Bacteria

1
Bacteria
Leonardus, S.Si.
2
STRUKTUR TUBUH BAKTERI

• Lapisan lendir/Kapsul - melindungi terhadap
  kekeringan dan sebagai gudang makanan dan
  melindungi diri dari serangan sel inang
• Dinding sel - Bahan peptidoglikan (gula
  protein/asam amino) Fungsi memberi proteksi,
  memberi bentuk yang selalu tetap
• Membran sel - fungsi tempat keluar masuknya zat,
  sifat semipermiabel
• Flagellum - mendukung mobilitas (tidak semua ada)

3

• Pili - menjadi saluran pada konjugasi (mampu
  menyuntikkan sebagian DNA ke sel lain )
• Sitoplasma - sebagai tempat berlangsungnya reaksi
  kimia dalam sel
• Mesosom - lipatan ke dalam dari membran sel
  berfungsi sebagai tempat respirasi sel ( penyedia
  energi )
• Ribosom - tempat sintesa protein
• DNA - pembawa sifat genetik
• Plasmid - DNA non kromosom berbentuk sirkuler

4

• Gambar struktur tubuh bakteri

5
Silia dan Flagela

• Struktur berbentuk batang atau spiral yang
  menonjol sebagai alat bantu pergerakan yang
  menonjol dari sebagian sel.
• Jika terdapat pada sel yang merupakan bagian
  dari lapisan jaringan ? menggerakan cairan yang
  ada di atas permukaan jaringannya
• contoh lapisan batang tenggorokan yang bersilia
  mengerakan lendir yang berhasil menangkap
  kotoran-kotoran kecil agar keluar dari paru-paru

6
Silia dan Flagela
7
Tipe-tipe flagelum

• Atrik ? tidak mempunyai flagel
• Monotrik ? 1 flagelum
• Lofotrik ? flagelum banyak di satu sisi
• Amfitrik ? flagelum banyak di kedua sisi
• Peritrik ? tersebar di seluruh permukaan sel

8
Tipe-tipe flagelum

1. Atrik
2. Monotrik
3. Lopotrik
4. Ampitrik
5. Peritrik

9
Bentuk
10
Coccus (Bulat)

• Monococcus sel bakteri kokus tunggal
• Diplococcus dua sel bakteri kokus berdempetan
• Streptococcus lebih dari empat sel bakteri
  kokus berdempetan membentuk rantai.
• Staphylococcus lebih dari empat sel bakteri
  kokus berdempetan seperti buah anggur
• Tetracoccus empat sel bakteri kokus berdempetan
  berbentuk segi empat.
• Sarcina delapan sel bakteri kokus berdempetan
  membentuk kubus

11
Bacill (Batang)

1. Monobacillus ? sel bakteri basil tunggal
2. Diplobacilli ? dua sel bakteri basil berdempetan
3. Streptobacilli ? sel bakteri basil berdempetan
   membentuk rantai

12
Spiral

1. Spirilum ? bentuk sel bergelombang
2. Vibrio ? bentuk sel seperti tanda baca koma
3. Spiroseta ? bentuk sel seperti sekrup

13
Bentuk-Bentuk Bakteri
14
Archaebacteria
15

• Archaebacteria ? archaio kuno
• Belum banyak diketahui, baru
• Kelompok bakteri yang dinding selnya tidak
  mengandung peptidoglikan, namun membran plasmanya
  mengandung lipid
• Berdasarkan lingkungan hidupnya (ekstrim) dibagi
  3
• - Bakteri Metanogen
• - Bakteri Halofil
• - Bakteri Termoasidofil

16
BAKTERI METANOGEN

• Hidup di lingkungan rawa
• Menghasilkan metana (biogas)
• Contoh Methanobacterium

17
BAKTERI HALOFIL

• Halofil ? halo garam
• philos suka
• Mampu hidup di lingkungan dengan kadar garam yang
  tinggi
• Contoh Halobacterium

18
BAKTERI TERMOASIDOFIL

• Mampu hidup di lingkungan yang ekstrim (panas
  asam) suhu 60-80 C, pH 2-4
• Terdapat di daerah yang mengandung asam sulfat
  (di kawah vulkanik)
• Contoh Sulfolobus
• Thermoplasma

19
REPRODUKSI
20
Reproduksi Bakteri

1. Aseksual (vegetatif) ? pembelahan biner ? setiap
   sel membelah menjadi dua
2. Paraseksual ? rekombinasi genetik / DNA dibagi 3
3. Transformasi
4. Transduksi
5. Konjugasi

21
1. Transformasi

• ? masuknya DNA telanjang ke dalam sel bakteri
  sehingga terjadi perubahan genotipe sel bakteri
• Contoh Streptococcus pneumoniae, Neisseria
  gonorrhoeae

22
2. Transduksi

• ? pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke
  sel bakteri lainnya dengan perantara ?
  bakteriofage

23
3. Konjugasi

• ? pemindahan materi genetik secara langsung
  melalui kontak sel dengan membentuk struktur
  seperti jembatan di antara dua sel bakteri yang
  berdekatan
• Contoh E.coli

24
Penanggulangan Terhadap Bakteri Yang Merugikan
25
Pengawetan dan Pengolahan Makanan

• Pasteurisasi ? sebuah proses pemanasan makanan
  dengan tujuan membunuh organisme merugikan
  seperti bakteri, virus, kapang dan khamir.
• Sterilisasi ? pemanasan menggunakan udara atau
  panas bertekanan tinggi.

26
Kebersihan Diri dan Lingkungan

• Penyakit muncul karena
• cara hidup yang kurang menjaga kebersihan diri
  dan lingkungan
• fisik lemah
• Perlu ada upaya untuk menghindari berbagai macam
  penyakit

27
Menjaga kebersihan lingkungan

• Buang sampah pada tempatnya
• Bersihkan lingkungan secara berkala

28
Menjaga kebersihan diri
mencuci tangan sebelum makan
mandi
29

• Berolahraga secara teratur

30
Makan makanan bergizi
31
Istirahat yang cukup
32
IMUNISASI
33

• Imunisasi atau vaksinasi ? upaya memperoleh
  kekebalan terhadap penyakit yang disebabkan oleh
  mikroorganisme
• Vaksin ? virus atau bakteri yang telah dilemahkan
  sehingga tidak menimbulkan penyakit.
• Vaksin akan mempersiapkan sistem kekebalan
  manusia atau hewan untuk bertahan terhadap
  serangan patogen tertentu, terutama bakteri dan
  virus.