Title: PENGORGANISASIAN
1PENGORGANISASIAN
Pertemuan VII
Dosen Pembina Marliana B. Winanti, S.Si, M.Si
Program Studi Manajemen Informatika Fakultas
Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer
Indonesia Bandung 2009
2Pengertian Organisasi
- Organisasi memiliki 2 pengertian
- Lembaga atau kelompok fungsional
- Suatu cara dimana kegiatan organisasi
dialokasikan dan ditugaskan diantara para
anggotanya agar tujuan organisasi dapat tercapai
dengan efisien
3Fungsi Pengorganisasian
- Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan
taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan
didesain dalam sebuah struktur organisasi yang
tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan
organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan
bahwa semua pihak dalam organisasi dapat bekerja
secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan
organisasi
4Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian
- Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan
menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur yang
diperlukan - Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan
adanya garis kewenangan dan tanggungjawab - Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan
pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja - Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada
posisi yang paling tepat
5Aspek Penting Dalam Pengorganisasian
- Membagi pekerjaan secara spesifik
- Menetapkan tugas dan tanggungjawab sehubungan
dengan pekerjaan - Mengkoordinasikan tugas-tugas yang bermacam-macam
- Membentuk hubungan diantara individu, kelompok
dan departemen - Membentuk garis wewenang formal
- Mengalokasikan dan menyebarkan sumberdaya
organisasi
6Manfaat Pengorganisasian
- Merinci seluruh pekerjaan yang harus dilaksanakan
untuk mencapai tujuan organisasi - Membagi beban kerja ke dalam aktifitas-aktifitas
yang secara logis dan memadai dapat dilakukan
oleh seorang atau sekelompok orang - Mengkombinasikan pekerjaan anggota dengan cara
logis dan efisien - Penetapan mekanisme untuk mengkoordinasi
pekerjaan anggota organisasi dalam satu kesatuan
yang harmonis - Memantau efektifitas organisasi dan mengambil
langkah-langkah penyesuaian untuk mempertahankan
atau meningkatkan efektifitas
7BENTUK ORGANISASI
- 1.Lini/garis (line organization)
- Suatu bentuk organisasi dimana kepala
eksekutif (chief executive) dipandang sebagai
sumber wewenang tunggal, segala
keputusan/kebijakan dan tanggung jawab ada pada
satu tangan.
8- Sifat/ciri-ciri
- - Organisasi kecil,
- - Jumlah pegawai sedikit,
- - Pemilik biasanya menjadi pemimpin
tertinggi dalam organisasi, - - Hubungan kerja bersifat langsung (face to
face relationship), - - Spesialisasi yang dibutuhkan rendah,
- - Anggota organisasi saling kenal mengenal,
- - Tujuan sederhana,
- - Alat-alat sederhana,
- - Struktur organisasi sederhana,
- - Produksi yang dihasilkan belum beraneka
ragam, - - Pimpinan organisasi seorang tunggal,
- - Garis komando ke bawah kuat,
9- Kebaikan/kelebihan
- Proses pengambilan keputusan cepat,
- Rasa solidaritas anggota organisasi,
- Dapat menjamin disiplin yang kuat/tinggi,
- Asas kesatuan komando (unity of commad), tampak
menonjol, - Koordinasi relatif mudah dilaksanakan,
- Pengawasan secara ketat terhadap kegiatan para
pegawai/bawahan dapat dilaksanakan dengan mudah. - Keburukan/kelemahan
- Tujuan organisasi didasarkan atas tujuan pribadi,
- Kecenderungan pimpinan organisasi bertindak
dictator, - Organisasi tergantung pada seseorang,
- Kesempatan pengembangan spesialisasi terbatas,
- Perluasan organisasi berarti penambahan beban dan
tanggung jawab kepala dengan mudah melampau spand
of control, - Anggota organisasi terutama bawahan tidak punya
kesempatan berkembang.
10BENTUK ORGANISASI (lanj)
- 2.Organisasi staf (staff organisazition)
- Adalah suatu organisasi yang mempunyai hubungan
dengan pucuk pimpinan dan mempunyai fungsi
memberikan bantuan, baik berupa pemikiran maupun
bantuan yang lain demi kelancaran tugas pimpinan
dalam mencapai tujuan secara keseluruhan (tidak
mempunyai garis komando ke bawah/ke
daerah-daerah)
11- 3.Organisasi lini/garis dan staf
- (line and staff organization)
-
- Suatu bentuk organisasi dimana pimpinan dibantu
oleh staf dan ada kesatuan komando serta memiliki
garis komando dari tingkat yang paling atas
hingga tingkat yang paling bawah atau dari
tingkat pusat sampai ke tingkat daerah. - Staf mempunyai wewenang fungsional, memberikan
bantuan/advis/petunjuk, baik berupa pemikiran,
tenaga kerja, keuangan, material maupun
fasilitas-fasilitas, sarana dan prasarana yang
sanggup serta mampu mendukung pelaksanaan tugas
pokok organisasi (kepala/pimpinan mempunyai
wewenang komando).
12- Suatu bentuk organisasi dimana bawahan mendapat
perintah dari beberapa pejabat yang masing-masing
menguasai suatu bidang keahlian tertentu dan
bertanggung jawab sepenuhnya atas bidangnya. - Pada bentuk ini pimpinan mempercayakan sepenuhnya
kepada para ahli dalam bidang masing-masing. - Sifat/ciri-ciri
- Tidak terlalu menekankan pada hirarki structural,
- Lebih banyak didasarkan kepada sifat dan macam
fungsi yang perlu dijalankan.
13- Kebaikan/kelebihan
- Spesialisasi dipergunakan maksimal,
- Solidaritas orang yang menjalankan fungsi yang
sama tinggi, - Moral serta disiplin orang yang menjalankan
fungsi yang sama tinggi (tanggung jawab atas
fungsinya terjamin), - Koordinasi antara orang-orang dalam satu fungsi
mudah dijalankan, - Bidang pekerjaan khusus diduduki oleh seorang
ahli yang memungkinkan bekerja atas dasar
keahlian dan kecintaan akan tugasnya. - Keburukan/kelemahan
- Orang terlalu menspesialisasikan diri, sukar
mengadakan tour of duty dan tour of area (dapat
menimbulkan dispersonalisasi), - Orang yang bergerak dalam satu fungsi tertentu
terlalu mementingkan fungsinya, koordinasi
menyeluruh sulit dijalankan (koordinasi sulit
dilaksanakan), - Keahlian memimpin kurang dapat dijamin,
- Asas kesatuan komando (unity of command) sulit
dilaksanakan,
14- 4.Organisasi tipe panitia
- (committee type of organization)
- Adalah suatu bentuk organisasi dimana pimpinan
berbentuk kolektif terdiri atas beberapa orang,
segala keputusan diambil dalam suatu kourum dan
menjadi tanggung jawab bersama. - sifat/ciri-ciri
- Pemimpin dan pelaksana dibentuk dalam
kelompok-kelompok yang bersifat panitia, - Tugas kepemimpinan dilaksanakan secara kolektif
oleh sekelompok orang, - Semua anggota pimpinan mempunyai hak, wewenang
dan tanggung jawab yang sama, - Para pelaksana dikelompokkan menurut tugas yang
harus dilakukan dalam bentuk task force.
15- Kebaikan/kelebihan
- Keputusan tepat (kolektif),
- Tindakan diktatoris sangat kecil,
- Usaha kooperatif mudah dibina,
- Adanya pertimbangan kelompok dengan jalan
perundingan/musyawarah, - Adanya informasi,
- Adanya konsolidasi wewenang.
- Keburukan/kelemahan
- Proses pengambilan keputusan berjalan lambat,
- Tidak ada yang dapat diminta pertanggung jawaban
lebih, - Perintah datang dari beberapa orang,
- Daya kreasi tidak menonjol, pelaksanaan
kolektifitas, - Banyak makan waktu dan biaya,
- Adanya tendensi ingkar mengingkari tanggung
jawab, - Menimbulkan tirani minoritas.
16Desain Organisasi
- Spesialisasi Pekerjaan
- Membagi tugas menjadi lebih spesifik
- Keterampilan akan terasah
- Departementasi
- ? Pengelompokan pekerjaan berdasarkan
spesialisasi (Fungsi, Produk, Wilayah, Proses,
Pelanggan, dll) - Rantai Komando
- ? Garis kewenangan dari atas ke bawah (Wewenang,
Tanggungjawab dan Kesatuan Komando) - Rentang Kendali
- ? Batasan pengendalian (Kemampuan Manajer,
Kompleksitas pekerjaan, Kemampuan bawahan) - Sentralisasi dan Desentralisasi
- ? Terkonsentrasi pada top manajemen atau per unit
- Formalisasi
- ? Standarisasi pekerjaan dalam aturan dan prosedur
17Organisasi Mekanistis vs Organis
Mekanistis Organis
Spesialisasi tinggi Kerjasama lintas fungsi
Departementasi kaku Kerjasama lintas level departemen
Rantai komando jelas Arus informasi bebas
Rentang kendali sempit Rentang kendali luas
Sentralisasi Desentralisasi
Formalisasi tinggi Formalisasi rendah
18Pendekatan Dalam Desain Organisasi
- Strategi Organisasi
- ? Inovasi, minimisasi biaya.
- Besaran Organisasi
- ? Ukuran organisasi (besar atau kecil)
- Teknologi
- ? Proses merubah input mjd output (org besar
lebih terstruktur) - Tingkat ketidakpastian Organisasi
- ? Lingkungan yang selalu berubah
19Aplikasi Desain Struktur Organisasi
- Struktur Sederhana
- ? Departementasi sederhana, wewenang
sentralistis, rentang kendali luas dan
formalisasi rendah - Birokrasi
- ? Spesialisasi dibutuhkan, departementasi, aturan
dan prosedur dan memerlukan pengambilan keputusan
yang berjenjang dan formalisasi semakin tinggi - Team-Based
- ? Kelompok kerja dalam tim yang menyelesaikan
pekerjaan2 organisasi - Project Matrix
- ? Pekerja secara permanen dipekerjakan pada
proyek tertentu - Autonomous Internal Unit
- ? Desentralisasi otonom suatu unit bisnis dalam
suatu organisasi
20Learning Organization
- Organisasi yang membentuk kemampuan untuk secara
terus menerus menyesuaikan diri dan berubah
karena semua anggota secara aktif mengambil
peranan dalam pengambilan keputusan atau
menyelesaikan pekerjaan mereka
21Kelompok-Kelompok Kerja Formal Organisasi
- Kesatuan Tugas Khusus (task forces)
- Kesatuan tugas khusus atau tim proyek dibentuk
untuk menangani suatu masalah atau tugas khusus - Panitia Tetap (Standing Committees) dan Panitia
Ad Hoc - Adalah Bagian tetap dari struktur suatu
organisasi yang dibentuk guna menangani tugas
yang terus menerus ada dalam organisasi - Dewan Komisi
- Dibentuk dari individu-individu yang dipilih
atau ditugaskan untuk mengelola suatu organisasi
masyarakat atau swasta