Oleh: Ricky W. Griffin Ronald J. Ebert - PowerPoint PPT Presentation

1 / 293
About This Presentation
Title:

Oleh: Ricky W. Griffin Ronald J. Ebert

Description:

BISNIS Edisi Kedelapan Oleh: Ricky W. Griffin Ronald J. Ebert – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:3731
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 294
Provided by: femanajem
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Oleh: Ricky W. Griffin Ronald J. Ebert


1
OlehRicky W. GriffinRonald J. Ebert
  • BISNIS

Edisi Kedelapan
2
Bab 1
  • Memahami
  • Sistem Bisnis
  • Amerika Serikat

3
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu
  1. Mendefinisikan sifat bisnis Amerika Serikat dan
    mengidentifikasikan tujuan-tujuan utamanya.
  2. Menelusuri riwayat bisnis dan perubahan pandangan
    akuntabilitas bisnis di Amerika Serikat.
  3. Menjelaskan berbagai jenis sistem ekonomi
    berdasarkan cara sistem tersebut mengendalikan
    faktor-faktor produksi melalui pasar input dan
    output.

4
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu
  1. Memperlihatkan dampak permintaan dan penawaran
    pada distribusi sumber daya di Amerika Serikat.
  2. Mengidentifikasikan unsur-unsur perusahaan swasta
    dan menjelaskan bermacam-macam tingkat persaingan
    dalam sistem ekonomi Amerika Serikat.

5
Definisi sifat bisnis dan identifikasi
tujuan-tujuan utamanya (1)
  • Bisnis adalah sebuah organisasi yang memproduksi
    atau menjual barang atau jasa untuk mendapatkan
    laba.

6
Definisi sifat bisnis dan identifikasi
tujuan-tujuan utamanya (2)
Prospek memperoleh laba selisih antara
pendapatan dan pengeluaran bisnis yang mendorong
orang untuk membuka dan memperluas bisnis.
7
Definisi sifat bisnis dan identifikasi
tujuan-tujuan utamanya (3)
Laba mengimbali pemilik untuk mengambil resiko
yang tercakup dalam menginvestasikan uang dan
waktu mereka.
8
Definisi sifat bisnis dan identifikasi
tujuan-tujuan utamanya (4)
Bisnis memproduksi sebagian besar barang dan jasa
yang dikonsumsi orang dan mempekerjakan banyak
orang.
9
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (1)
  • Bentuk bisnis Amerika telah beberapa kali
    berevolusi selama beberapa abad ini, yaitu

Revolusi industri yang timbul pada pertengahan
abad ke-18, menciptakan adanya sistem pabrik yang
membuat bahan dan pekerja yang dibutuhkan untuk
memproduksi barang dalam jumlah besar dan
mesin-mesin baru yang dibutuhkan untuk produksi
massal berkumpul dalam satu tempat.
10
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (2)
Abad ke-19 menjadi solusi peningkatan
wirausahawan dalam skala besar, dan bisnis
Amerika Serikat menganut filosofi laissez-faire.
11
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (3)
Laisses-faire adalah prinsip yang menyatakan
bahwa pemerintah hendaknya tidak mencampuri
perekonomian melainkan harus membiarkan bisnis
berlaku tanpa adanya regulasi.
12
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (4)
Hasil dari perkembangan perusahaan dan
peningkatan sistem produksi tersebut harus
dibayar dengan hilangnya kebebasan pekerja.
13
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (5)
Seiring hilangnya kebebasan pekerja, maka
terjadilah perubahan era yang dinamai era
produksi. Era produksi menjadi solusi bangkitnya
serikat buruh dan dimulainya regulasi oleh
pemerintah.
14
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (6)
Pada tahun 1950-an dan 1960-an, timbul lagi era
baru yang disebut era pemasaran
Di era ini, produsen barang dan jasa mulai
mencari tahu apa yang dibutuhkan dan diinginkan
oleh pelanggan dan kemudian menyediakannya.
15
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (7)
Pada tahun 1980-an, muncul fenomena ekonomi
global. Yang menyebabkan adanya perbaikan dalam
sistem komunikasi dan transportasi. Perbaikan
tersebut menular kepada metode internasional yang
lebih efisien dalam pembiayaan, produksi,
distribusi, dan pemasaran produk dan jasa secara
bersama-sama.
16
Penelusuran riwayat bisnis dan perubahan
pandangan mengenai akuntabilitas bisnis di
Amerika Serikat (8)
Dengan adanya perbaikan tersebut, maka muncul
satu era yang dipicu oleh internet. Era tersebut
dinamai era informasi. Perkembangan dalam era ini
memberikan dorongan dalam perdagangan di semua
sektor ekonomi, khususnya di bidang jasa.
17
Jenis sistem ekonomi global berdasarkan cara
pengendalian faktor-faktor produksi melalui pasar
input dan output (1)
  • Sistem ekonomi adalah sistem suatu negara untuk
    mengalokasikan sumber daya ke warga negaranya,
    baik perorangan maupun organisasi

18
Jenis sistem ekonomi global berdasarkan cara
pengendalian faktor-faktor produksi melalui pasar
input dan output (2)
  • Sistem ekonomi berbeda dalam cara mereka mengatur
    5 faktor produksi, yaitu

Sumber daya manusia, Modal, Wirausahawan, Sumber
daya fisik, dan Sumber daya informasi
Berbagai jenis sistem ekonomi juga berbeda sesuai
cara pengambilan keputusan menyangkut produksi
dan alokasi
19
5 Faktor Produksi (1)
Sumber daya manusia Kemampuan fisik dan mental
orang-orang sewaktu mereka berkontribusi pada
produksi di dalam perekonomian Modal Dana yang
dibutuhkan untuk menciptakan dan menjalankan
perusahaan/ bisnis.
20
5 Faktor Produksi (2)
Wirausahawan Individu yang melihat peluang dan
mau menanggung resiko yang timbul dari penciptaan
dan pengoperasian usaha bisnis baru Sumber daya
fisik Hal-hal berwujud yang digunakan oleh
organisasi dalam melaksanakan bisnis
mereka Sumber daya informasi Data atau informasi
lain yang digunakan oleh bisnis
21
Perekonomian Terpimpin
  • Perekonomian yang mengandalkan pemerintah
    terpusat untuk mengendalikan semua atau sebagian
    besar faktor produksi dan untuk membuat semua
    atau sebagian besar keputusan produksi dan
    alokasi
  • Yang termasuk di dalamnya adalah
  • Komunisme
  • Sosialisme

22
Perekonomian Pasar (1)
  • Perekonomian di mana individu-individu
    mengendalikan keputusan produksi dari alokasi
    melalui penawaran dan permintaan
  • Yang termasuk di dalamnya adalah
  • Pasar Input dan Pasar Output
  • Kapitalisme

23
Perekonomian Pasar (2)
  • Pasar Input
  • Perusahaan membeli sumber daya dari rumah tangga
    yang berfungsi sebagai pemasok.
  • Pasar Output
  • Perusahaan menawarkan barang dan jasa untuk
    menanggapi permintaan pihak rumah tangga.

24
Perekonomian Pasar (3)
  • Basis dari politik pasar adalah kapitalisme.

Kapitalisme mendorong kepemilikan swasta atas
faktor-faktor produksi dan mendorong
kewirausahaan dengan menawarkan laba sebagai
insentif.
25
Perekonomian Pasar Campuran (1)
  • Sistem ekonomi yang menampilkan sifat-sifat
    perkonomian terpimpin maupun perekonomian pasar
  • Yang termasuk di dalamnya adalah
  • Privatisasi
  • Sosialisme

26
Perekonomian Pasar Campuran (2)
  • Privatisasi
  • Proses perubahan perusahaan pemerintah menjadi
    milik swasta
  • Sosialisme
  • Sistem ekonomi terpimpin di mana pemerintah hanya
    memiliki dan menjalankan sumber produksi terpilih

27
Permintaan Penawaran
  • Permintaan
  • Keinginan dan kemampuan pembeli untuk membeli
    produk atau jasa tertentu

Penawaran Keinginan dan kemampuan produsen untuk
menawarkan produk atau jasa tertentu untuk dijual
28
Hukum Permintaan Penawaran
  • Hukum Permintaan
  • Pembeli akan membeli (melakukan permintaan) lebih
    banyak kalau harga produk itu turun dan membeli
    lebih sedikit kalau harganya naik

Hukum Penawaran Para produsen akan menawarkan
(melakukan penawaran) lebih banyak untuk dijual
jika harga produk naik dan menawarkan lebih
sedikit jika harganya turun
29
Mekanisme penawaran dan permintaan (1)
  • Kurva permintaan menunjukkan berapa banyak produk
    akan diminta (dibeli) pada harga yang
    berbeda-beda.
  • Kurva penawaran menunjukkan berapa banyak jumlah
    produk akan disediakan (ditawarkan untuk dijual)
    pada harga yang berbeda-beda

30
Mekanisme penawaran dan permintaan (2)
  • Bila kedua kurva dibagankan ke grafik yang sama,
    titik perpotongannya adalah harga pasar atau
    harga ekuilibrium
  • Harga pasar adalah harga di mana kuantitas barang
    yang diminta dan kuantitas barang yang ditawarkan
    sama

31
Mekanisme penawaran dan permintaan (3)
  • Dalam mekanisme penawaran dan permintaan,
    terdapat hal yang dinamakan
  • Surplus situasi di mana jumlah yang ditawarkan
    melebihi jumlah yang diminta, dan
  • Defisit situasi dimana jumlah yang diminta
    melebihi jumlah yang ditawarkan

32
Mengidentifikasikan unsur-unsur perusahaan swasta
dan menjelaskan bermacam-macam tingkat persaingan
dalam sistem ekonomi Amerika Serikat (1)
  • Perusahaan swasta mengandalkan perusahaan swasta,
    yaitu sistem ekonomi yang memperbolehkan
    individu-individu memenuhi kepentingan pribadi
    mereka tanpa pembatasan pemerintah yang tidak
    semestinya

33
Mengidentifikasikan unsur-unsur (2)
  • Perusahaan swasta menuntut adanya 4 unsur
  • Hak properti pribadi
  • Kebebasan memilih
  • Laba
  • Persaingan

34
Mengidentifikasikan unsur-unsur (3)
  • Hak properti pribadi Kepemilikan atas sumber
    daya yang digunakan untuk menciptakan kekayaan
    berada di tangan individu
  • Kebebasan memilih kebebasan dalam memilih dalam
    memilih menjual tenaga kerja kepada siapa saja,
    dan juga membeli dari produsen yang mana saja

35
Mengidentifikasikan unsur-unsur (4)
  • Laba laba yang diantisipasi berpengaruh kuat
    pada pilihan individu atas barang dan jasa yang
    akan mereka produksi
  • Persaingan perlombaan antar perusahaan untuk
    mendapatkan sumber daya atau pelanggan yang sama

36
Tingkat persaingan (1)
  • Dalam sistem perusahaan bebas, terdapat 4 tingkat
    persaingan
  • Persaingan sempurna
  • Persaingan monopolistik
  • Oligopoli
  • Monopoli

37
Tingkat persaingan (2)
  • Persaingan sempurna pasar atau industri yang
    dicirikan oleh perusahaan kecil yang banyak
    jumlahnya dan membuat produk yang sama
  • Persaingan sempurna pasar atau industri yang
    dicirikan oleh banyak pembeli dan relatif banyak
    penjual yang berusaha membedakan produk mereka
    dari pesaingnya.

38
Tingkat persaingan (3)
  • Oligopoli Pasar atau industri yang dicirikan
    oleh penjual yang sedikit (umumnya berskala
    sangat besar) yang mempunyai kekuatan untuk
    mempengaruhi harga produk-produk mereka
  • Monopoli pasar atau industri dimana hanya ada
    satu produsen yang dapat menetapkan harga
    produk-produknya

39
Memahami Lingkungan Bisnis
Bab 2
40
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (1)
  1. Menjelaskan konsep tentang batas-batas organisasi
    dan lingkungan multi-organisasi
  2. Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
    bagi bisnis dan mengidentifikasi faktor-faktor
    yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja dari
    suatu sistem ekonomi
  3. Menggambarkan lingkungan teknologi dan perannya
    dalam bisnis

41
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (2)
  1. Menggambarkan lingkungan hukum-politik dan
    perannya dalam bisnis
  2. Menggambarkan lingkungan sosial-budaya dan
    perannya dalam bisnis
  3. Mengidentifikasikan munculnya tantangan dan
    peluang dalam lingkungan bisnis

42
Menjelaskan konsep tentang batas organisasi dan
lingkungan multi-organisasi (1)
  • Semua bisnis beroperasi dalam satu lingkungan
    eksternal yang terdiri dari segala sesuatu di
    luar batas-batas organisasi yang mempengaruhinya.

43
Menjelaskan konsep tentang batas organisasi dan
lingkungan multi-organisasi (2)
  • Batas Organisasi adalah batas yang memisahkan
    organisasi dari lingkungannya.

Unsur yang tercakup dalam lingkungan organisasi
perusahaan kondisi ekonomi, teknologi,
pertimbangan politik-hukum, isu sosial,
lingkungan global, isu tanggung jawab etis dan
sosial, lingkungan bisnis itu sendiri, dan juga
tantangan dan peluang yang muncul
44
Ilustrasi Dimensi Lingkungan Eksternal
45
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
bagi bisnis dan mengidentifikasikan faktor-faktor
yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja dari
sistem ekonomi (1)
  • 2 tujuan utama sistem Amerika Serikat adalah
    pertumbuhan ekonomi dan stabilitas ekonomi

2 hal yang terjadi saat pertumbuhan ekonomi 1.
Output per kapita jumlah barang dan jasa yang
dihasilkan oleh sistem per orang naik. 2. Orang
mendapatkan manfaat dari standar hidup yang lebih
tinggi mereka dapat membeli banyak barang dan
jasa dengan mata uang mereka
46
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
(2)
  • Produk domestik bruto GDP nilai total barang dan
    jasa yang diproduksi dalam periode tertentu oleh
    ekonomi nasional dengan seluruh faktor produk
    dalam negeri.

Jika GDP naik, jumlah ouput juga naik jika
jumlah output naik, maka ada pertumbuhan ekonomi
Produktivitas membandingkan berapa banyak yang
diproduksi oleh sistem dengan berapa banyak
sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksinya.
47
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
(3)
  • Standar hidup meningkat hanya melalui kenaikan
    dalam produktivitas, dan pertumbuhan riil dalam
    GDP mencerminkan pertumbuhan dalam produktivitas

Hal yang dapat menghambat pertumbuhan yaitu
neraca perdagangan dan hutang nasional.
Neraca perdagangan positif bila ekspor lebih
besar daipada impor dan negatif bila impor lebih
besar daripada ekspor. Neraca negatif merupakan
defisit perdagangan
48
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
(4)
  • Stabilitas ekonomi berarti bahwa jumlah uang yang
    tersedia dalam sistem ekonomi dan jumlah barang
    serta jasa yang diproduksi dalam sistem tersebut
    tumbuh kira-kira pada tingkat yang sama.

Ancaman utama pada stabilitas ekonomi yaitu
inflasi dan pengangguran.
49
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
(5)
  • Inflasi terjadi bila kenaikan harga di seluruh
    sistem ekonomi.
  • Untuk mengukur inflasi, dapat berpaling melihat
    ke CPI/ Consumer Price Index Ukuran harga
    produk-produk tertentu yang dibeli konsumen yang
    tinggal di daerah perkotaan

Rumus angka inflasi
50
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
(5)
  • Pengangguran adalah tidak adanya pekerjaan bagi
    mereka yang aktif mencari kerja.
  • Pemerintah mengelola ekonomi melalui 2 perangkat
    kebijakan.
  • Pemerintah mengelola penagihan dan pengeluaran
    pendapatannya melalui kebijakan fiskal (seperti
    kenaikan pajak).
  • Kebijakan moneter berfokus pada pengendalian
    ukuran pasokan uang negara.

51
Menjelaskan pentingnya lingkungan perekonomian
(6)
  • Kebijakan fiskal dan kebijakan moneter yang
    diterapkan secara bersama-sama membentuk
    kebijakan stabilisasi.

Kebijakan stabilisasi adalah kebijakan
perekenonomian pemerintah yang tujuannya adalah
memuluskan fluktuasi dalam output dan
pengangguran serta menstabilkan harga
52
Menggambarkan lingkungan teknologi dan perannya
dalam bisnis (1)
  • Teknologi merujuk pada semua cara yang digunakan
    perusahaan untuk menciptakan nilai bagi
    konstituen mereka, termasuk pengetahuan manusia,
    metode kerja, peralatan fisik, elektronik dan
    telekomunikasi, serta berbagai sistem pengelolaan.

53
Menggambarkan lingkungan teknologi dan perannya
dalam bisnis (2)
  • 2 Kategori umum dari teknologi yang berhubungan
    dengan bisnis teknologi produk dan jasa serta
    teknologi pengelolaan bisnis.

Teknologi proses bisnis digunakan untuk
memperbaiki kinerja perusahaan pada operasi
internal (seperti akuntansi) dan membantu
menciptakan hubungan yang lebih baik dengan
konstituen eksternal, seperti pemasok dan
pelanggan
54
Menggambarkan lingkungan teknologi dan perannya
dalam bisnis (3)
  • Perencanaan sumber daya perusahaan (ERP) adalah
    sistem informasi skala besar untuk mengorganisasi
    dan mengelola proses perusahaan sepanjang lini
    produk, departemen, dan lokasi geografis.

ERP menyimpan informasi tentang kegiatan,
mengoordinasi operasi internal dengan
aktivitas-aktivitas oleh pemasok luar dan
pelanggan, dan menghasilkan laporan keuangan dari
menit ke menit.
55
Ilustrasi sistem ERP
56
Menggambarkan lingkugan hukum-politis dan
perannya dalam bisnis (1)
  • Lingkungan politik-hukum mencerminkan hubungan
    antara bisnis dan pemerintah, biasanya dalam
    bentuk regulasi pemerintah.

Berbagai perwakilan pemerintah mengatur
bidang-bidang penting seperti praktek periklanan,
pertimbangan keamanan dan kesehatan, serta
standar perilaku bisnis yang dapat diterima
57
Menggambarkan lingkugan hukum-politis dan
perannya dalam bisnis (2)
  • Sentimen pro atau antibisnis dalam pemerintah
    dapat mempengaruhi lebih lanjut kegiatan bisnis.
    Selama periode sentimen probisnis, perusahaan
    merasa lebih mudah bersaing dan tidak terlalu
    memperhatikan isu antitrust.

Selama periode sentimen antibisnis, perusahaan
bisa mengalami bahwa kegiatan persaingan mereka
lebih dibatasi
58
Menggambarkan lingkugan hukum-politis dan
perannya dalam bisnis (3)
  • Stabilitas politik adalah satu pertimbangan
    penting untuk perusahaan internasional. Tidak ada
    bisnis yang ingin membuka perusahaan di negara
    lain kalau hubungan dagang negara itu tidak stabil

59
Menggambarkan lingkungan sosial-budaya dan
perannya dalam bisnis (1)
  • Lingkungan sosial mencakup kebiasaan, adat
    istiadat, nilai dan karakteristik demografis dari
    masyarakat di mana sebuah organisasi beroperasi.

Proses sosial-budaya menentukan barang dan jasa
serta juga standar perilaku bisnis yang dihargai
dan diterima masyarakat.
60
Menggambarkan lingkungan sosial-budaya dan
perannya dalam bisnis (2)
  • Pilihan dan selera pelanggan bervariasi, baik di
    luar dan dalam batas negara.

Faktor sosial-budaya juga berpengaruh perasaan
pekerja tentang pekerjaan dan organisasi mereka.
Dalam beberapa budaya, pekerjaan membawa makna
sosial yang penting di tempat lain, pekerjaan
hanyalah satu sarana untuk satu tujuan dan orang
hanya memperhatikan soal upah dan keamanan kerja
61
Menggambarkan lingkungan sosial-budaya dan
perannya dalam bisnis (3)
  • Suatu unsur yang paling penting dalam lingkungan
    sosial budaya adalah praktek pelaksanaan etika
    dan tanggung jawab sosial

62
Mengidentifikasikan tantangan dan peluang yang
timbul dalam lingkungan bisnis (1)
  • Bisnis dewasa ini lebih rumit dan menuntut
    dibandingkan sebelumnya. Perusahaan yang lebih
    berhasil telah menggunakan cara-cara baru dalam
    menanggapi tantangan-tantangan ini.

Mereka mendefinisi ulang batasan-batasan
tradisional, menggabungkan semuanya untuk
mengembangkan barang dan jasa.
63
Mengidentifikasikan tantangan dan peluang yang
timbul dalam lingkungan bisnis (2)
  • Perusahaan-perusahaan yang lebih berhasil
    tersebut berfokus pada kompetisi inti mereka
    keterampilan dan sumber daya yang mereka gunakan
    untuk dapat bersaing dan menciptakan nilai bagi
    pemiliknya.

Cara-cara inovatif yang dipakai perusahaan dalam
menanggapi tantangan dan peluang yang bermunculan
mencakup outsourcing, viral marketing dan
manajemen proses bisnis.
64
Mengidentifikasikan tantangan dan peluang yang
timbul dalam lingkungan bisnis (2)
Outsourcing Strategi membayar pemasok dan
ditributor untuk melaksanakan proses bisnis
tertentu atau menyediakan barang atau sumber daya
yang dibutuhkan. Kelemahannya Hilangnya kontrol
perusahaan atas operasi dan informasi.
65
Mengidentifikasikan tantangan dan peluang yang
timbul dalam lingkungan bisnis (2)
  • Pemasaran gaya virus (viral marketing) strategi
    penggunaan pemasaran internet dan omongan dari
    mulut ke mulut untuk menyebarkan informasi
    produk.
  • Kelebihannya
  • Orang mengandalkan internet untuk informasi yang
    seharusnya didapat dari surat kabar, majalah dan
    televisi.
  • Unsur interaktif pelanggan menjadi peserta dalam
    proses penyebaran omongan dengan melanjutkan
    informasi ke pengguna internet lainnya

66
Mengidentifikasikan tantangan dan peluang yang
timbul dalam lingkungan bisnis (2)
Manajemen proses bisnis pendekatan yang ditempuh
perusahaan untuk beralih dari organisasi
berorientasi-departemen ke struktur tim
berorientasi proses yang melintasi batas-batas
departemen Kelebihannya Pengambilan keputusan
yang jauh lebih cepat dan lebih berorientasi pada
pelanggan, bahan baku, dan kegiatan operasional
lebih terkoordinasi, dan produk lebih cepat
menjangkau pelanggan
67
Menjalankan Bisnis Secara Etis Dan Bertanggung
Jawab
Bab 3
68
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (1)
  1. Menjelaskan cara para individu mengembangkan kode
    etik pribadinya dan mengapa etika penting dalam
    lingkungan kerja
  2. Membedakan tanggung jawab sosial dengan etika,
    mengidentifikasikan pihak-pihak yang
    berkepentingan dalam organisasi, dan menunjukkan
    ciri kepedulian sosial dewasa ini.
  3. Memperlihatkan penerapan konsep tanggung jawab
    sosial pada masalah-masalah lingkungan dan pada
    hubungan perusahaan dengan para konsumen,
    karyawan dan investor

69
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (2)
  1. Mengidentifikasikan empat pendekatan umum
    tanggung jawab sosial dan menjelaskan empat tahap
    yang harus diambil perusahaan untuk
    mengimplementasikan program tanggung jawab sosial
    (CSR).
  2. Menjelaskan pengaruh masalah-masalah tanggung
    jawab sosial dan etika terhadap bisnis skala
    kecil.

70
Menjelaskan cara para individu mengembangkan kode
etik pribadinya dan mengapa etika penting di
tempat kerja (1)
  • Etika adalah keyakinan tentang yang benar atau
    salah dan yang baik atau buruk.
  • Perilaku etis adalah perilaku yang sesuai dengan
    keyakinan individual dan norma sosial tentang
    tindakan yang benar dan baik.
  • Perilaku tidak etis adalah perilaku yang menurut
    keyakinan individual dan norma sosial, salah dan
    buruk.

71
Menjelaskan cara para individu (2)
  • Etika Bisnis merujuk pada perilaku manajer dan
    karyawan organisasi.
  • Etika Manajerial adalah standar-standar perilaku
    yang memandu para manajer.

72
Menjelaskan cara para individu (3)
  • Ada 3 kategori luas dari cara etika manajerial
    dapat mempengaruhi kerja orang
  • Perilaku terhadap karyawan,
  • Perilaku terhadap organisasi,
  • Perilaku terhadap agen ekonomi lainnya.

73
Menjelaskan cara para individu (4)
  • Model penerapan penilaian etis terhadap situasi
    bisnis merekomendasikan 3 hal
  • Pengumpulan informasi faktual yang relevan,
  • Peninjauan fakta untuk menentukan nilai moral
    paling sesuai,
  • Penyusunan penilaian etis berdasarkan benar
    salahnya kegiatan atau kebijakan yang diusulkan.

74
Menjelaskan cara para individu (5)
  • 4 Prinsip lain yang bisa mempengaruhi situasi
    apapun
  • Kegunaan (Utility),
  • Hak (Rights),
  • Keadilan (Justice),
  • Kepedulian (Caring)

75
Menjelaskan cara para individu (6)
  • Untuk mempromosikan sikap jujur dan terbuka,
    perusahaan juga dapat mengambil langkah-langkah
    yang lebih spesifik untuk memformalisasikan
    komitmen mereka
  • Menerapkan kode etik tertulis
  • Memberlakukan program etika

76
Membedakan tanggung jawab sosial dengan etika,
mengidentifikasikan pihak-pihak yang
berkepentingan dalam organisasi, dan menunjukkan
ciri kepedulian sosial dewasa ini (1)
  • Etika mempengaruhi individu. Tanggung jawab
    sosial merujuk pada upaya perusahaan dalam
    menyeimbangkan komitmennya pada pihak-pihak
    berkepentingan organisasi kelompok, undividu,
    dan organisasi yang secara langsung dipengaruhi
    oleh praktek organisasi itu dan oleh karenanya,
    dipengaruhi kinerja perusahaan.

77
Membedakan tanggung jawab sosial (2)
  • Banyak Perusahaan berfokus pada 5 kelompok utama
  • Pelanggan
  • Karyawan
  • Investor
  • Pemasok
  • Masyarakat Setempat

78
Menunjukkan penyerapan konsep tanggung jawab
sosial pada masalah-masalah lingkungan hidup dan
juga pada hubungan perusahaan dengan pelanggan,
karyawan, dan investor (1)
  • Ketika menerapkan tanggung jawab sosial,
    perusahaan berhadapan dengan 4 bidang perhatian
  • Tanggung jawab terhadap lingkungan,
  • Tanggung jawab terhadap pelanggan,
  • Tanggung jawab terhadap karyawan,
  • Tanggung jawab terhadap investor

79
Menunjukkan penyerapan konsep (2)
  • Tanggung jawab terhadap lingkungan
  • Salah satu contoh tantangan besar dalam bisnis
    kontemporer adalah bagaimana perusahaan
    mengendalikan polusi

Tanggung jawab terhadap pelanggan Pada umumnya
terbagi atas 2 kategori, yaitu menyediakan
produk-produk berkualitas dan menetapkan
harga-harga secara adil.
80
Menunjukkan penyerapan konsep (3)
  • Hak konsumen
  • Konsumen memiliki hak atas produk yang aman
  • Konsumen mempunyai hak mengetahui seluruh aspek
    yang berkaitan dengan suatu produk
  • Konsumen mempunyai hak untuk didengar
  • Konsumen mempunyai hak untuk memilih apa yang
    mereka beli
  • Konsumen mempunyai hak untuk mendapatkan
    informasi dalam hal pembelian
  • Konsumen memiliki hak untuk mendapatkan layanan
    yang ramah

81
Menunjukkan penyerapan konsep (4)
Tanggung jawab terhadap karyawan Perusahaan
dikatakan memenuhi tanggung jawab hukum dan
sosialnya apabila karyawannya diberi kesempatan
yang sama tanpa memandang faktor-faktor suku,
jenis kelamin, atau faktor lainnya yang tidak
relevan.
82
Menunjukkan penyerapan konsep (5)
  • Tanggung jawab terhadap investor
  • Contoh dari penyimpangan tanggung jawab
    perusahaan kepada investor yaitu
  • Manajemen finansial yang tidak wajar
  • Cek kosong (praktek ilegal yang menuliskan cek
    yang uangnya belum dikreditkan pada bank sewaktu
    cek tersebut dicairkan)
  • Insider trading (praktek ilegal dengan
    menggunakan informasi perusahaan untuk
    mendapatkan keuntungan pribadi)
  • Penyimpangan laporan keuangan

83
Mengidentifikasikan 4 pendekatan umum tanggung
jawab sosial dan menjelaskan 4 tahap yang harus
diambil perusahaan untuk mengimplementasikan
program tanggung jawab sosial (1)
  • Bisnis dapat mengambil 1 dari 4 sikap yg
    menyangkut dengan kewajiban sosialnya terhadap
    masyarakat
  • Sikap Obstruktif,
  • Sikap Defensif,
  • Sikap Akomodatif,
  • Sikap Proaktif

84
Mengidentifikasikan 4 pendekatan umum (2)
  • Sikap Obstruktif Pendekatan terhadap tanggung
    jawab sosial yang melibatkan tindakan seminimal
    mungkin dan mungkin melibatkan usaha-usaha
    menolak atau menutupi pelanggaran yang dilakukan.
  • Sikap Defensif Pendekatan tanggung jawab sosial
    yang ditandai dengan perusahaan hanya memenuhi
    persyaratan hukum secara minimum atas komitmennya
    terhadap kelompok dan individu dalam lingkungan
    sosialnya.

85
Mengidentifikasikan 4 pendekatan umum (3)
  • Sikap Akomodatif Pendekatan tanggung jawab
    sosial yang diterapkan suatu perusahaan, dengan
    melakukannya, apabila diminta, melebihi
    persyaratan hukum minimum dalam komitmennya
    terhadap kelompok dan individu dalam lingkungan
    sosialnya.
  • Sikap Proaktif Pendekatan tanggung jawab sosial
    yang diterapkan suatu perusahaan, yaitu secara
    aktof mencari peluang untuk memberikan sumbangan
    demi kesejahteraan kelompok dan individu dalam
    lingkungan sosialnya.

86
Mengidentifikasikan 4 pendekatan umum (4)
  • Sebuah model mengemukakan pendekatan 4 langkah
    untuk mendorong rasa tanggung jawab sosial di
    seluruh perusahaan
  • Tanggung jawab sosial harus mulai pada puncak dan
    termasuk dalam perencanaan strategis.
  • Para manajer puncak harus mengembangkan rencana
    yang merinci tingkat dukungan manajemen.
  • Seorang eksekutif harus diberi tugas dalam
    agenda.
  • Organisasi harus sesekali melaksanakan audit
    sosial analisis keberhasilannya dalam
    menggunakan dana yang telah ditetapkan untuk
    tujuan tanggung jawab sosial.

87
Menjelaskan pengaruh masalah-masalah tanggung
jawab sosial dan etika terhadap bisnis berskala
kecil.
Bagi para pelaku bisnis kecil, isu etika adalah
persoalan tentang etika individual. Tetapi dalam
pertanyaan tentang tanggung jawab sosial, mereka
harus menanyakan diri sendiri apakah mereka dapat
menghasilkan suatu agenda sosial. Mereka juga
harus menyadari bahwa para manajer di semua
organisasi menghadapi isu etika dan tanggung
jawab sosial.
88
Memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
Bab 4
89
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (1)
  1. Mendefinisikan bisnis kecil, membahas arti
    penting bisnis ini bagi perekonomian, dan
    menjelaskan tipe bisnis kecil apa yang mungkin
    berhasil.
  2. Menjelaskan kewirausahaan dan menjabarkan
    beberapa karakteristik kunci kepribadian
    wirausahawan dan kegiatan kewirausahaan.
  3. Menggambarkan rencana bisnis dan keputusan awal
    yang diambil oleh bisnis kecil serta
    mengidentifikasikan sumber bantuan keuangan yang
    tersedia untuk perusahaan tersebut.
  4. Menjelaskan beberapa alasan utama terjadinya
    pertambahan bisnis baru dan mengidentifikasikan
    alasan utama keberhasilan dan kegagalan dalam
    bisnis kecil.

90
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (2)
  1. Menjelaskan kepemilikan tunggal dan kemitraan
    serta membahas keuntungan dan kerugian
    masing-masingnya.
  2. Menggambarkan perusahaan, membahas keuntungan dan
    kerugiannya, serta mengidentifkasikan berbagai
    jenis perusahaan.
  3. Menjelaskan isu dasar yang tercakup dalam
    penciptaan dan pengelolaan perusahaan serta
    mengidentifikasikan tren dan isu-isu terkini
    dalam kepemilikan perusahaan.

91
Mendefinisikan bisnis kecil, membahas pentingnya
bisnis kecil bagi perekonomian A.S., dan
menjalankan tipe bisnis kecil mana yang paling
mungkin berhasil (1)
  • Bisnis kecil dioperasikan dan dimiliki secara
    independen serta tidak mendominasi pasarnya.
  • Kontribusi dari bisnis kecil dapat diukur
    berdasarkan efeknya terhadap tiga aspek sistem
    ekonomi
  • Penciptaan lapangan kerja,
  • Inovasi,
  • Arti pentingnya bagi bisnis besar

92
Mendefinisikan bisnis kecil (2)
  • Kelompok industri bisnis kecil utama
  • Jasa
  • Konstruksi
  • Keuangan dan Asuransi
  • Grosir
  • Eceran
  • Perakitan
  • Transportasi

93
Menjelaskan kewirausahaan dan menjabarkan
beberapa karakteristik utama kepribadian dan
kegiatan wirausaha (1)
  • Wirausahawan mengandaikan resiko kepemilikan
    bisnis dengan satu tujuan utama yakni pertumbuhan
    dan ekspansi.
  • Banyak pemilik perusahaan kecil suka menganggap
    dirinya sebagai wirausahan, padahal bisa saja
    orang itu hanya pemilik bisnis, atau hanya
    wirausahawan, atau juga bisa juga keduanya.

94
Menjelaskan kewirausahaan (2)
  • Perbedaan dasar antara pemilikan bisnis kecil dan
    wirausahawan adalah aspirasi keinginan
    wirausahawan untuk memulai suatu bisnis dan
    menumbuhkannya.
  • Kebanyakan wirausahawan yang sangat sukses
    biasanya banyak akal dan mempunyai perhatian
    terhadap hubungan pelanggan yang dewasa ini
    sering menjadi pemimpin yang berpikiran terbuka
    yang mengandalkan jaringan, rencana bisnis, dan
    konsensus, serta tidak membedakan gender.

95
Menggambarkan rencana bisnis dan keputusan awal
yang diambil oleh bisnis kecil serta
mengidentifikasikan sumber bantuan keuangan yang
tersedia untuk perusahaan tersebut (1)
  • Rencana bisnis adalah titik awal untuk sebuah
    bisnis baru, dimana wirausahawan meringkaskan
    strategi bisnis untuk perusahaan baru dan
    menunjukkan bagaimana cara strategi tersebut akan
    diimplementasikan. Rencana itu akan semakin
    penting karena kreditor dan investor
    memerlukannya sebagai alat untuk memutuskan
    apakah harus memberi dana atau melakukan
    investasi.

96
Menggambarkan rencana bisnis (2)
  • Rencana bisnis memutuskan strategi untuk produksi
    dan pemasaran, unsur-unsur legal dan organisasi,
    serta akuntansi dan keuangan.
  • Selanjutnya, wirausahawan harus memutuskan untuk
    membeli bisnis yang ada atau mulai dari nol.

97
Menjelaskan alasan utama semakin banyaknya bisnis
baru didirikan dan mengidentifikasikan alasan
utama keberhasilan dan kegagalan bisnis kecil (1)
  • 5 Faktor penyebab ribuan bisnis baru dimulai di
    Amerika Serikat
  • Munculnya e-commerce,
  • Wirausahawan yang beralih dari bisnis besar,
  • Meningkatnya peluang bagi minoritas dan wanita,
  • Peluang baru dalam perusahaan global, dan
  • Meningkatnya tingkat daya tahan hidup di antara
    bisnis kecil.

98
Menjelaskan alasan utama (2)
  • 4 Faktor yang ikut menyebabkan kegagalan bisnis
    kecil
  • Manajer tidak berkompeten dan tidak
    berpengalaman,
  • Kurang memberi perhatian,
  • Sistem kontrol yang lemah, dan
  • Tidak cukup modal.

99
Menjelaskan alasan utama (3)
  • 4 Faktor yang ikut menyebabkan keberhasilan
    bisnis kecil
  • Kerja keras, dorongan dan dedikasi,
  • Permintaan pasar akan produk atau jasa yang
    disediakan,
  • Kompetensi manajerial, dan
  • Keberuntungan.

100
Menjelaskan usaha perseorangan dan persekutuan
serta membahas keuntungan dan kerugian
masing-masingnya (1)
  • Usaha perseorangan dimiliki dan biasanya
    dioperasikan oleh satu orang. Ada insentif pajak
    bagi bisnis baru yang kemungkinan menderita
    kerugian pada tahap awal.
  • Kekurangan utamanya adalah tanggung jawab tak
    terbatas. Kerugian lainnya adalah kurangnya
    kontinuitas usaha perseorangan bubar bila
    pemiliknya meninggal

101
Menjelaskan usaha perseorangan (2)
  • Persekutuan firma adalah usaha perseorangan yang
    pemiliknya terdiri dari sekutu pemilik.
    Keuntungan terbesarnya adalah kemampuan untuk
    tumbuh dengan menambah bakat dan uang yang baru.
    Persekutuan bukanlah satu entitas hukum. Para
    sekutu dikenai pajak sebagai individu dan
    kekurangannya adalah tanggung jawab yang tidak
    terbatas. Masing-masing mitra bertanggung jawab
    atas hutang semua kemitraan.

102
Menjelaskan usaha perseorangan (3)
  • Persekutuan bisa kurang sinambung, dan sulit
    melakukan peralihan kepemilikan. Tidak ada mitra
    yang bisa melakukan penjualan tanpa penjualan
    mitra yang lainnya.

103
Menggambarkan perusahaan, membahas keuntungan dan
kerugiannya, dan mengidentifikasikan jenis-jenis
perusahaan (1)
  • Semua perusahaan memiliki ciri-ciri bersama
    tertentu status hukum sebagai entitas terpisah,
    hak dan kewajiban properti yang berbeda, serta
    rentang kehidupan yang tidak terbatas mereka
    bisa menggugat dan digugat membeli, memegang,
    dan menjual properti membuat dan menjual produk
    melakukan kejahatan dan ditahan serta dihukum
    karenanya.

104
Menggambarkan perusahaan (2)
  • Keuntungan terbesar dari perusahaan adalah
    tanggung jawab terbatas. Tanggung jawab investor
    terbatas pada investasi pribadi. Keuntungan
    lainnya adalah kontinuitas.
  • Kelebihan perusahaan salah satunya adalah
    kemudahan mendapatkan uang. Dengan menjual saham,
    mereka memperluas jumlah investor dan jumlah dana
    yang tersedia. Proteksi legal cenderung membuat
    para peminjam lebih bersedia memberikan pinjaman.

105
Menggambarkan perusahaan (3)
  • Satu kelemahan perusahaan adalah bahwa dengan
    proses yang disebut tawaran tender, sebuah
    perusahaan dapat diambil alih walaupun
    bertentangan dengan keinginan manajernya.
    Perusahaan sangat teregulasi dan harus memenuhi
    persyaratan hukum di negara tempatnya berada.
    Kekurangan potensial terbesar adalah pajak ganda.

106
Menggambarkan perusahaan (4)
  • Penawaran Tender
  • Penawaran untuk membeli saham yang dilakukan oleh
    calon pembeli, langsung kepada para pemegang
    saham perusahaan yang dituju, yang kemudia
    membuat keputusan sendiri-sendiri untuk
    menjualnya atau tidak.

107
Menggambarkan perusahaan (5)
  • Pajak Ganda
  • Situasi pembayaran pajak baik oleh perusahaan
    atas laba yang diperoehnya maupun oleh pemegang
    saham atas pendapatan dividennya

108
Jenis perusahaan... (1)
  • Jenis perusahaan
  • Perseroan terbatas Perusahaan yang sahamnya
    secara luas dipegang dan dapat dijual kepada
    masyarakat umum
  • S Corporation Hasil campuran antara perusahaan
    tertutup dan persekutuan dikelola dan
    dioperasikan seperti perusahaan tetapi diangap
    sebagai persekutuan untuk tujuan pajak
  • Limited Liability Corporation (LLC) Hibrida
    antara perusahaan terbuka dan persekutuan yang
    para pemiliknya dikenakan pajak sebagai sekutu
    tetapi menikmati manfaat tanggung jawab terbatas

109
Jenis perusahaan... (2)
  • 4. Perusahaan profesional Bentuk kepemilikan
    yang mengizinkan para profesional mengambil
    manfaat perusahaan sementara memberikan mereka
    tanggung jawab bisnis terbatas dan tanggung jawab
    profesional yang tidak terbatas.
  • 5. Perusahaan multinasional Bentuk perusahaan
    yang melintasi batas-batas negara.

110
Menjelaskan isu dasar yang tercakup dalam
pengelolaan perusahaan dan mengidentifkasikan
tren dan isu terkini dalam kepemilikan perusahaan
(1)
  • Perusahaan menjual saham kepada investor yang
    kemudian menjadi pemegang saham dan pemilik
    sesungguhnya. Laba didistribusikan di kalangan
    pemegang saham dalam bentuk dividen, dan manajer
    melayani kebijaksanaan mereka. Saham preferen
    menawarkan para pemegangnya dividen yang pasti.

111
Menjelaskan isu dasar (2)
  • Saham biasa umumnya membayar dividen hanya kalau
    perusahaan menghasilkan laba, dan para pemegang
    saham memiliki klaim terakhir untuk aset apapun.
    Badan pelaksana perusahaan adalah dewan direksi.
    Kebanyakan anggota dewan tidak berpartisipasi
    dalam manajemen sehari-hari, namun mempekerjakan
    tim manajer. Tim ini disebut officers, biasanya
    dikepalai oleh seorang eksekutif kepala (CEO),
    yang bertanggung jawab atas keseluruhan kinerja
    perusahaan.

112
Menjelaskan isu dasar (3)
  • Saham preferen saham yang menjamin dividen tetap
    bagi pemegangnya dan memiliki prioritas klaim
    atas kekayaan perusahaan tetapi tidak memiliki
    hak memberikan suara dalam perusahaan.
  • Saham biasa saham yang menjamin adanya hak
    memberikan suara (voting) pada perusahaan tapi
    memiliki klaim terakhir atas kekayaan perusahaan.

113
Menjelaskan isu dasar (4)
  • Dalam aliansi strategis, dua atau lebih
    organisasi berkolaborasi pada satu proyek untuk
    pendapatan timbal balik. Ketika para mitra
    berbagi kepemilikan perusahaan baru, pengaturan
    tersebut dinamakan usaha patungan. Rencana
    kepemilikan saham karyawan memungkinkan karyawan
    memiliki saham perusahaan yang cukup besar
    melalui dana perwalian yang dibangun atas nama
    mereka. Banyak saham saat ini dibeli oleh
    investor institusional.

114
Menjelaskan isu dasar (5)
  • Merger terjadi bila dua atau lebih perusahaan
    yang besarnya sama bergabung menciptakan satu
    perusahaan baru. Dalam akusisi, sebuah perusahaan
    membeli perusahaan lain yang lebih kecil skalanya
    dari perusahaan mereka. Merger dan akuisisi
    memungkinkan perusahaan meningkatkan lini produk,
    memperluas operasi, ekspansi ke negara lain, dan
    menciptakan perusahaan baru.

115
Menjelaskan isu dasar (6)
  • Divestitur terjadi bila sebuah perusahaan menjual
    sebagian operasi bisnisnya yang sudah ada atau
    menetapkannya sebagai perusahaan baru dan
    independen. Bila perusahaan menjual sebagian dari
    dirinya untuk meningkatkan modal, strategi ini
    dikenal sebagai spin-off.

116
Memahami konteks bisnis global
Bab 5
117
Setelah mempelajari bab ini, Anda akan mampu
  1. Mendiskusikan munculnya bisinis internasional dan
    menggambarkan tempat pasar utama dunia.
  2. Menjelaskan bagaimana perbedaan bentuk keunggulan
    kompetitif, neraca ekspor-impor, nilai tukar, dan
    persaingan luar negeri dapat mempengaruhi
    bagaimana sebuah negara dan bisnis berespons
    terhadap lingkungan internasional.

118
Setelah mempelajari bab ini, Anda akan mampu
  1. Mendiskusikan faktor-faktor apa saja yang
    diperhitungkan untuk memutuskan terjun ke dunia
    bisnis internasional dan memilih level
    keterlibatan internasional dan struktur
    organisasi internasional.
  2. Menggambarkan cara-cara perbedaan sosial,
    kebudayaan, ekonomi, hukum, dan politik antar
    negara berpengaruh pada bisnis internasional.

119
Membahas timbulnya bisnis internasional dan
menggambarkan tempat pasar dunia yang utama (1)
  • Dunia ekonomi menjadi sistem saling tergantung
    yang rumit proses yang disebut globalisasi.
    Beberapa kekuatan yang digabungkan menyulut dan
    mendukung globalisasi 1) Pemerintah dan bisnis
    lebih sadar akan manfaat globalisasi, 2)
    teknologi baru membuat perjalanan internasional,
    komunikasi, dan perdagangan lebih cepat dan
    murah, 3) tekanan bersaing kadang-kadang
    mendorong perusahaan berekspansi ke pasar asing
    hanya supaya bisa bersaing, 4) pakta kesepakatan
    dagang juga memainkan peran penting.

120
Membahas timbulnya (2)
  • 4 kesepakatan paling penting
  • General Agreement on Tariffs dan Trade (GATT),
  • North American Free Trade Agreement (NAFTA),
  • Uni Eropa (EU), dan
  • World Trade Organization (NATO).
  • Ekonomi dunia kontemporer berkembang di sekitar 3
    pasar utama Amerika Utara, Eropa, dan Asia
    Pasifik.

121
Menjelaskan bagaimana perbedaan dalam keunggulan
bersaing, neraca ekspor-impor, nilai tukar, dan
persaingan luar negeri, menentukan cara-cara
negara dan bisnis menanggapi lingkungan
internasional (1)
  • Para ahli ekonomi pernah berfokus pada dua bentuk
    keunggulan untuk menjelaskan perdagangan
    internasional Keunggulan absolut dan Keunggulan
    komparatif dalam barang-barang yang dapat
    diproduksinya lebih efisien atau lebih baik dari
    barang lain.

122
Menjelaskan bagaimana (2)
  • Teori baru tentang keunggulan bersaing nasional
    merupakan satu model yang diterima luas mengenai
    alasan terlibatnya suatu negara dalam perdagangan
    internasional. Neraca perdagangan suatu negara
    adalah total nilai ekonomi dari semua produk yang
    diimpornya dikurangi total nilai ekonomi dari
    semua produk yang diekspornya. Bila negatif,
    negara tersebut mengalami defisit, dan bila
    neracanya positif, maka negara tersebut memiliki
    surplus perdagangan dimana lebih banyak uang
    masuk dibandingkan uang keluar.

123
Menjelaskan bagaimana (3)
  • Nilai tukar adalah nilai dipertukarkannya mata
    uang satu negara dengan mata uang negara lain.
    Bila nilai mata uang suatu negara menguat,
    perusahaan mengalami kesulitan mengekspor produk
    dan perusahaan asing menjadi lebih mudah memasuki
    pasar lokal bila nilai mata uangnya merosot,
    maka neraca perdagangan sebuah negara akan
    membaik karena perusahaan domestik akan mengalami
    dorongan untuk mengekspor.

124
Membahas faktor-faktor apa saja yang dibutuhkan
dalam memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis
internasional dan dalam memilih level
keterlibatan internasional dan struktur
organisasi internasional
  • Setelah memutuskan untuk go international, sebuah
    perusahaan harus memutuskan tingkat
    keterlibatannya. Ada beberapa kemungkinan 1)
    Eksportir dan Importir 2) Perusahaan
    internasional dan 3) Perusahaan multinasional.
    Spekttrum strategi organisasi internasional
    mencakup hal-hal berikut 1) Agen independen 2)
    Pemberian lisensi 3) Kantor cabang 4) Aliensi
    strategis (atau usaha bersama) dan 5) Investasi
    langsung di negara lain

125
Menggambarkan beberapa cara perbedaan sosial,
budaya, ekonomi, hukum dan politik diantara
bangsa-bangsa mempengaruhi bisnis internasional
(1)
  • Perbedaan ekonomi dapat jelas terlihat dari
    perbedaan seperti bahasa dan juga nilai-nilai
    kecil yang dapat mempengaruhi kegiatan
    operasional. Dalam menghadapi ekonomi campuran,
    perusahaan harus menyadari kapan dan sampai
    sejauh mana pemerintah terlibat dalam satu
    industri tertentu. Dampak ekonomi bahkan bisa
    lebih besar dalam ekonomi terpimpin.

126
Menggambarkan beberapa (2)
  • Pemerintah dapat menetapkan kondisi untuk
    melakukan bisnis dan bahkan melarangnya sama
    sekali. Mereka dapat mengontrol arus modal dan
    menggunakan pajak untuk mempengaruhi aktivitas
    dalam satu industri tertentu, bahkan dapat
    menyita properti milik pihak asing. Isu politik
    dan hukum yang umum di bisnis internasional
    mencakup kuota, embargo, tarif, subsidi,
    peraturan kandungan lokal, dan peraturan praktek
    bisnis.

127
Mengelola perusahaan bisnis
Bab 6
128
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (1)
  1. Menetapkan sasaran dan merumuskan strategi
    sebagai langkah awal manajemen yang efektif
  2. Menjabarkan 4 aktivitas yang membentuk proses
    manajemen
  3. Mengidentifkasikan tipe-tipe manajer berdasarkan
    tingkatan dan bidangnya
  4. Menjelaskan 5 manajer yang mendasar
  5. Menggambarkan pengembangan dan menjelaskan arti
    penting budaya perusahaan.

129
Menjelaskan pentingnya menetapkan sasaran dan
merumuskan strategi sebagai langkah awal
manajemen efektif (1)
  • Manajemen yang efektif dimulai dengan menetapkan
    sasaran tujuan yang diharapkan (dan
    direncanakan) untuk dicapai oleh sebuah bisnis.
    Penetapan sasaran memiliki 4 tujuan spesifik 1)
    Memberikan pedoman bagi para manajer 2) Membantu
    mengalokasikan sumber daya 3) membantu
    menentukan budaya perusahaan dan 4) membantu
    manajer menilai kinerja.

130
Menjelaskan pentingnya (2)
  • Setiap perusahaan menetapkan 3 jenis sasaran
  • Sasaran jangka panjang
  • Sasaran jangka menengah
  • Sasaran jangka pendek

131
Menjelaskan pentingnya (3)
  • Perencanaan terjadi dalam tiga level yang
    membantu hierarki, karena impementasi rencana
    praktis hanya terjadi bila ada aliran logis dari
    satu level ke level berikut. Ditentukan oleh
    dewan dan manajemen puncak, rencana strategis
    mencerminkan keputusan tentang alokasi sumber
    daya, prioritas perusahaan, dan rencana strategis.

132
Menjelaskan pentingnya (4)
  • Rencana taktis, mencakup manajemen atas dan
    menengah, adalah rencana dengan rentang yang
    lebih pendek untuk mengimplementasikan aspek
    khusus dari rencana strategis. Rencana
    operasional, yang dikembangkan oleh manajer level
    menengah atau rendah, menetapkan target jangka
    pendek untuk kinerja harian, mingguan atau
    bulanan.

133
Menjelaskan pentingnya (5)
  • Perusahaan sering mengembangkan rencana
    alternatif apabila segala sesuatunya berjalan
    salah. Ada 2 metode umum menyangkut apa yang
    tidak terlihat sebelumnya yaitu rencana
    kontingensi dan manajemen krisis

134
Menjabarkan empat kegiatan yang membentuk proses
manajemen
  • Manajemen merupakan proses perencanaan,
    pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan
    semua sumber daya perusahaan untuk mencapai
    sasaran organisasi. Perencanaan ialah menetapkan
    apa yang harus dilakukan perusahaan dan cara
    terbaik melakukannya. Proses menata sumber daya
    dan kegiatan menjadi struktur yang koheren
    disebut pengorganisasian. Dalam pengarahan,
    seorang manajer memandu dan memotivasi karyawan
    untuk mencapai tujuan perusahaan. Pengawasan
    adalah proses memantau kinerja perusahaan untuk
    menjamin perusahaan mencapai sasarannya

135
Mengidentifikasikan tipe-tipe manajer berdasarkan
tingkatan dan bidangnya (1)
  • Ada 3 level manajemen1. Manajer puncak
    Eksekutif puncak yang jumlahnya sedikit dan
    bertanggung jawab atas keseluruhan kinerja
    perusahaan besar
  • 2. Manajer menengah Manajer yang
    mengmplementasikan strategi, kebijakan, dan
    keputusan yang diambil oleh manajer puncak.
  • 3. Manajer lini pertama Manajer yang bekerja
    dengan dan menyelia karyawan yang melapor kepada
    mereka.

136
Mengidentifikasikan tipe-tipe (2)
  • Di perusahaan manapun, kebanyakan manajer bekerja
    di salah satu dari lima bidang
  • Manajer Sumber Daya Manusia
  • Manajer Operasi
  • Manajer Pemasaran
  • Manajer Informasi
  • Manajer Finansial

137
Mengidentifikasikan tipe-tipe (2)
  1. Manajer Sumber Daya Manusia Merekrut dan melatih
    karyawan, menilai kinerja, dana menetapkan
    kompensasi
  2. Manajer Operasi Bertanggung jawab atas produksi,
    inventori, dan kendali mutu
  3. Manajer Pemasaran Bertanggung jawab untuk
    menyerahkan produk dari produsen ke konsumen
  4. Manajer Informasi Merancang dan
    mengimplementasikan sistem untuk mengumpulkan,
    mengorganisasi, dan mendistribusikan informasi.
  5. Manajer Finansial Mengawasi fungsi akuntansi dan
    sumber daya keuangan

138
Menerangkan 5 keterampilan manajemen yang
mendasar (1)
  • Manajer yang efektif harus mengembangkan
    keterampilan dalam 5 bidang
  • Keterampilan teknis Keterampilan yang dibutuhkan
    untuk melaksanakan tugas-tugas khusus.
  • Keterampilan hubungan manusia Keterampilan dalam
    memahami dan berhubungan dengan manusia.
  • Keterampilan konseptual Merujuk pada kemampuan
    berpikir abstrak dan mendiagnosis dan
    menganalisis situasi yang berbeda.

139
Menerangkan 5 keterampilan (2)
  1. Keterampilan mengambil keputusan Mencakup
    kemampuan untuk mendefinisikan masalah dan
    menyeleksi langkah tindakan terbaik.
  2. Keterampilan manajemen waktu Merujuk pada
    pemanfaatan waktu yang produktif.

Selain itu, di abad ke-21 ini, ada keterampilan
lain dalam 2 bidang yang akan menjadi lebih
penting, yaitu Keterampilan Manajemen Global dan
Keterampilan Manajemen Teknologi
140
Menerangkan pengembangan dan menjelaskan
pentingnya budaya perusahaan (1)
  • Setiap perusahaan memiliki identitas yang unik
    yang disebut budaya perusahaan, yakni
    pengalaman, riwayat, keyakinan, dan norma
    perusahaan yang dianut bersama. Hal tersebut ikut
    menentukan iklim bisnis dan iklim kerja dari
    sebuah organisasi. Budaya perusahaan yang kuat
    akan mengarahkan usaha dan membantu setiap orang
    bekerja untuk mengejar tujuan yang sama

141
Menerangkan pengembangan (2)
  • Agar penggunaan satu budaya perusahaan dapat
    meraih manfaat, manajer harus menyelesaikan
    beberapa tugas, yang semuanya bergantung pada
    komunikasi, yaitu 1) Manajer sendiri harus
    memiliki pemahaman yang jelas tentang budaya
    perusahaan

142
Menerangkan pengembangan (2)
  • Agar
  • 2) mereka harus menyalurkan budaya itu ke orang
    lain dalam organisasi 3) mereka dapat
    melestarikan budaya dengan menghargai dan
    mempromosikan mereka yang memahaminya dan
    bekerjasama untuk mempertahankannya.

143
Menerangkan pengembangan (3)
  • Jika ternyata suatu organisasi harus mengubah
    budayanya, organisasi tersebut harus
    mengkomunikasikan sifat perubahan itu kepada
    karyawan maupun pada pelanggannya.

144
Mengorganisasikan perusahaan bisnis
Bab 7
145
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (1)
  1. Membahas elemen-elemen yang mempengaruhi struktur
    organisasi perusahaan.
  2. Membahas spesialisasi dan departementalisasi
    sebagai kerangka bangunan dari struktur
    organisasi.
  3. Membedakan pengertian antara tanggung jawab,
    wewenang, delegasi, dan akuntabilitas, serta
    menjelaskan perbedaan pengambilan keputusan dalam
    organisasi tersentralisasi dan terdesentralisasi.

146
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (2)
  1. Menjelaskan perbedaan antara struktur organisasi
    fungsional, divisional, matriks, dan
    internasional, serta membahas bentuk rancangan
    organisasi baru yang paling populer.
  2. Menjelaskan organisasi informal dan membahas
    intrapreneuring.

147
Setelah mempelajari bab ini, anda akan mampu (2)
  1. Menjelaskan perbedaan antara struktur organisasi
    fungsional, divisional, matriks, dan
    internasional, serta membahas bentuk rancangan
    organisasi baru yang paling populer.
  2. Menjelaskan organisasi informal dan membahas
    intrapreneuring.

148
Membedakan unsur-unsur yang mempengaruhi struktur
organisasi perusahaan (1)
  • Komponen operasi dan struktural yang lazim dalam
    suatu bisnis mencakup serangkaian pekerjaan yang
    harus dilakukan dan keseluruhan tujuan spesifik.
    Setiap organisasi harus mengembangkan struktur
    organisasi yang paling tepat spesifikasi dari
    pekerjaan yang dilakukan dan cara mereka
    berhubungan satu sama lain. Sebagian besar
    organisasi hampir secara terus menerus mengganti
    strukturnya.

149
Membedakan unsur-unsur yang mempengaruhi struktur
organisasi perusahaan (2)
  • Perusahaan menyiapkan bagan organisasi untuk
    menjelaskan struktur dan menunjukkan kepada
    karyawan dimana mereka berada dalam operasi
    perusahaan. Setiap kotak menggambarkan satu
    jabatan, dan garis tebal menunjukkan rantai
    komando, atau hubungan pelaporan.

150
Menjelaskan spesialisasi dan departementalisasi
sebagai bangunan dasar struktur organisasi (1)
  • Dua aktivitas membangun struktur dasar dalam
    semua organisasi. Proses mengidentifikasi
    pekerjaan-pekerjaan spesifik dan merancang orang
    untuk menjalankannya, menghasilkan spesialisasi
    pekerjaan. Setelah terspesialisasi, pekerjaan
    dikelompokkan ke dalam unit-unit logis - proses
    departementalisasi. Departementalisasi membuat
    suatu departemen sebagai pusat laba unit
    perusahaan terpisah yang bertanggung jawab
    terhadap biaya dan labanya sendiri.

151
Menjelaskan spesialisasi (1)
  • Departementalisasi mengikuti salah satu (atau
    kombinasi) dari lima bentuk
  • Departementalisasi berdasarkan pelanggan,
  • Departementalisasi berdasarkan produk,
  • Departementalisasi berdasarkan proses,
  • Departementalisasi berdasarkan geografis,
  • Departementalisasi berdasarkan fungsi

152
Lima bentuk Departementalisasi (1)
  1. Departementalisasi berdasarkan pelanggan
    Departementalisasi berdasarkan jenis pelanggan
    yang kemungkinan besar membeli produk tertentu
  2. Departementalisasi berdasarkan produk
    Departementalisasi berdasarkan produk tertentu
    yang diciptakan
  3. Departementalisasi berdasarkan proses
    Departementalisasi berdasarkan proses produksi
    yang digunakan dalam menciptakan barang atau jasa

153
Lima bentuk Departementalisasi (2)
  1. Departementalisasi berdasarkan geografis
    Departementalisasi berdasarkan wilayah yang
    dilayani perusahaan
  2. Departementalisasi berdasarkan fungsi
    Departementalisasi berdasarkan kelompok fungsi
    atau aktivitas

154
Tiga bentuk wewenang (1)
  • Apapun tipe struktur organisasi yang dikembangkan
    suatu perusahaan, perusahaan tersebut harus
    memutuskan siapa yang memiliki wewenang atas
    orang lain. Dalam perkembangannya terjadilah
    jaringan interaksi yang kompleks. Interaksi ini
    mungkin berbentuk 3 wewenang lini, staf, atau
    komite

155
Tiga bentuk wewenang (2)
  1. Wewenang lini Struktur organisasi yang
    wewenangnya mengalir dalam rantai komando dari
    pucuk pimpinan perusahaan ke bawahannya dan
    rata-rata perusahaan bergantung pada departemen
    lini yaitu departemen yang berkaitan langsung
    dengan produksi dan penjualan produksi tertentu.

156
Tiga bentuk wewenang (3)
  1. Wewenang staf Wewenang yang didasarkan pada
    keahlian dan biasanya berupa tugas memberikan
    nasihat kepada para manajer lini. Yang dimaksud
    sebagai Staf adalah penasihat dan penyuluh yang
    membantu departemen lini dalam mengambil
    keputusan tetapi tidak memiliki wewenang untuk
    membuat keputusan akhir.
  2. Wewenang komite dan kelompok Wewenang yang
    diberikan kepada komite atau kelompok kerja yang
    terlibat dalam operasional perusahaan sehari-hari.

157
Bentuk- Bentuk Dasar Struktur Organisasi (1)
  • Ada 4 bentuk dasar struktur organisasi yang
    mencerminkan tren umum yang diikuti sebagian
    besar perusahaan
  • Fungsional,
  • Divisional,
  • Matriks, dan
  • Internasional

158
Bentuk- Bentuk Dasar Struktur Organisasi (1)
  1. Fungsional Bentuk organisasi bisnis yang
    wewenangnya ditentukan oleh keterkaitan antara
    fungsi dan aktivitas kelompok.
  2. Divisional Struktur organisasi dengan
    divisi-divisi departemen yang memproduksi dan
    memasarkan produknya sendiri korporasi
    beroperasi sebagai bisnis yang bersifat otonom di
    bawah naungan korporasi yang lebih besar.

159
Bentuk- Bentuk Dasar Struktur Organisasi (2)
  1. Matriks Struktur organisasi yang dibentuk
    berdasarkan kelompok-kelompok dan anggota
    kelompok melapor kepada dua manajer atau lebih.
  2. Internasional Pendekatan struktur organisasi
    yang dikembangkan untuk merespons kebutuhan,
    memproduksi, membeli, dan menjual di pasar global.

160
Organisasi abad 21 (1)
  • Dengan berkembangnya pasar dan kebutuhan akan
    kebutuhan perubahan organisasi, maka sekarang ini
    ada 4 bentuk baru dari organisasi yang populer
  • Organisasi tanpa batas,
  • Organisasi tim,
  • Organisasi maya,dan
  • Organisasi pembelajaran.

161
Organisasi abad 21 (2)
  1. Organisasi tanpa batas organisasi yang
    meminimalkan atau menghilangkan batasan-batasan
    dan struktur tradisional
  2. Organisasi tim organisasi yang hampir sepenuhnya
    bergantung pada tim bertipe proyek, dengan
    sedikit atau tanpa hierarki

162
Organisasi abad 21 (2)
  1. Organisasi maya organisasi yang memiliki sedikit
    atau tanpa struktur formal
  2. Organisasi pembelajaran organisasi yang
    mengintegrasikan pengembangan berkelanjutan
    melalui pembelajaran dan pengembangan karyawan
    secara berkesinambungan

163
Organisasi Informal (1)
  • Organisasi informal lebih merupakan jaringan
    kerja interaksi sosial sehari-hari di antara
    karyawan perusahaan yang tidak berkaitan dengan
    struktur wewenang formal perusahaan itu. Selain
    itu juga terdapat kelompok informal yang
    sebenarnya adalah sekelompok orang yang saling
    berinteraksi. Jaringan komunikasi yang digunakan
    adalah jaringan komunikasi informal satu alur
    komunikasi informal yang menyebarkan informasi ke
    seluruh organisasi.

164
Intrapreneuring (1)
  • Kadang-kadang sejumlah organisasi mengambil sikap
    untuk mendukung
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com