Title: Fluidized Bed Reactor (FBR) [
1Fluidized Bed Reactor (FBR) Moving Bed
Reactor
- MK Reaktor Kimia (Reaktor Heterogen)
- Oleh Noprizal Chai
2Sejarah Awal Pemanfaatan FBR Skala Komersial
- 1920 ? Gasifikasi Batu Bara
- (Menghasilkan CO dan H2)
- 1940 ? Catalytic Cracking fraksi minyak bumi
(Katalis terdeaktivasi dengan cepat akibat adanya
pelapisan kokas di permukaan katalis). - - Dengan FBCR membutuhkan operasi yang
- periodik untuk regenerasi katalis.
- - Dengan FBR operasi bisa berlangsung kontinyu.
- (Pendorong utama berkembangnya FBR)
3Fluid Catalytic Cracking (FCC)
4Fluid Catalytic Cracking (FCC)
5Beberapa Aplikasi FBR di Industri (Ranade)
6Aplikasi Proses Fluidisasi Lainnya (Non Reaksi)
- Pengeringan Padatan
- Perpindahan Panas
- Proses Pelapisan
7Jenis Jenis MBR yang Umum (Missen)
8Jenis Jenis FBR yang Umum (Missen)
- Fluidized Bed Reactor ? Bubbling Bed
- - Sintesis Maleat Anhidrat dari Ptalat Anhidrat
- - Kalsinasi Bijih Sulfida
- Fast Fluidized Bed Reactor
- - Coal Combustion
- - Fischer-Tropsch Synthesis
- Pneumatic Transport / Transport Riser
- - Coal Combustion
- - Fluid Catalytic Cracking
9Bubbling FBR(Ranade)
10Turbulent FBR(Ranade)
11Circulating FBR(Ranade)
12Riser Reactor(Ranade)
13Downer Reactor(Ranade)
14Spouted Bed Reactor(Nauman Ranade)
15Pengaruh Gas Velocity thd Fenomena Aliran (Nauman)
16Jenis Aliran Gas-Padatan (Ranade)
17Klasifikasi Partikel (Geldart)
18Pengaruh Gas Velocity thd Fenomena Aliran (Ranade)
19Jenis Aliran f (u, dp)
20Keuntungan menggunakan FBR
- Mode Operasi
- - Kedua fase (gas dan padatan) dapat
dioperasikan - secara kontinyu.
- Thermal Control
- - Suhu operasi lebih seragam (derajat turbulensi
- tinggi) sehingga mudah dikontrol.
- - Menghindari terjadinya hot spot pada reaksi
yang - sangat eksotermis.
- Unjuk Kerja thd Reaksi Kimia
- - Ukuran padatan lebih kecil shg tahanan difusi
pori - dalam padatan lebih kecil.
21Kerugian menggunakan FBR
- Mekanikal
- - Dapat menyebabkan erosi peralatan akibat
gesekan dg - partikel.
- - Membutuhkan alat tambahan (siklon).
- - Biaya operasi dan perawatan lebih tinggi.
- Mekanika Fluida
- - Membutuhkan energi yg besar krn pressure
drop-nya besar. - - Pola kontak yang kompleks menyebabkan operasi
fluidisasi - sulit di scaleup.
- Unjuk Kerja
- - Ada efek bypassing shg kontak pdtan-gas tdk
efisien. - - Gelembung yg berukuran besar cenderung
menghindari - kontak dg pdtan.
22Pengaruh Gas Velocity thd Pressure Drop (Missen)
23Keterangan Gambar
- A B ? us lt umf ? Fixed Bed
- B ? us umf ? mulai terjadi fluidisasi
(incipient fluidization) - B C ? us gt umf ? Fluidisasi
- C D ? padatan mulai terbawa aliran fluida
(Transport Bed dg Gradient konsentrasi dlm
vessel) - D - ? us gt ut ? Transport Bed (Konsentrasi di
vessel seragam, porositas 1 (Dilute Phase))
24Minimum Bubbling Velocity
25Operational Velocity Region in Moving Bed Reactor
26Model Hidrodinamika
- Model 1 Fase
- - Didekati dengan Plug Flow atau Mixed Flow
- Model 2 Fase (Two Region-Model)
- Model 3 Fase
- - Bubble Model
- - Bubble Growth Model
27Referensi
- Gibilaro, L.G., 2001, Fluidization-dynamics.
- Levenspiel, O., 1999, Chemical Reaction
Engineering. - Missen, R.W., et al, 1999, Chemical Reaction
Engineering and Kinetics. - Nauman, E.B., 2002, Chemical Reactor Design,
Optimization and Scaleup. - Ranade, V., 2002, Computational Modeling for
Chemical Reactor Engineering. - Sadeghbeigi, R., 2000, Fluid Catalytic Cracking
Handbook, 2ed.