Mekasnisme Rekomendasi Impor HCFC - PowerPoint PPT Presentation

1 / 21
About This Presentation
Title:

Mekasnisme Rekomendasi Impor HCFC

Description:

Pemberian Rekomendasi Kuota R-406 ... R-141, R-143, R-400, R-404A, R-407A, R-407C, R-410A, R-502, R-507, R-600, R-717 (ammonia), Genetron AZ-20 ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:68
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 22
Provided by: RACHM152
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Mekasnisme Rekomendasi Impor HCFC


1
Mekasnisme Rekomendasi Impor HCFC
Jakarta, 25 Nopember 2014
  • DIREKTORAT INDUSTRI KIMIA DASAR
  • Direktorat Jenderal Basis Industri Manufaktur

2
Contents
1
PENDAHULUAN
2
MEKANISME REKOMENDASI BPO
ALTERNATIF PENGGANTI HCFC
3
3
LAPISAN OZON
  • Lapisan Ozon (O3) terdapat di atmosfer bumi
  • - stratosfer 90 ? dikenal sebagai Lapisan
    Ozon
  • - trofosfer 10 ? disebut juga sebagai Bad
    Ozone
  • Fungsi Lapisan Ozon Sebagai penapis radiasi
    sinar ultraviolet B (UV-B) yang berbahaya bagi
    kehidupan di bumi
  • Konsentrasi ozon di atmosfer bergantung pada
    kesetimbangan antara pembentukan dan perusakan
    ozon

4
DAMPAK PENIPISAN LAPISAN OZON
  • Penipisan lapisan ozon menyebabkan intensitas
    radiasi sinar UV B semakin meningkat
  • Peningkatan intensitas radiasi sinar UV B memberi
    dampak pada
  • - kesehatan manusia katarak, kanker kulit,
    penurunan imunitas tubuh
  • - biosfer menghambat pertumbuhan tanaman dan
    hewan
  • - infrastruktur merusak material seperti
    plastik, dll.

5
PROGRAM PENGHAPUSAN HCFC
  • 1. Konvensi Wina Protocol (1985) Protocol
    Montreal (1987)
  • Negara-negara pihak wajib menghapus penggunaan
    senyawa kimia yang merusak ozon.
  • Penghapusan HCFC secara bertahap untuk
    membatasi produksi dan konsumsi bahan-bahan kimia
    perusak lapisan ozon.
  • Konsumsi HCFC di Indonesia seluruhnya berasal
    dari impor. Dalam upaya menurunkan konsumsi HCFC,
    jumlah HCFC yang diimpor harus dibatasi dan
    dikendalian.
  • Berdasarkan Permenperin no 41 tahun 2014, mulai
    tahun 2015, industri dilarang menggunakan HCFC-22
    dan HCFC-141b dalam proses produksi.
  • Beberapa alternatif pengganti HCFC dikembangkan

6
Peraturan Menteri Perindustrian No.
41/M-IND/PER/5/2014 tentang Larangan Penggunaan
Hydrochlorofluorocarbon (HCFC) di Bidang
Perindustrian1 Januari 2015 jenis HCFC -22 dan
HCFC-141b dilarang penggunaan pada 1.
Pengisian dalam proses produksi mesin pendingin
ruangan (AC), mesin pengatur suhu udara,
alat / mesin refrigerasi2. Proses produksi
rigid foam untuk freezer, domestic 3.
Refrigerator, boardstock/laminated, refrigerated
trucks4. Proses produksi integral skin untuk
penggunaan di sektor automotive Dan furniture
PROGRAM PENGHAPUSAN HCFC
7
Timeline phase out HCFC
  • Jadwal percepatan untuk negara
  • 2013 freeze produksi dan konsumsi HCFC pada
    tingkat baseline (rata-rata konsumsi tahun 2009
    dan 2010)
  • 2015 Pengurangan 10 dari tingkat baseline
  • 2020 Pengurangan 35 dari tingkat baseline
  • 2025 Pengurangan 67,5 dari tingkat baseline
  • 2030 2040 Penggunaan 2,5 dari tingkat
    baseline hanya untuk memenuhi kebutuhan servis
    peralatan pendingin

8
  • Bahan Perusak lapisan Ozon adalah senyawa kimia
    yang berpotensi dapat bereaksi dengan molekul
    ozon di lapisan stratosfer.
  • Importir Produsen Bahan Perusak lapisan Ozon,
    yang selanjutnya disebut IP-BPO adalah perusahaan
    industri manufaktur yang menggunakan BPO sebagai
    bahan baku atau bahan penolong pada proses
    produksi sendiri.
  • Importir Terdaftar Bahan Perusak lapisan Ozon,
    yang selanjutnya disingkat IT-BPO adalah
    perusahaan perdagangan yang mendapat penetapan
    dari pemerintah untuk mengimpor dan
    mendistribusikan BPO.

9
  • Rekomendasi adalah surat yang diterbitkan oleh
    instansi/unit terkait yang berwenang, berisi
    penjelasan secara teknis dan bukan merupakan
    izin/persetujuan impor.
  • Jumlah BPO yang dapat diimpor oleh IP-BPO dan
    IT-BPO ditetapkan dengan berpedoman pada volume
    BPO yang boleh digunakan secara nasional yang
    ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup

10
MEKANISME REKOMENDASI BPO
11
MEKANISME PENERBITAN REKOMENDASI
12
  1. Untuk mendapatkan Pengakuan sebagai Importir
    Produsen (IP) BPO, harus melampirkan
  • Izin Usaha Industri (IUI)
  • API-Produsen
  • NPWP, TDP
  • Realisasi dan Rencana produksi
  • Realisasi dan Rencana Penggunaan
  • Rekomendasi Deputi Bidang Pengendalian Kerusakan
    Lingkungan dan Perubahan Iklim, Kementerian LH
  • Dokumen lain yang diperlukan

13
  1. Untuk mendapatkan penetapan sebagai Importir
    Terdaftar (IT) BPO
  • API Umum
  • SIUP atau Izin Usaha lainnya yang sejenis
  • NPWP, TDP
  • Fotokopi Keputusan Mentan mengenai Pendaftaran
    Pestisida (khusus Metil Bromida)
  • Realisasi dan Rencana Distribusi
  • Rekomendasi Deputi Bidang Pengendalian Kerusakan
    Lingkungan dan Perubahan Iklim Kementerian LH
  • Dokumen lain yang diperlukan

Importir Terdaftar (IT) BPO
14
  • Atas permohonan tertulis Direktur Jenderal
    menerbitkan pengakuan sebagai IP-BPO paling lama
    5 (lima) hari kerja terhitung sejak permohonan
    diterima secara lengkap dan benar.
  • Pengakuan sebagai IP-BPO sebagaimana dimaksud
    diterbitkan dengan memperhatikan kapasitas dan
    rencana produksi selama 1 (satu) tahun.
  • Dalam hal permohonan tertulis sebagaimana
    dimaksud tidak lengkap dan benar, Direktur
    Jenderal menyampaikan pemberitahuan penolakan
    permohonan paling lama 5 (lima) hari kerja
    terhitung sejak permohonan diterima.
  • Pengakuan sebagai IP-BPO sebagaimana dimaksud
    paling sedikit memuat pelabuhan tujuan, jumlah
    dan jenis BPO, serta Pos Tarif/ HS yang dapat
    diimpor oleh IP-BPO beserta ketentuan teknis
    pelaksanaan importasinya.
  • Pengakuan sebagai IP-BPO sebagaimana dimaksud
    pada ayat (2) berlaku selama 1 (satu) tahun.

15
  • Perusahaan yang telah mendapat penetapan sebagai
    IT-BPO hanya dapat mengimpor BPO untuk
    didistribusikan kepada industri pengguna akhir.
  • Setiap pelaksanaan impor BPO oleh IT-BPO harus
    mendapat persetujuan impor BPO dari Direktur
    Jenderal.

16
Target penurunan dan Kuota Nasional 2015
Baseline (2009-2010) Konsumsi maksimal (ODP ton) Konsumsi maksimal (ODP ton) Konsumsi maksimal (ODP ton)
Baseline (2009-2010) 2013 2015 2018
403,92 403,92 363,53 323,14
Rekomendasi Kemenperin - Oktober 2014
No Jenis HCFC 2014 Jumlah BPO IT dan IP (Ton) 2014 Jumlah BPO IT dan IP ODP Ton 2014
1. Pemberian Rekomendasi HCFC-22 2.897,00 159,34
2. Pemberian Rekomendasi HCFC-141b 550,00 60,5
3. Pemberian Rekomendasi HCFC-123 80,00 1,6
4. Pemberian Rekomendasi HCFC-225 10,00 0,2
5. Pemberian Rekomendasi Kuota R-406 0,00
6. Pemberian Rekomendasi HCFC Polycold 0,00
Jumlah Pemberian Rekomendasi Total 2014 Jumlah Pemberian Rekomendasi Total 2014 3.537,00 221,64
17
ALTERNATIF PENGGANTI HCFC
18
PILIHAN ALTERNATIF BPO
Sektor Pengguna Jenis BPO yang Digunakan Bahan Alternatif Pengganti BPO
Refrigerasi R-22 R-30, R-32, R-134, R-134A, R-141, R-143, R-400, R-404A, R-407A, R-407C, R-410A, R-502, R-507, R-600, R-717 (ammonia), Genetron AZ-20 (R410A), 407C, 134a, Genetron Performax LT
Pembuatan busa R-141b HFC-245fa, Enovate 245fa, Solstice LBA siklopentana, metil format, CO2
Arerosol Metil kloroform RF-5410/00 waterborne
Pemadam kebakaran Halon Dry chemical powder, sol kaflam, halotron, Fe36
Pelarut Metil kloroform, karbon tetraklorida Water-based solvent
Fumigasi Metil bromida Phospin (PH3), sulfur, SF,
19
ROADMAP PHASE OUT HCFC
20
TANTANGAN DALAM PELAKSANAAN PHASE OUT HCFC
  • Ketersediaan dan harga alternatif BPO dan
    teknologinya
  • Impor ilegal HCFC
  • Dibutuhkan waktu dan dana yang besar untuk
    aplikasi teknologi baru
  • Dibutuhkan waktu untuk pengujian pasar dan
    pelatihan/edukasi konsumen terhadap produk baru

21
Terima kasih
ecocontractors.org
makeyourhomeenergyefficient.com
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com