MICROPHONE - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

MICROPHONE

Description:

Title: MICROPHONE Author: ANUNG PURBOWO Last modified by: anung purbowo Created Date: 12/31/2001 7:12:56 PM Document presentation format: On-screen Show – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:256
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 32
Provided by: ANUNGP
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: MICROPHONE


1
MICROPHONE
  • JENIS-JENIS MICROPHONE
  • Dan
  • JANGKAUAN ( Polar Pattern )

2
MICROPHONE
Microphone adalah peralatan yg digunakan untuk
menghasilkan suara dimana terjadi perubahan
energi dari energi akustik (gelombang Suara)
menjadi energi elektrik (listrik).
3
(No Transcript)
4
PRINSIP KERJA MICROPHONE
  • Jenis Microphone yang banyak dipakai dalam
    rekaman film, video dan musik pada umumnya ada
    dua macam
  • DYNAMIC
  • CONDENSOR

5
DYNAMIC
  • menggunakan kumparan dan membran sebagai media
    pengubah energi suara menjadi energi listrik.
  • Sebuah membrant akan bergetar apabila terkena
    energi suara, getaran ini diteruskan pada sebuah
    kumparan kawat yang disatukan pada membrant
    tersebut.
  • Kumparan ikut bergetar. Apabila didalam kumparan
    tersebut diletakkan megnet maka timbul listrik di
    kedua ujung kumparan tersebut.
  • Listrik ini secara langsung di teruskan ke mixer
    audio atau ke alat perekam suara
  • Microphone ini cocok digunakan di lapangan
    (outdoor), mempunyai frek respon antara 40 Hz
    16 Khz.

6
DINAMIC
7
MICROPHONE DYNAMIC
wireless
8
CONDENSOR
  • menggunakan sebuah elektroda metal yang sangat
    tipis ( biasanya berupa lembar plastik yang
    dilapisi metal) ditempatkan didepan elektroda
    lain ( conter electroda ) yang terbuat dari logam
    atau kramik yang dilapisi logam.Kedua keping ini
    berlaku sebagai kapasitor
  • Keping yang pertama berlaku sebagai membrant yang
    akan bergetar mengikuti energi suara yang
    mengenainya
  • Getaran tersebut akan mengakibatkan perubahan
    kapasitas jika kedua elektroda dialiri sebuah
    tegangan listrik secara konstan
  • Perubahan kapasitas muatan listrik akibat
    perubahan energi suara ini kemudian di teruskan
    ke perangkat perekam suara
  • cocok digunakan di dalam ruangan, mempunyai frek
    respon antara 50 Hz 12 Khz.Lebih sensitif

9
CONDENSOR
10
MICROPHONE CONDENSOR
Clip On
11
POLA PENERIMAAN
POLA PENERIMAAN atau POLAR PETTERN merupakan
Istilah untuk menggambarkan arah darimana sebuah
microphone dapat menangkap suara
12
OMNI DIRECTIONAL
  • Microphone dapat menangkap suara dari segala arah
    dengan level yang sama
  • Jika sumber bunyi datang dari depan, belakang
    samping, kiri, kanan, maka hasil suara yang
    diproduksi oleh mic tersebut akan sama baik
    kekerasan maupun warnanya
  • microphon jenis ini baik digunakan jika seluruh
    suara di sekeliling ingin tertangkap

13
Microphone Omni
14
BI DIRECTIONAL
  • Microphone Bi Directional mencegah suara dari
    samping. Microphone dapat menangkap suara dari
    dua arah yang berbeda dari depan dan belakang
    atau dari samping kiri dan kanan
  • Disebut juga dengan microphone figure-eight (
    angka delapan)
  • Jenis mic ini bekerja dengan baik pada jarak 5-15
    feetarah depan belakang dan tidak dapat menangkap
    bunyi secara stereo

15
BI DIRECTIONAL
16
CARDIOD
  • Microphone hanya dapat menangkap suara dari satu
    arah tertentu saja ( on Axis )
  • Dengan kemampuannya ini kita bisa memilah-milah
    suara mana yang diperlukan dan yang tidak.
  • Mic ini tidak bisa menangkap suara dari arah yang
    berlawanan, kita bisa menghilangkan suara2 yang
    mengganggu.
  • Baik untuk Direcsound dibanding kan moc Omni dan
    Bi

17
CARDIODE
18
Hypercardiode
  • Dari jenis pola penerimaan Cardion terdapat juga
    pola penerimaan
  • Supercardiod
  • Hypercardiod
  • Kedua jenis ini memiliki pola penerimaan dengan
    sudut yang lebih sempit dibanding cardiod,
    Artinya memiliki kemampuan yang lebih baik dalam
    mengisolasi suara
  • Microphone jenis ini bisa juga disebut shotgun

19
Microphone Hypercardiod
Jenis ini mempunyai sudut penerimaan yang lebih
sempit, bentuknya yang lebih panjang dan lebih
berat dari jenis mic. Lain gunanya untuk
mempersempit daya tangkap Paling banyak digunakan
untuk rekaman out door, dimaa jarak mic. Dg
sumbersuara dibatasi oleh frame camera
20
Istilah
  • Untuk melengkapi pengetahuan mengenai
    Microphone ada baiknya kita mengetahui beberapa
    istilah dibawah ini
  • Frequency Response
  • Sensitivity (kepekaan)
  • Off axis
  • Popping
  • Impedansi

21
Freqwency Respon
  • Adalah kemampuan micropone dalam menerima
    jangkauan frekwensi
  • Micropone yang bagus harus dapat menerima semua
    frekwensi dengan sama baiknya
  • Penerima frekwensi yang sama baiknya ini bisa
    disebut flat response

22
Kepekaan
  • Adalah besar kecilnya energi listrik yang
    dihasilkan oleh microphone
  • Microphone Condensor mempunyai kepekaan yang
    lebih tinggi dibanding Microphone Dynamic
  • Dalam hal menentukan pilihan jenis mic untuk
    suatu kegunaan tertentu masalah kepekaan ini
    perlu menjadi perhatian
  • Untuk menerima suara dengan tingkat kekerasan
    tinggi, seperti Ledakan, mic Dinamic lebih tepat
  • Sedangkan rekaman Dialog yang keras lemahnya
    sangat berfariasi ( dari teriakan sampai bisikan)
    sebaiknya menggunakan jenis condensor

23
Off axis
  • Jarak mic dengan sumber suara harus tepat agar
    level suara terjaga
  • Jika sudut penerimaan tidak tepat maka akan
    terjadi off axis atau off mike
  • Off axis merupakan sudut penerimaan lain yang
    tidak tertangkap /diterima oleh sudut penerimaan
    microphone
  • Lawan dari off axis adalah on axis

24
Jika terjadi off axis
  • Terjadi penuunan level suara dialog tetapi noise
    dan atmosfir tetap
  • Penurunan frekwensi tinggi
  • Lebih banyak suara-suara pantulan tidak di
    kehendaki

25
Kaitan dengan jenis Microphone
  • Omni Directional tidak menimbulkan off axis
    karena kemampuan menerima dari semua arah, tapi
    biasanya level dari lingkungan tinggi
  • Bi Directional peka terhadap noise lingkungan
    bernada rendah, tapi bagus untuk pengambilan
    gambar tw shot, dalam hal ini off axis bisa
    terjadi
  • Cardiod mempunyai pola penerimaan yang sempit
    yang bisa menaikkan perbandingan dialog dengan
    atmosfe, tetapi lebih mudah terjadi off axis,
    lebih-lebih pada jenis hyper cardiod

26
Off axis
27
Popping
  • Pada dasarnya mic didisain untuk merubah getaran
    mekanik menjadi getaran listrik
  • Salah satu getaran lain yang cukup mengganggu
    adalah angin
  • Angin yang mengenai membrant microphone akan
    menimbulkan bunya yang sangat tidak diharapkan,
    efek ini dinamakan Popping

28
Wind Screen
Untuk menghindari effek Popping perekaman di
lokasi terbuka biasanya digunakan Wind Screen
yang berfungsi sebagai peredam angin
29
Foam Screen
  1. PEREDAM ANGIN DARI BUSA untuk mengurangi efek
    dari suara angin yang lebih kecil
  2. Biasanya terdapat pada microphone yang ukuranya
    lebih kecil
  3. Misalnya dynamic micrrophone yang dipakai
    reporter atau clip on codensor pada presester

30
Impedance
  • Secara teknis impedance merupakan kombinasi
    antara tahanan listrik arus searah (DC
    resistance), tahanan arus bolak-balik
    (induktansi) dan rangkaian arus bolak balik (AC
    circuit) yang menghasilkan penguatan pada sinyal
    lemah.
  • Untuk mencapai hasil maksimalmaka impedansi input
    dari alat perekam atau mixer harus sesuai dengan
    impedansi dari microphon

31
TERIMA KASIH
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com