Program Keamanan - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

Program Keamanan

Description:

07 INTERNET Komunikasi dan Jaringan Komputer * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * Internet bukan satu network tapi sebuah network dari network yang ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:174
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 27
Provided by: Afenp
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Program Keamanan


1
07
INTERNET
Komunikasi dan Jaringan Komputer
2
Pendahuluan
  • Internet bukan satu network tapi sebuah network
    dari network yang terdiri dari ribuan network
    nasional dan state government agencies,
    non-profit organization dan untuk profit
    companies.
  • Keberadaannya hanya untuk memperluas network
    yang sepakat untuk menggunakan Internet protokol
    dan exchange data packets antara satu dengan
    lainnya.
  • Semua network diInternet harus memenuhi standar
    TCP/IP untuk layer transport dan network, tanpa
    standarnya data communication melalui Internet
    adalah tidak mungkin.

3
Arsitektur Dasar NAP dan ISP Nasional
  • Internet memiliki struktur yang hirarki
  • Pada level tertinggi adalah Internet Service
    Provider nasional besar yang dihubungkan dengan
    Network Access Point (NAP).
  • Ada lusinan NAP di U.S., dijalankan oleh common
    carriers seperti Sprint dan Ameritech, dan
    banyak lagi di seluruh dunia.
  • Regional ISP terhubung dengan national ISP dan
    menyediakan service kepada customer-nya dan
    menjual access kelocal ISP yang pada gilirannya
    menjual access ke individual.
  • Internet memiliki struktur yang hirarki

4
Arsitektur Dasar MAE dan ISP Local
  • Seiring dengan banyaknya ISP yang tumbuh, tipe
    baru dari network access point, disebut
    Metropolitan Area Exchange (MAE) telah muncul.
  • Ada sekitar 50 MAE sekarang diseluruh U.S.
  • Kadangkadang large regional dan local ISP juga
    punya access langsung ke NAP.
  • Indiana University, sebagai contoh, yang mana
    menyediakan service kesekitar 40,000 individual,
    connect langsung ke Chicago NAP

5
Biaya pertukaran Internet Packet
  • ISP-ISP yang levelnya sama biasanya tidak saling
    menagih satu sama lainnya untuk pertukaran
    pesan-pesan yang disebut dengan istilah peering.
  • ISP-ISP level yang lebih tinggi bagaimanapun
    managih ke ISP-ISP yang lebih rendah level
    darinya. (national ISPs charge regional ISPs
    which in turn charge local ISPs) for carrying
    Internet traffic.
  • ISP-ISP lokal tentunya managih ke pengguna
    individual dan corporate untuk akses internet.

6
Connecting to an ISP
  • ISP-ISP menyediakan akses ke internet melalui
    Point of Presence (POP).
  • Pengguna individual mengakses ke POP melalui line
    dial-up menggunakan protokol PPP.
  • Panggilan tersebut menghubungkan user kemodem ISP
    setelah RAS (Remote Access Server) check
    useriddan password.
  • Sekali logged in, pengguna dapat mengirim paket
    TCP/IP PPP melalui telephone line yang kemudian
    mengirim keluar lewat internet melalui POP ISP.
  • Pengguna Corporate dapat mengakes POP
    menggunakan koneksi T-1, T-3 atau ATM OC-3 common
    carrier.

7
Dari ISP ke NAP/MAE
  • Setiap ISP berperan sebagai autonomous system,
    dengan interior dan exterior routing protocols
    sendiri.
  • Pesan yang ditujukan kelokasi ISP yang sama
    diteruskan melalui jaringan ISP-nya sendiri.
  • Karena kebanyakan pesan ditujukan untuk jaringan
    lain, mereka dikirim ke MAE atau NAP terdekat
    dimana mereka memperoleh jalur yang tepat ke
    network hop selanjutnya.
  • Actual connections bisa kompleks dan packets
    kadang-kadang dikirim melalui jarak yang jauh.
    Setiap ISP lokal dapat terhubung ke ISP regional
    yang berbeda, menyebabkan paket mengalir diantara
    kota, walaupun tujuannya adalah ke IPS lokal yang
    lain dikota yang sama.

8
Internet pada tahun 2002
  • Gambar disamping menunjukkan backbone networks
    dari tiga ISP nasional Compuserve dan CAIS di US
    dan iSTAR di Canada.
  • Compuserve kebanyakan menggunakan T-3 lines untuk
    backbone-nya, CAIS menggunakan campuran dari T-3
    dan ATM OC-12 lines, sedangkan iSTAR menggunakan
    T-1 lines.
  • Compuserve dan CAIS bertemu dan peer pada NAP
    Chicago, sedangkan CAIS dan iSTAR peer pada NAP
    di London, Ontario.

9
Internet Backbone pada tahun 2002
  • Saat ini, kebanyakan backbone circuits untuk ISP
    national di US adalah 622 Mbps ATM OC-12 lines.
  • ISP national terbesar merencanakan untuk
    konversi ke OC-192 (10 Gbps) pada akhir tahun
    2002.
  • Sedikit yang bereksperimen dengan OC-768 (40
    Gbps) dan beberapa merencanakan untuk
    menggunakanOC-3072 (160 Gbps).
  • Kesemua Internet traffic mencapai 2.5 Terabits
    per second (Tbps) tahun2001. Diramalkan mencapai
    35 Tbps tahun2005.

10
Teknologi Akses Internet
  • Kebanyakan saat ini orang masih menggunakan 56K
    dial-up lines untuk mengakses internet, tetapi
    sejumlah teknologi akses yang baru sudah mulai
    ditawarkan.
  • Teknologi akses baru yang utama adalah
  • Digital Subscriber Line
  • Cable Modems
  • Fixed Wireless (including satellite access)
  • Mobile Wireless (WAP)

11
Digital Subcriber Line
  • Digital Subscriber Line (DSL) sekarang ini sudah
    diimplementasikan dengan luas karena secara
    signifikan dapat meningkatkan laju data melalui
    traditional telephone lines.
  • Menurut catatan, voice telephone circuits hanya
    memiliki kapasitas yang terbatas untuk data
    communications karena mereka dipaksa dengan 4 kHz
    bandwidth voice channel.
  • Kebanyakan local loop telephone lines sebenarnya
    memiliki kemampuan bandwidth yang lebih tinggi
    pada hakekatnya dan dapat melewatkan data dengan
    laju yang lebih tinggi.

12
Topologi DSL
  • DSL menyediakan kedua voice circuit dan
    point-to-point full duplex data circuit.
  • Instalasi DSL umumnya menggunakan line splitters
    untuk memisahkan voice dan data channels.
  • Data dari splitter pergi ke DSL modem, yang mana
    mengirim Ethernet frames untuk LAN si pelanggan.
  • Pada local end office, data stream dari local
    loop pergi ke main distribution facility (MDF)
    yang mana memisahkan voice ke PSTN
  • Pertama sekali data stream pergi ke DSL
    Multiplexer (DSLAM) yang mana mengkombinasikannya
    dengan DSL signals lain sebelum mengirimkannya ke
    ISP

13
DSL Multiplexing
  • Satu hal bahwa semua DSL services memiliki
    kesamaan yaitu menggunakan Frequency Division
    Multiplexing untuk membagi bandwidth yang
    tersedia ketiga channels.
  • Channel dipisahkan oleh guard bandswhich are dead
    spaces that separate the channels so they dont
    interfere with each other.
  • Tiga Channel tersebut adalah
  • A relatively small voice channel (0-4 kHz)
  • An upstream channel with a 300 to 700 kHz
    bandwidth
  • A downstream channel with a 1000 to 10000 KHz
    bandwidth

14
Type Of DSL
  • DSL services masih baru dan tidak semua common
    carriers menawarkannya.
  • Dua kategori umum dari DSL services sejauh ini
    emerged ADSL dan VDSL.
  • Asymmetric DSL (ADSL) menyediakan data rates yang
    berbeda ke (up to 640 Kbps) dan dari (up to 8.4
    Mbps)
  • Data rates maksimum juga tergantung pada jarak
    dari tempat customer kecarriers end office.

15
VDSL (Very-High-Data-Rate DSL)
  • VDSL adalah high-speed member dari DSL family
    designed untuk local loops dari 4500 feet atau
    kurang, tetapi protokolnya belum di standarisasi
  • Upstream dan downstream data rates untuk VDSLs
    channels tergantung jaraknya end user dari
    telephone exchange terdekat.

16
Cable Modem
  • Kebanyakan alternatif high speed dari DSL yang
    terpenting sekarang adalah cable modem, digital
    service yang ditawarkan oleh cable television
    companies.
  • Walaupun bukan standard formal, Data Over Cable
    System Interface Specification (DOCSIS) sekarang
    ini diterima secara meluas sebagai standar
    industry untuk cable modem communications dan
    telah menjadi ukuran produksi peralatan standar.
  • Kebanyakan cable companies menyediakan
    services-nya menggunakan hybrid fiber coax (HFC)
    networks yang mana menggabungkan optical fiber
    backbones dengan coax cable access lines.

17
Topologi Cable Modem
  • Cable modems menggunakan shared multipoint
    circuits. Data dipisah dengan cable splitter,
    kemudian cable modem menterjemahkan data menjadi
    10BaseT frames.
  • Coax cable ditarik dari tempat customer
    terhubung ke fiber node, yang mana
    mengkonversikan coaxial cables electrical signal
    ke light signal dengan menggunakan
    opto-electrical converter.
  • Dua buah circuit terhubung ke fiber node
  • upstream circuit terhubung ke cable modem
    termination system (CMTS),yang kemudian terhubung
    ke ISP
  • downstream circuit terhubung ke combiner dimana
    dia digabung dengan incoming cable signal.

18
Fixed Wireless
  • Fixed Wireless adalah dish-based microwave
    transmission technology yang lain.
  • Memerlukan line of sight access diantara
    transmitters.
  • Kedua point-to-point dan point-multipoint forms
    adalah tersedia.
  • Multipoint forms menghubungkan multiplexed group
    of users dari single location kewireless service
    providers network (e.g., an apartment building).
  • Data access speeds range dari 1.5 sd11 Mbps
    tergantung pada vendor.

19
Satellite Internet Access
  • Untuk akses Internet via satellite, sebuah
    satellite dish kecil di instalasi diluar rumah
    atau kantor.
  • Satellite Internet services biasanya menyediakan
    downstream data rates sekitar 500 kbps dan 128
    kbps upstream.
  • Satu persoalan dari servis ini adalah propagation
    delay, akibat dari jarak yang harus ditempuh
    signal, hasilnya response times menjadi relatif
    lambat.
  • Sebagai contoh, untuk mendapatkan respon dari
    sebuah Web server, signal harus ditravel dari
    tempat user ke satellite, kemudian turun ke ISP
    dan kembali, atau kira-kira 90,000 miles, ½
    second pada speed of light.

20
Mobile Wireless
  • 1G cell phones pada tahun 1980 adalah analog
    (1G).
  • Digital 2G cell phones dimulai pada pertengahan
    1990 tetapi hanya mampu berjalan pada low speed
    data communications (ca. 14.4 kbps).
  • Global System for Mobile communications (GSM)
    is the most popular 2G mobile phone standard.
  • 3G wireless, officially dikenal dengan UMTS
    (Universal Mobile Telecommunications System),
    adalah salah satu teknologi telepon genggam 3G
    (generasi ke-3). Sekarang ini bentuk yang paling
    banyak digunakan adalah W-CDMA yang
    distandarisasi oleh 3GPP.
  • Enhanced Data Rates for GSM Evolution (EDGE)
    adalah teknologi evolusi dari GSM dan IS-136,
    dengan data rate yang ditawarkan adalah 384 kbps
    (secara teori mencapi 473.6 kbps).
  • Proposal lain adalah untuk 2 Mbps 3G services.

21
Mobile Wireless Contd...
  • 4G.
  • Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang
    komprehensif dimana suara, data, dan arus
    multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan
    saja dan dimana saja, pada rata-rata data lebih
    tinggi dari generasi sebelumnya.
  • 4G akan menawarkan segala jenis layanan dengan
    harga yang terjangkau. Setiap handset 4G akan
    langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan
    kemampuan untuk berinteraksi internet telephony
    yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP).

22
Mobile Wireless Protocol
  • Mobile wireless menggunakan wireless application
    protocol (WAP) yang digunakan pada wireless
    application environment (WAE).
  • WAP menggunakan WAE dan Wireless Markup Language
    (WML) bukan HTTP dan HTML,
  • Protokol ini memperlancar akses ke Web bila
    kecepatan rendah dan small screen mobile
    networking environment tetap dipakai untuk
    membuat akses Web praktis

23
Basic WAP Architecture
  • WAP clients(e.g., cell phone ataupalm computer)
    menjalankan program WAP disebut WAE user agent
    dimana yang membuat WAE requests dan
    mengirimkannya ke WAP gateway.
  • Gateway WAP transceiver selanjutnya meneruskan
    request ke wireless telephony application (WTA)
    server.
  • Server mengirim WAE responses kembali ke WAP
    client.
  • Jika client malakukan request sebuah Web page,
    WAE request dikirim ke WAP proxy yang mana
    translates kedua outgoing requests dari WAE ke
    HTTP dan incoming HTTP responses kembali menuju
    WAE
  • WAE responses kemudian dikirim kembali ke WTA
    server yang mana, pada gilirannya, mengirimkannya
    kembali ke WAP client

24
Future Access Technologies
  • Dua kunci teknologi akses internet masa depan
    adalah
  • Passive Optical Networking (PON)
  • PON, menggunakan sambungan fiber optik ke rumah
  • Passive optical splitters tidak memerlukan
    listrik, biaya lebih murah, tapi panjang maksimum
    terbatas pada 10 miles.
  • WDM juga dipakai, jadi seratus atau seribu
    channels adalah mungkin pada kecepatan yang
    sangat tinggi.
  • Ethernet to the Home
  • Memberikan koneksi 10BaseT or 100BaseT.
  • Yipes.com sedang melakukan hal ini di beberapa
    kota besar US.
  • Common carrier menginstal TCP/IP routers
    terhubung dengan Ethernet MAN.

25
Internet 2
  • Network baru sedang dibangun untuk mengembangkan
    teknologi internet masa depan meliputi
  • The very high performance Backbone Network
    Service (vBNS) run by Worldcom. 34 universities
    participate.
  • The Abilene network (also called Internet 2) is
    being developed by the University Corporation for
    Advanced Internet Development (UCAID).
  • CANet3 is the Canadian government initiative.
  • Akses adalah melalui Giga pops, sama dengan NAPs,
    tapi beroperasi pada kecepatan yang tinggi (622
    Mbps sd 2.4 Gbps) menggunakan SONET, ATM dan IPv6
    protocols
  • Pengembangan protokol berfokus pada isu seperti
    Quality of Service dan multicasting.
  • Aplikasi baru termasuk tele-immersion dan video
    conferencing.

26
Inside the Pasific Northwest gigapop
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com