Title: College e51 Inleiding Railbouwkunde
1BAB XPIPE SPAN CALCULATION
210.1. PENDAHULUAN
- Allowable span maksimum pada sistem pipa
horisontal dibatasi oleh 3 faktor utama, yaitu
bending stress, vertical deflection, and natural
frequency. - Allowable span yang dihitung berdasarkan natural
frequency dan limitasi defleksi, dapat diambil
sebagai batas bawah dari allowable span yang
dihitung berdasarkan bending stress dan defleksi
38.2. SPAN LIMITATIONS, SL
- Formula dan persamaan yang digunakan untuk
menghitung SL bergantung pada asumsi kondisi
tumpuan ujung-pipa yang diambil. - Untuk suatu kasus pipa lurus dianggap beam dengan
asumsi tumpuan sederhana (simply supported) pada
kedua ujung-pipa, maka persamaan menghitung SL
adalah (Ref. 2)
- Asumsi kondisi tumpuan di atas memberikan
tegangan dan lendutan yang lebih besar shg
menghasilkan span yang konservatif.
4- Untuk suatu kasus pipa lurus dianggap beam dengan
beban uniform dengan asumsi tumpuan sederhana
(simply supported) pada kedua ujung-pipa, maka
persamaan menghitung SL adalah (Ref. 3)
- Kedua persamaan di atas dapat juga digunakan
untuk kondisi tumpuan pipa fixed-fixed pada
kedua. Karena kedua rumus di atas diturunkan
sebagai nilai rata-rata dari kedua kasus tersebut.
5(No Transcript)
6- Asumsi
- Sistem pipa adalah dalam keadaan statik, kecuali
untuk gerakan yang diakibatkan oleh perubahan
temperatur.Pengaruh pulsasi (pulsation),
getaran, sway, atau gempa tidak diperhitungkan. - Beban terkonsentrasi seperti katup tidak
diperhitungkan pada keempat persamaan tersebut.
78.3. NATURAL FREQUENCY, NF
- dengan g percepatan gravitasi 386 in./det2
(32,12 ft/det2). - NF beam sederhana dengan defleksi maksimum (sag)
sebesar 1 in. sama dengan 3,12 cps (cycle/sec). - Salah satu alasan melakukan pembatasan defleksi
pada sistem pipa adalah untuk menaikkan NF
sehingga fenomena resonansi dapat dihindarkan. - Untuk kebanyakan pipa refinery, NF sebesar 4 cps
sudah cukup untuk menghindarkan resonansi dalam
jaringan pipa non-pulsating.
8- NF yang dihitung dari rumus (8.5) memberikan
nilai yang lebih rendah dari kenyataannya, karena - Rumus tsb. mengabaikan efek ends moment. Efek
momen ujung dapat menaikkan NF sebesar 15, - Critical span yang dibatasi tegangan umumnya
jarang tercapai, - Berat pipa yang diasumsikan sering lebih besar
dari nilai aktual. - Dengan menghubungkan besaran NF dan limitasi
defleksi, maka span maksimum dapat dihitung
sebagai nilai yang lebih kecil yang diperoleh
dari persamaan (8.3) dan (8.4). - Span yang diperoleh di atas kemudian dikalikan
span reduction factor, f . Pada Gb. 8.1
diberikan berbagai susunan konfigurasi pipa dan
pada tabel 8.1 diberikan span reduction factor.
Seperti dapat dilihat pada tabel 8.1 span
reduction factor adalah lebih kecil 1,0.
9Gb. 8.1 Berbagai susunan konfigurasi pipa
10- Dengan mengasumsikan pipa adalah ditumpu
sederhana pada kedua ujungnya dan valve
diletakkan pada tengah jarak tumpuan (case 6 pada
Gb. 8.1, abL/2), dapat diturunkan persamaan sbb.
- dengan Wc beban terkonsentrasi seperti valve
(dalam pounds) - Persamaan (8.6) dan (8.7) dapat digunakan untuk
menghitung tegangan bending dan defleksi jika
span pipa diketahui atau diasumsikan diketahui.
11- Untuk menghitung allowable span pipa dengan berat
terkonsentrasi yang umum (case 6 pada Gb. 8.1),
span reduction factor, f dapat digunakan. - Untuk kasus beam dengan tumpuan ujung dijepit
(fixed ends), span reduction factor diperoleh
dengan rumus (Ref. 4)
12Table 8.1 Span reduction factor f for valve
location (using eq. 8.8)
0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.4 0.5
0.10 0.97 0.95 0.94 0.93 0.92 0.92 0.92 0.93
0.20 0.95 0.92 0.89 0.87 0.86 0.86 0.86 0.88
0.50 0.93 0.82 0.78 0.75 0.74 0.73 0.73 0.76
0.75 0.845 0.76 0.71 0.68 0.655 0.655 0.66 0.68
1.00 0.81 0.71 0.66 0.63 0.61 0.6 0.61 0.63
1.25 0.776 0.67 0.615 0.585 0.565 0.56 0.565 0.54
1.50 0.74 0.64 0.58 0.55 0.53 0.52 0.53 0.55
1.75 0.715 0.605 0.555 0.525 0.505 0.495 0.495 0.525
2.00 0.69 0.58 0.53 0.5 0.48 0.47 0.47 0.5
2.50 0.65 0.54 0.49 0.45 0.44 0.43 0.43 0.46
4.00 0.56 0.45 0.4 0.37 0.36 0.35 0.36 0.38
5.00 0.52 0.41 0.37 0.34 0.33 0.32 0.32 0.34
138.4. DRAINAGE
- Pada instalasi sistem pipa sering diperlukan
adanya drainage akibat gravitasi (lebih disukai
pada arah normal aliran). Untuk maksud ini,
setiap span harus di-pitch sedemikian sehingga
sisi keluar (outlet) lebih rendah dari defleksi
(sag) maksimum pipa. - Pitch dari span pipa didefinisikan sebagai rasio
antara beda ketinggian (drop in elevation) dengan
panjang span. Besaran ini juga disebut gradien
rata-rata yang dinyatakan dalam inch per foot,
sbb.
- Syarat untuk memperoleh drainage yang baik adalah
14- Dalam menghitung modulus penampang Z dan momen
inersia penampang I, maka corrosion allowance
dapat dimasukkan, sehingga menghasilkan span yang
sedikit lebih panjang. - Pada tabel 8.2 diberikan material untuk isolasi
pipe (mass-type) yang umum digunakan. Tipe
material yang lain dikenal sebagai
reflective-type dan digunakan di dalam bangunan
reaktor pusat pembangkit nuklir. - Untuk memberikan ilustrasi terhadap penggunaan
persamaan-persamaan sebelumnya akan dibahas
contah soal sbb.
Table 8.2 Common pipe insulation materials (mass
type)
Pipe Insulation Type Density (lb/ft3)
Calcium silicate 12.25
Foam Glass 8.25
Polyurethane 2.00
Fiber glass 3.25
Polystyrene 2.00
15Contoh 1 Hitunglah allowable span untuk pipa
10 in. dengan ketebalan standard dan beroperasi
pada 400oF. Material pipa adalah baja karbon A106
Grade B. Pipa berisi crude oil dengan specifi
gravity (Sg) 1,2 dan dengan isolasi dari
material calcium silicate setebal 2 in. dan
density sebesar 11 lb/ft3. Metal weight, content
weight, and insulation weight juga dapat
diperoleh dari standard lain. Asumsikan bahwa
defleksi maksimum yang diijinkan adalah 5/8 in.
 Jawab Dari standard pipa untuk pipa 10 in.
(Std.) diperoleh besaran sbb. OD10,750
in. ID10,02 in. Z29,9 in.3 I161 in.4
A11,9 in.2 Pipe self weight, wp40,5 lb/ft
self weight of pipe. Fluid/content weight, wf
1,2 x 34,1 lb/ft 40,92 lb/ft Sh 22.900 psi
(untuk baja karbon A106 Grade B pada 400oF
(menurut code B31.3).
16Perhitungan insulation weight, wi
Berat total pipa, w
Memakai pers. 8.3 (based on limitations of
stress) diperoleh span L
Memakai pers. 8.4 (based on limitations of
allowable deflection
Jadi panjang span, L Min (55,93 38,94) 38,94
ft.
17Table of Span
- Untuk memberikan satu referensi tentang nilai
span, pada Tabel 8.3a. dan 8.3b diberikan
beberapa nilai span untuk suatu kasus dengan
asumsi sbb. - Material pipa adalah baja karbon A53 Grade A.
Tabel 8.3a berlaku secara konservatif untuk jenis
baja yang lain. - Range temperatur adalah nol s/d 650oF. Pada
650oF, Sh12 ksi.Modulus elastisitas, Eh25,2 x
106 psi (dari piping code) - Sp. gravity fluida adalah 1.0 (water)
- Density dari isolasi adalah 11 lb/ft3Tebal
isolasi adalah 1,5 in. untuk pipa 1-4 in.
2.0 in. untuk pipa 6-14 in. 2,5 in. untuk
pipa 16-26 in.
18- Pipa diasumsikan sebagai beam horisontal, ditumpu
di kedua ujungnya, menerima beban uniform yang
sama dengan jumlah berat pipa, berat fluida
(water) dan berat isolasi. - Defleksi statik maksimum adalah 1.0 in. dan
frekuensi natural adalah 3,12 cps. - Tegangan bending maksimum allowable weight
stress setengah allowable hot stress, Sh. - Untuk nilai allowable stress, defleksi, dan
frekuensi natural yang lainnya, nilai span pada
tabel 8.3a perlu dikalikan dengan span
calculation factor C1, C2, dan C3 seperti
diberikan pada tabel 8.3b.
19Table 8.3a Maximum span of horizontal pipe lines
(ft)(select smaller of L and L)a
Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.)
1 1.5 2 3 4 6 8 10 12 14 16 18 20 24
Schedule 10 L 13 15 17 20 22 25 29 30 32 37 38 39 39 41
Schedule 10 L 13 16 18 21 24 28 31 34 37 41 42 44 46 48
Schedule 20 L 33 35 36 39 41 42 45 47
Schedule 20 L 33 37 39 42 44 46 49 52
Schedule 30 L 34 37 39 42 43 46 49 52
Schedule 30 L 34 38 41 43 45 48 51 55
Standard L 13 16 18 23 26 31 35 38 41 42 43 44 45 47
Standard L 13 16 18 23 26 31 35 38 41 43 45 47 49 52
Schedule 40 L 13 16 18 23 26 31 35 38 41 43 46 49 51 56
Schedule 40 L 13 16 18 23 26 31 35 38 42 44 45 50 52 57
Schedule 60 L 36 40 43 46 49 52 55 60
Schedule 60 L 35 39 43 45 48 51 54 59
aSpan L was calculated using eg. 8.1, with
limiting bending stress of Sh divided by 2 Span
L was calculated using eg. 8.2, with limiting
static deflection of 1 in.
20Table 8.3a Maximum span of horizontal pipe lines
(ft) (cont)(select smaller of L and L)a
Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.) Pipe Size (in.)
1 1.5 2 3 4 6 8 10 12 14 16 18 20 24
Extra Strong L 13 17 19 24 27 33 37 41 43 44 46 48 49 51
L 13 17 19 23 26 32 36 40 43 44 46 49 51 54
Schedule 80 L 13 17 19 24 27 33 37 42 46 48 52 55 58 63
L 13 17 19 23 26 32 36 40 44 46 50 52 55 61
Schedule 100 L 38 43 47 49 53 56 59 65
L 37 41 45 47 50 53 56 61
Schedule 120 L 28 34 39 44 48 51 54 57 61 67
L 27 32 37 41 45 47 51 54 57 62
Schedule 140 L 28 34 40 44 49 51 54 58 61 67
L 27 33 37 42 45 48 51 54 57 62
Schedule 160 L 13 17 20 25 29 35 40 45 49 51 55 58 62 68
L 13 17 19 23 27 33 37 42 45 48 51 54 57 63
aSpan L was calculated using eg. 8.1, with
limiting bending stress of Sh divided by 2 Span
L was calculated using eg. 8.2, with limiting
static deflection of 1 in.
21Table 8.3b Calculation factors (C1, C2, and C3)
for Spansa
If the allowable stress Sh is Multiply the span L By C1 2,000 4,000 6,000 8,000 10,000 12,000 14,000 16,000 18,000 20,000
If the allowable stress Sh is Multiply the span L By C1 0.408 0.577 0.707 0.816 0.913 1.000 1.080 1.155 1.225 1.291
If the allowable deflection (in).is Multiply by the span L by C2 is 1/8 ¼ 3/8 ½ 5/8 ¾ 7/8 1 1 ¼ 1 ½
If the allowable deflection (in).is Multiply by the span L by C2 is 0.595 0.707 0.782 0.841 0.883 0.930 0.967 1.000 1.057 1.106
If the minimum allowable freq. fn is Multiply the span L By C3 3.12 4 5 6 7 8 9 10 15 20
If the minimum allowable freq. fn is Multiply the span L By C3 1.000 0.883 0.790 0.720 0.668 0.625 0.589 0.559 0.456 0.395
aSpan L was calculated using eg. 8.1, with
limiting bending stress of Sh divided by 2 Span
L was calculated using eg. 8.2, with limiting
static deflection of 1 in.
22(No Transcript)
23- Contoh penggunaan Tabel 8.3a dan 8.3b.
- Dengan menggunakan Tabel 8.3a, hitung span
maksimum yang diijinkan untuk pipa 14 in. sch 40.
(asumsikan Sh12000 psi, defleksi1 in. dan
f3,12 cps. - Span L, jika memperhatikan tegangan fari Table
8.3a 43 ft. - Span L, jika memperhatikan defleksi dari Table
8.3a 44 ft. - Jadi L Min (43 44) 43 ft.
- Hitung span maksimum jika Sh10000 psi.
- Dari Tabel 8.3b, diperoleh calculation factor,
C1 0,913, sehingga span 0,913 (43 ft) 39,2
ft. - Hitung span maksimum jika defeleksi ½ in.
- Dari Tabel 8.3b, diperoleh calculation factor,
C2 0,841, sehingga span 0,841 (44 ft) 37,0
ft. - Hitung span maksimum jika frekuensi, f 8 cps.
- Dari Tabel 8.3b, diperoleh calculation factor,
C3 0,625, sehingga span 0,625 (44 ft) 27,5
ft.
248.5. DYNAMIC LOADING
- Perhitungan allowable span untuk kasus beban
dinamik tidak sesederhana seperti kasus statik.
Salah satu formula konservatif untuk menghitung
jarak tumpuan (restraint spacing) diberikan oleh
rumus (Ref. 5)
- dengan K koefisien seismik yang tergantung pada
puncak dari floor response spectra (multiple of
acceleration, G)
25- Kriteria defleksi dinamik (Ref. 4) dapat
digunakan untuk menghitung allowable span untuk
beban dinamik. Untuk kasus simply supported
single span beam, defleksi maksimum dengan
mengambil satu mode saja diberikan oleh rumus
268.6. GUIDE SPACING FOR WIND LOADING
- Jarak tumpuan pengarah (guides spacing) maksimum
untuk pipa vertikal diberikan pada Tabel 8.4. - Tabel 8.5 memberikan jarak tumpuan (support
spacing or span) yang dianjurkan oleh ASME
Nuclear Code, Section III, Division 1, Subsection
NF-3133.1-1
27Table 8.4 Maximum Spacing of Guides
Nominal Pipe Size (in.) Guide Spacing (ft)
1 22
1.5 23
2 24
3 27
4 29
6 33
8 37
10 41
12 45
14 47
16 50
18 53
20 56
24 60
- Notes
- Guides should be kept about 40 pipe diameters
clear of corner or loops. - Use of pipe guides on hot lines must be
investigated to assure that no higher forces or
stresses are transmitted to piping system due to
the location of the guide. - Calculation of wind loads on pipes is given in
reference 6.
28Table 8.5 Suggested pipe support spacing
Nominal Pipe Size (in.) Suggested Maximum Span (ft) Suggested Maximum Span (ft)
Nominal Pipe Size (in.) Water Service Steam, Gas, or air Service
1 7 9
2 10 13
3 12 15
4 14 17
6 17 21
8 19 24
12 23 30
16 27 35
20 30 39
24 32 42
- Notes
- Suggested maximum spacing between pipe supports
for horizontal straight runs of standard and
heavier pipe at maximum operating temperature of
750oF. - Does not apply where span calculations are made
or where there are concentrated loads between
supports such as flanges, valves, and
specialties. - The spacing is based on a maximum combined
bending and shear stress of 1500 psi and
insulated pipe filled with water or the
equivalent weight of steel pip for steam, gas, or
air service and the pitch of the line is such
that a sag of 0.1 in. between supports is
permissible.
298.7. DESIGN RULES FOR PIPE SUPPORTS
- Tumpuan pada sistem pipa dengan sumbu
longitudinal yang mendekati posisi horisontal
harus diatur jaraknya untuk mencegah terjadinya
tegangan geser berlebih akibat dari defleksi
(sag) dan momen lentur karena adanya konfigurasi
beban yang khusus, misalnya beban terkonsentrasi
akibat adanya katup, flens, dsb. - Jarak maksimum tumpuan yang disarankan oleh ASME
Code untuk pipa standard dan yang lebih berat
diberikan pada Tabel 8.5
30- Reference
- Sam Kannappan, P.E., Introduction to Pipe Stress
Analysis, John Wiley Sons, 1986. - Barc W. et al., Pipe Supports for Industrial
Piping Systems, Procon Inc., 1963. - Fluor Design Guide and Q. Truong Seminar on
Piping Systems, AM University, Texas - Niyogi, B. K., Simplified Seismic Analysis
Methods for Small Pipe, ASME 78-PVP-43. - Stevenson et al., Seismic Design of Small
Diameter Pipe and Tubing for Nuclear Power
Plants, Paper 314, Fifth World Conference of
Earthquake Engineering, Rome, 1973. - ANSI standard A58.1, Wind Loads for Building and
Other Structures
31END OF CHAPTER X