PENAGANAN KELUH KESAH

1
PENAGANAN KELUH KESAH

• FEDERASI SERIKAT PEKERJA METAL INDONESIA

2
Mengeluh di Kantor Tahukah Anda suara apa yang
cukup mengganggu di kantor? Jawabannya adalah
suara 'keluhan'! Memang sih, kalau mau
dihitung-hitung, ada aja yang bisa dikeluhkan.
Misalnya pembagian kerja yang tidak merata, bos
yang acuh tak acuh, fasilitas yang sering ngadat,
rekan kerja yang sok tau dan 'reseh', atau
tentang isu PHK di kantor. Pendek kata, keluhan
merupakan suatu bentuk ketidakpuasan seseorang
terhadap suatu keadaan. Tetapi apapun masalah
yang Anda hadapi di kantor, cobalah untuk tidak
mengeluh! Menurut John R. Brinkerhoff dalam
bukunya ''Dalil Bekerja di Kantor'', kebiasaan
mengeluh bisa membuat Anda menjadi 'pencela' yang
handal. Sedikit saja Anda merasa tidak puas
terhadap sesuatu, Anda akan mengeluarkan kalimat
celaan. Dan ini berdampak negatif terhadap
perkembangan pribadi Anda. Keluhan juga bisa
menurunkan kredibilitas dan membuat Anda tampak
sangat tidak profesional. Dan ingat, pada
dasarnya tidak ada satu orang pun yang suka
mendengarkan keluhan di kantor. Karena, di kantor
tidak ada satu orang pun yang dibayar untuk
mendengarkan keluhan. So, jika Anda pengeluh
sejati di kantor, belajarlah untuk berhenti
mengeluh. Tiap menemui masalah, belajarlah untuk
memahami masalah itu terlebih dulu. Kemudian
cobalah pikirkan jalan keluarnya. Jika Anda
merasa 'mentok' barulah bicarakan pada orang yang
bisa diajak bicara. Kalau perlu bicarakan pada
bos Anda. Tetapi ingat, jangan bernada mengeluh
apalagi sampai melebih-lebihkan masalah.
Bicarakan secara profesional dan netral. Yang
lebih penting lagi jangan menyalahkan suatu
kondisi yang membuat Anda tidak puas. Jangan
menyudutkan satu atau sekelompok orang yang Anda
anggap bersalah. Jangan sekalipun melihat suatu
persoalan dengan 'kacamata merah'. Karena meski
Anda tidak puas dengan kondisi di kantor, Anda
juga tidak boleh menutup mata pada sisi positif
organisasi perusahaan Anda. So, berhentilah
mengeluh. Percayalah wajah Anda akan tampak lebih
bersinar jika jauh dari keluhan. Selain itu Anda
yang jarang atau tidak pernah mengeluh akan
menjadi sosok yang 'tahan banting'. Sukses pun
akan makin mudah Anda raih.
3
PENGERTIAN KELUH KESAH

• Hal-hal yang tidak disukai pekerja yang terjadi
  dalam porses hubungan kerja sebagai akibat dari
  tidak berjalannya hak-hak Pekerja atau perlakuan
  unsure Pimpinan Perusahaan terhadap Serikat
  Pekerja.

4
MACAM-MACAM KELUH KESAH

• Keluhan Perseorangan yang dapat timbul karena,
• Perlakuan tidak layak
• Kurangnya peralatan kerja
• Pembayaran upah tidak sesuai
• Ijin meninggalkan tempat kerja dipersulit
• Dll

5
MACAM-MACAM KELUH KESAH

• 2. Keluhan Kelompok yang dapat timbul karena,
• Pekerja dipaksa lembur
• Perlakuan kasar Atasan terhadap semua bawahan
• Kenaikan upah yang tida sesuai
• Jaminan social yang tidak merata bagi setiap
  tingkatan pekerja
• Dll

6
TATA CARA PENYELESAIAN KELUH KESAH

• JENJANG PENANGANAN KELUH KESAH PEKERJA
• Pertama (Atasan langsung)
• Kedua (Manager Departemen dgn Komisariat dan
  atau PUK)
• Ketiga (Manager HRD dgn PUK)
• PENANGANAN KELUH KESAH
• Mendengar Keluhan
• Menyampaikan Keluhan
• Menangani Keluhan

7
Yang Perlu Diperhatikan

• 1. Prosedur Batas Waktu Keluhan
• Setiap prosedur keluhan terdiri dari
• batas waktu untuk setiap proses. Ada batas waktu
  untuk mendokumentasikan keluhan sebagai langkah
  yang pertama
• batas waktu bagi manajemen untuk mendengar kasus
  dan menanggapi
• dan batas waktu untuk Serikat Pekerja meminta ke
  langkah yang berikutnya.

8

• Perpanjangan batas waktu
• Kadang-kadang anda boleh memperpanjang batas
  waktu dengan berbagai pertimbangan
• Buatlah Suasana Hubungan Yang Baik / Harmonis
• Manajer adalah orang utama dalam proses
  perundingan sama halnya merupakan orang utama
  dari kalangan Serikat Pekerja. Mangingat
  kesibukan Manajer, tentu waktu yang ada padanya
  terbatas. Karenanya Pengurus supaya berusaha
  untuk senantiasa memelihara hubungan kerjasama
  yang baik sehingga segala permasalahan dapat pula
  diselesaikan dengan baik dan PUK dapat
  berkonsentrasi pada Program Kerjanya.

9
SEKIAN

• TERIMA KASIH