Title: MATERI ANTROPOLOGI
1MATERI ANTROPOLOGI
- KELAS XI BAHASA
- SEMESTER 1
2Sudah siap mengikuti pelajaran saya, kalau sudah
mari kita bahas materinya !!!
3Pluralitas Budaya di Indonesia
Kebudayaan
POKOK BAHASAN
Pewarisan Budaya
Perubahan Budaya
4MATERI
PETA KONSEP
KEBUDAYAAN
KOMPETENSI DASAR SETELAH MEMPELAJARI POKOK
BAHASAN INI KOMPETENSI YANG AKAN ANDA PEROLEH
ADALAH MAMPU MENGIDENTIFIKASI BERBAGAI BUDAYA
LOKAL, PENGARUH BUDAYA ASING, DAN HUBUNGAN ANTAR
BUDAYA
5PETA KONSEP 1
KEBUDAYAAN
Kebudayaan
antropologi
Ilmu yang mempelajari kebudayaan
sebagai
Berdasar letak geografinya
Mempunyai 7 unsur universal
Mempunyai 7 sifat
Berubah
Sistem Pengetahuan
Sistem ide dan gagasan
Menuntun-mengarahkan
Kesenian
Yang berlaku di
Dimiliki manusia
Sistem Teknologi
masyarakat
Sistem Ekonomi
Dimiliki masyarakat
Kebudayaan Pusat
Sistem kemasyarakatan
Diwariskan
Kebudayaan Pinggiran
Sistem Regligi
Abstrak
Bahasa
BACK
6Pengertian, wujud , sifat dan unsur-usur budaya
seperti apa ??
BACK
7BUDAYA
Dalam bhs Inggris
SANSKERTA
Buddhayah
CULTURE
Budhi ( akal )
- Bahasa Latin
- COLORE
- ( Mengolah, memelihara)
Pendapat Para Ahli
8LINTON
KROEBER
HERKOVITS
KEBUDAYAAN
TYLOR
HAVILAND
KONTJORONINGRAT
9- KESELURUHAN DARI PENGETAHUAN,
- SIKAP, DAN PERILAKU YANG DIMILIKI
- DAN DIWARISKAN OLEH MASYARAKAT
- TERTENTU
10- KESELURUHAN REALISASI GERAK, KEBIASAAN, TATA
CARA, GAGASAN DAN NILAI-NILAI YANG DIPELAJARI DAN
- DIWARISKAN SERTA PERILAKU YANG DITIMBULKANNYA
11- BAGIAN DARI LINGKUNGAN HIDUP
- YANG DICIPTAKAN OLEH MANUSIA
12- SESUATU YANG MELIPUTI
- PENGETAHUAN, KEPERCAYAAN,SENI,
- KESUSILAAN, HUKUM, ADAT ISTIADAT, KESANGGUPAN
SERTA KEBIASAAN YANG DIPELAJARI MANUSIA SEBAGAI - ANGGOTA MASYARAKAT
13- SEPERANGKAT PERATURAN DAN STANDAR YANG
MENGHASILKAN - PERILAKU YANG LAYAK DAN DAPAT DITERIMA OLEH PARA
ANGGOTANYA
14- KESELURUHAN SISTEM GAGASAN, TINDAKAN, DAN HASIL
KARYA MANUSIA - DALAM RANGKA KEHIDUPAN
- MASYARAKAT YANG DIJADIKAN MILIK DIRI MANUSIA
DENGAN BELAJAR
15WUJUD BUDAYA
IDEA SYSTEM
SOCIAL SYSTEM
PHYSICAL SYSTEM (ARTEFACT)
16- Kesatuan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-
- norma dan peraturan
- Sifat abstrak
Dalam alam pikiran manusia
17- Kesatuan aktivitas serta tindakan
- berpola yang dilakukan manusia dalam suatu
masyarakat tertentu - Sifat Konkrit
Aktivitas bisa dilihat / diamati
18- Kesatuan benda-benda hasil karya manusia
- Sifat Paling Konkrit
Bisa diraba, dielus, dipegang
19(No Transcript)
20Unsur-unsur
C. Kluckhohn ( universal categories of Culture)
Sistem Kemasyarakatan
Sistem Pengetahuan
Sistem Religi
Bahasa
Kekerabatan, kenegaraan, kesatuan hidup
Pengetahuan flora fauna, waktu, ruang, bilangan,
tubuh manusia, perilaku antarsesama
Kepercayaan, sistem nilai, pandangan hidup, atau
upacara keagamaan
Lisan maupun tulisan
Sistem Mata Pencaharian Hidup (Ekonomi)
Sistem Teknologi
Kesenian
Seni patung/pahat, relief lukis dan gambar, seni
rias, vokal, musik, bangunan, sastra atau drama
Berburu, mengumpulkan makanan, bercocok tanam,
peternakan, perikanan dan perdagangan
Produksi, distribusi, transportasi, peralatan
komunikasi, pakaian, perhiasan, perumahan atau
senjata
Hubungan dan Fungsi Bahasa, Seni dan Religi
21BAHASA
- Menurut Chaedar Alwasilah terdapat
- 5 pengertian penting mengenai bahasa
- 1. Manusiawi
- 2. Dipelajari
- 3. Sistem
- 4. Arbitrer
- 5. Simbol
Fungsi Bahasa
22Gorys Keraf(umum)
Untuk menyatakan ekspresi diri
Sebagai alat komunikasi
Sebagai alat untuk mengadakan integrasi dan
adaptasi sosial
Sebagai alat kontrol sosial
Bahasa resmi kenegaraan/bhs resmi pada taraf
daerah Bahasa perhubungan komunikasi antar
daerah Bahasa pendidikan formal Bahasa
kesenian Bahasa keilmuan dan keteknologian
Hasan Alwi(Bhs Indonesia)
SENI
23Seni
- Penggunaan imajinasi manusia secara kreatif untuk
menerangkan, memahami dan menikmati hidup - Merupakan keahlian dan ketrampilan manusia untuk
mengekspresikan dan menciptakan hal-hal yang
indah serta bernilai - Kesenian mengacu pada nilai keindahan(estetika)
yang berasal dari ekspresi atau hasrat manusia
terhadap keindahan yang dinikmati dengan mata
atau telinga
AGAMA/RELIGI
24Agama/religi/kepercayaan
Teori Animisme ( EB. Tylor)
Teori Preanimisme ( R. Marret)
Teori Totemisme ( Robertson Smith)
Teori Sentimen masyarakat ( E. Durkeheim)
Teori Prelogis ( Levy-Bruhl)
Makna dan fungsi agama
25- Religi yang paling tua animisme yang kemudian
berkembang secara evolutif menjadi politeisme
hingga monoteisme - di alam terdapat roh yang dipuja manusia,
khususnya roh orang yang meninggal, yang dianggap
mempengaruhi kehidupan manusia secara positif
maupun negatif
26- Manusia sudah mengenal religi sejak masyarakat
masih hidup dalam taraf yang sederhana, karena
manusia menganggap benda-benda atau gejal-gejala
alam yang luar biasa mempunyai kekuatan sakti
yang disebut dinamisme yaitu suatu kepercayaan
bahwa alam semesta memiliki benda-benda tertentu
yang mengandung kekuatan gaib (mana), dapat
memberikan pengaruh baik dan buruk bagi kehidupan
manusia
27- Religi tertua dalam kehidupan manusia yang masih
sederhana adalah pemujaan terhadap totem yaitu
kepercayaan yang menganggap diri mereka sebagai
keturunan dari suatu jenis binatang atau tumbuhan
tertentu.Binatang totem tabu untuk dibunuh
ataupun dimakan - Totem dari bahasa suku indian ojibawa ototaman
artinya persaudaraan
28- Religi berasal dari sentimen masyarakat yang
disebabkan oleh rasa atau emosi keagamaan yang
muncul dalam batin manusia dimana rasa atau emosi
itu mengandung rasa cinta, bakti atau terikat
yang disebabkan perasaan tiap individu dalam
masyarakat yang mendapat pengaruh kuat dari
anggapan yang bersifat kolektif
29- Ada perbedaan antara alam pikiran
- primitif dan alam modern. Alam pikiran
-
- primitive (mentalic primitive) memiliki
- ciri-ciri pokok yaitu hukum partisipasi,
- mistik, dan prelogis
30Pendekatan dalam studi agama
- Pendekatan Intelektual ( Edward Tylor James
Frazer) - Pendekatan Fungsional ( Emile Durkheim Radclife
Brown, Bronislaw Malinowski) - Pendekatan Simbolis ( Radclife - brown, Victor
Turner dan Levy-Bruhl) - Pendekatan Struktural ( Clifford Geertz)
Fungsi agama, religi, kepercayaan
31Fungsi Agama, Religi dan Kepercayaan
- Agama merupakan sanksi terhadap perilaku yang
luas dengan memberi pengertian baik dan jahat - Agama memberi contoh untuk perbuatan yang
direstui - Agama membebaskan manusia dari beban mengambil
keputusan dan menempatkan tanggung jawabnya di
tangan dewa-dewa - Agama memegang peranan penting dalam memelihara
solidaritas sosial
32MATERI
KOMPETENSI DASAR SETELAH MEMPELAJARI POKOK
BAHASAN INI KOMPETENSI YANG AKAN ANDA PEROLEH
ADALAH MAMPU MENDESKRIPSIKAN DAN MENJELASKAN
KONSEP PLURALITAS BUDAYA
33Pluralitas Budaya di Indonesia
Pengertian
Terdiri dari
Dipengaruhi oleh
Budaya-budaya lokal
Budaya Asing
Pluralitas
mengakibatkan
Berpengaruh terhadap
berdampak
Pembentukan kebudayaan nasional
Difusi kebudayaan Akulturasi Asimilasi
Dalam bidang
Bahasa, teknologi
etnosentrisme
konflik
Memperkaya kebudayaan nasional
Diselesaikan dengan multikulturalisme
34PLURALITAS ? MULTIKULTURALISME ?
KOENTJORONINGRAT
DUA MACAM TRADISI KEBUDAYAAN ATAU LEBIH YANG
MEMBAGI MASYARAKAT KE DALAM GOLONGAN SOSIAL YANG
BERBEDA
IDEOLOGI YANG MENGAGUNGKAN PERSAMAAN DERAJAT BAIK
PERBEDAAN INDIVIDUAL MAUPUN KEBUDAYAAN
BENNET
35Kebudayaan Lokal ???
Kebudayaan yang dimiliki masyarakat-masyarakat
lokal di dalam negara Indonesia
Masyarakat Lokal ????
Masyarakat yang mendiami suatu wilayah dengan
batas-batas geografis ( gunung, laut, sungai,
lembah, hutan, selat, dll)
Apakah Indonesia negara majemuk / Plural ????
36INDONESIA NEGARA MAJEMUK
Terdiri dari bermacam suku bangsa, agama dan
etnik / Ras dengan kebudayaan masing-masing
Kebudayaan Nasional Indonesia
Menurut Parsudi Suparlan
Kebudayaan suku bangsa
Kebudayaan Umum lokal
Kebudayaan majemuk Indonesia
Suku-suku di Indonesia
37SUKU BANGSA
AGAMA/KEPERCAYAAN
38Klasifikasi aneka warna suku bangsa Indonesia
- Aceh
- Gayo-Alas dan Batak, Nias dan Batu
- Minangkabau dan Mentawai
- Sumatera Selatan dan Enggano
- Melayu
- Bangka dan Biliton atau Belitung
- Kalimantan
- Sangir-Talaud
- Gorontalo
- Toraja
- Sulawesi Selatan
- Ternate
- Ambon Maluku dan Kep. Barat Daya
- Irian
- Timor
- Bali dan Lombok
- Jawa Tengah dan Jawa Timur
- Surakarta dan Yogyakarta
- Jawa Barat
VAN VOLLENHOVEN
3919 Daerah Lingkaran Hukum Adat di Indonesia
MENURUT JASPAN
40MENURUT HILDERD GEERTZ
- Jumlah suku bangsa di Indonesia sebanyak 300 suku
bangsa dengan identitas dan karakteristik yang
berbeda-beda
41Menurut M.A. Jaspan
- Masyarakat Indonesia terdiri dari 366 suku bangsa
yang didasrkan atas bahasa, daerah, kebudayaan
serta susunan masyarakat yaitu - Sumatera 49 suku bangsa
- Jawa 7 suku bangsa
- Kalimantan 73 suku bangsa
- Sulawesi 117 suku bangsa
- Nusa Tenggara 30 suku bangsa
- Maluku Ambon 41 suku bangsa
- Papua (Irian Jaya) 49 suku bangsa
42PENGARUH BUDAYA ASING PADA BUDAYA LOKAL DAN
NASIONAL
43PERSEBARAN UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN SATU KE
BUDAYA YANG LAIN
44PROSES SUATU MASYARAKAT DIHADAPKAN DENGAN
PENGARUH KEBUDAYAAN ASING
MUNCUL DUA HAL
DIAMBIL SECARA SELEKTIF
DITOLAK/ TIDAK DIAMBIL
BENTUK-BENTUK PROSES AKULTURASI
45PROSES PENYESUAIAN LATAR BELAKANG KEBUDAYAAN
TERTENTU KE DALAM KEBUDAYAAN YANG BERBEDA
AKIBAT
CIRI KHAS / SIFAT / IDENTITAS KEBUDAYAAN TERTENTU
LAMBAT LAUN BERKURANG DAN MENGHILANG
46Menurut Koentjoroningrat
Kebudayaan Hindu
Kebudayaan Islam
Kebudayaan Eropa
- Masuk abad ke-4 M
- Agama Hindu
- Konsep negara
- (Kerajaan)
- Konsep Dewa-Raja
- Dimulai dari adanya
- Kolonialisme-kapitalisme
- Mengenalkan konsep tata
- kota Modern
- Berkembang didaerah
- yang lemah pengaruh
- Hindu
- Di daerah yang masih
- ada Hindu, dikenal
- adanya agama Jawa
47POSITIF
NEGATIF
- Bahasa lokal dpt
- menambah khasanah
- bahasa Indonesia
- Menanamkan rasa
- kebersamaan
- Adanya sistem nilai dan orientasi religi yg beda
menimbulkan konflik antar kelompok budaya yg
berbeda
48SUBSTITUSI
- Unsur budaya lama diganti dengan unsur budaya
baru yang memberikan nilai lebih bagi pemakainya - ex Bajak yang ditarik sapi/kerbau diganti
traktor
49Sinkretisme
- Unsur-unsur budaya lama berpadu dengan
unsur-unsur budaya yang baru sehingga melahirkan
bentuk budaya baru ( biasanya di bidang
agama/Kepercayaan) - ex Aliran Kejawen ( Di Jawa )
- Aliran Mahayana
- ( dari agama Hindu Budha)
50ADISI
- Unsur budaya lama yang masih berfungsi ditambah
dengan unsur baru sehingga memberi nilai lebih - ex Modifikasi kendaraan/mobil
51DEKULTURASI
- Unsur budaya lama hilang dan digantikan oleh
unsur baru - Ex Delman diganti dengan ANGKOT
52ORIGINASI
- Masuknya unsur budaya baru yang belum dikenal
sehingga menimbulkan perubahan yang besar dalam
kehidupan manusia - Ex Program Listrik
- Masuk Desa,
- INTERNET, HP
53REJECTION
- Masuknya unsur budaya yang baru sehingga
menimbulkan perubahan yang cepat namun ditolak
oleh masyarakat tertentu - Ex Munculnya BIDAN menggeser DUKUN BAYI yang
merasa tersaingi - Masuknya budaya asing yang tdk sesuai ( Free
Sex, Samen leven, dll)
54RAS
Ras adalah suatu kelompok manusia yang memiliki
ciri-ciri fisik bawan yang sama. Pengelompokan
masyarakat berdasarkan ciriciri fisiknya, bukan
budayanya. Secara garis besar, manusia dibagi ke
dalam ras-ras sebagai berikut Menurut A.L.
Krober Austroloid, mencakup penduduk asli
Australia (Aborigin) Mongoloid - Asiatic
Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah dan Asia
Timur) - Malayan Mongoloid (Asia Tenggara,
Indonesia, Malaysia, Filiphina, penduduk
asli Taiwan) - American Mongoloid (penduduk
asli Amerika) Kaukasoid - Nordic (Eropa
Utara, sekitar L. Baltik) - Alpine (Eropa
Tengah dan Eropa Timur)
55 - Mediteranian (sekitar L. Tengah, Afrika
Utara, Armenia, Arab, Iran) - Indic
(Pakistan, India, Bangladesh, Sri Langka)
Negroid - African Negroid (Benua Afrika) -
Negrito (Afrika Tengah, Semenanjung Malaya yang
dikenal dengan nama orang Semang, Filipina)
- Melanesian (Irian, Melanesia) Ras-ras khusus
(tidak dapat diklasifikasikan ke dalam empat
ras pokok) - Bushman (gurun Kalahari, Afrika
Selatan) - Veddoid (pedalaman Sri Langka,
Sulawesi Selatan) - Polynesian (kepulauan
Micronesia dan Polynesia) - Ainu (di pulau
Hokkaido dan Karafuto Jepang)
56Macam-macam Ras Tinggal di Dunia
Mongoloid
Aborigin
Negorid
Nordic
57Menurut Ralph Linton Mongoloid, dengan
ciri-ciri kulit kuning sampai sawo matang,
rambut lurus, bulu badan sedikit, mata sipit
(terutama Asia Mongoloid). Ras Mongoloid
dibagi menjadi dua, yaitu Mongoloid Asia dan
Indian. Mongoloid Asia terdiri dari Sub Ras
Tionghoa (terdiri dari Jepang, Taiwan, Vietnam)
dan Sub Ras Melayu terdiri dari Malaysia,
Indonesia, dan Filipina. Mongoloid Indian
terdiri dari orangorang Indian di Amerika.
Kaukasoid, memiliki ciri fisik hidung mancung,
kulit putih, rambut pirang sampai coklat
kehitam-hitaman, dan kelopak mata lurus. Ras
ini terdiri dari Sub Ras Nordic, Alpin,
Mediteran, Armenoid dan India. Negroid,
dengan ciri fisik rambut keriting, kulit hitam,
bibir tebal dan kelopak mata lurus. Ras ini
dibagi menjadi Sub Ras Negrito, Nilitz, Negro
Rimba, Negro Oseanis dan Hotentot-Boysesman.
58- Bagaimana dengan Indonesia ?
- Sub ras apa saja yang mendiami negara kita ini ?
- Indonesia didiami oleh bermacam-macam Sub Ras
sebagai berikut - Negrito, yaitu suku bangsa Semang di Semenanjung
- Malaya dan sekitarnya.
- Veddoid, yaitu suku Sakai di Riau, Kubu di
Sumatera - Selatan, Toala dan Tomuna di Sulawesi.
- Neo Melanosoid, yaitu penduduk kepulauan Kei dan
Aru. - Melayu, yang terdiri dari dua
- a. Melayu Tua (Proto Melayu), yaitu orang
Batak, Toraja - dan Dayak
- b. Melayu Muda (Deutro Melayu), yaitu orang
Aceh, - Minang, Bugis/ Makasar, Jawa, Sunda,
dsb.
59PERUBAHAN KEBUDAYAAN
DEFINISI
PROSES
PENYEBAB
FAKTOR
Penghambat
Pendukung
revolusi
evolusi
internal
eksternal
inovasi
discovery
invention
60COBA PERHATIKAN GAMBAR DIBAWAH !
APA YANG BISA KAMU SIMPULKAN DARI DUA GAMBAR DI
ATAS ?
61PERUBAHAN KEBUDAYAAN ??
Proses pergeseran, pengurangan, penambahan dan
perkembangan unsur-unsur dalam suatu kebudayaan
Terjadi interaksi antarwarga pendukung kebudayaan
lain dengan MenciptaKan unsur-unsur kebudayaan
baru dan penyesuaian antarunsur kebudayaan
tersebut
DEFINISI LAINNYA
62Lanjutannye.
Perubahan terjadi secara cepat dan lambat karena
adanya dinamika dalam suatu masyarakat
SYAFRI SAIRIN
Perubahan budaya dimulai dari masa liar
(Savagery) menuju ke biadab ( Barbarism) hingga
mengarah ke peradaban ( Civilization )
FRANS BOAZ
Perubahan budaya berasal dari modifikasi-modifikas
i yang terjadi pada pola kehidupan masyarakat
SAMUEL KOENING
Perubahan kebudayaan merupakan proses yang
mencakup perubahan pada lembaga kemasyarakatan
SELO SOEMARJAN
Perubahan budaya merupakan variasi terhadap
cara-cara hidup yang telah baku
GILLIN - GILLIN
63PROSES PERUBAHAN BUDAYA
SECARA EVOLUSI KARAKTERISTIKNYA
- Perbubahan yang terjadi secara perlahan
- Biasanya melalui perubahan kecil yang
- berkesinambungan
- Terjadi tanpa rencana atau kehendak
- tertentu
- Masyarakat menyesuaikan diri dengan
- kondisi yang baru
TEORI EVOLUSI KEBUDAYAAN
64TEORI EVOLUSI KEBUDAYAAN
- Evolusi Unilineal evolusi yang menempatkan
kebudayaan tertentu dalam golongan mnrt tingkat
perkembangan dan urutan universal - Evolusi Universal evolusi yang memperhatikan
perkembangan yang terjadi pada suatu kebudayaan - Evolusi Multilineal memperhatikan persamaan
bentuk, fungsi dan tingkatan yang dapat
dibuktikan secara nyata dalam suatu kebudayaan
65SECARA REVOLUSI
- Karakteristiknya
- Perubahan yang terjadi secara cepat
- perubahan direncanakan
- Dapat dilakukan secara kekerasan
- ( Violence Penetration) atau dengan jalan
damai ( Pasifique Penetration)
66PENYEBAB PERUBAHAN BUDAYA
DISCOVERY
INOVASI
INVENTION
67INOVASI
- Proses Perubahan Menuju Sesuatu Yang Baru
- Berkaitan Erat Dengan Unsur-unsur Kemajuan
Teknologi Dan Ekonomi
FAKTOR PEMERCEPAT INOVASI
68ADA 3 MACAM
Adanya orang yang menyimpang ( DEVIAN)
Adanya sistem insentif atau perangsang untuk
berprestasi
Perasaan tidak puas terhadap apa yang ada
69DISCOVERY
- Penemuan baru terhadap suatu alat atau ide-ide
tertentu dalam kebudayaan
DISCOVERY
Jadi
INVENTION
Jika
Sudah diakui, diterima, dan diterapkan oleh
masyarakat
70INVENTION
- Suatu penemuan baru yang dapat mempengaruhi
berbagai kehidupan masyarakat seperti sosial,
politik, pendidikan, agama dan budaya
JENIS-JENIS PENGARUH INVENTION
71INVENTION menyebabkan perubahan-perubahan
menyebar pada bidang-bidang lain Ex Penemuan
Radio, Televisi
INVENTION menyebabkan perubahan-perubahan yang
menjalar pada bidang lainnya Ex Penemuan
pesawat terbang
Beberapa jenis INVENTION menyebabkan satu jenis
perubahan Ex penemuan mobil, KA, Telepon
menyebabkan munculnya daerah kumuh ( Sub Urban)
di kota besar
72FAKTOR PENDUKUNG PERUBAHAN BUDAYA
- Tidak puas thdp nilai-nilai yang berlaku
- Penyimpangan thdp sistem atau nilai yang berlaku
- Adanya penemuan baru yang diterima masyarakat
- Perubahan jumlah penduduk dan kondisi sosial
INTERNAL
FAKTOR PENDUKUNG
- Bencana Alam
- Peperangan
- Interaksi dengan masyarakat lain. terjadi dua hal
- a. Penetration Pasifique
- b. Penetration violence
EKSTERNAL
FAKTOR PENGHAMBAT
73Penetration pasifique
- Masuknya sebuah kebudayaan ke dalam suatu
masyarakat - tertentu dengan DAMAI. AKIBATNYA muncul
- Akulturasi perpaduan dua unsur budaya yang
- menghasilkan budaya baru
tanpa menghilangkan - unsur-unsur asli budaya
yang telah ada - Asimilasi perpaduan dua buah budaya yang
menghasilkan - budaya baru.Kebudayaan
setempat berangsur-angsur - hilang digantikan budaya
yang baru - Sintesis perpaduan dua kebudayaan yang
menghasilkan - kebudayaan baru yang
berbeda dari dua kebudayaan - sebelumnya
74Penetration violence
- Masuknya suatu kebudayaan kepada kebudayaan yang
lain dengan cara paksa atau kekerasan - ex Indonesia pada masa penjajahan Belanda dan
Jepang
75Perkembangan ilmu pengetahuan yang lambat
Terlalu mengagungkan Tradisi
Kurang interaksi dengan masyarakat lain
Prasangka buruk dengan kebudayaan luar
76Pewarisan Budaya
Mempertahankan Nilai
tujuan
Pada masyarakat
Tradisional
Modern
Melalui
Melalui
Keluarga
Masyarakat
Lembaga Adat
Lembaga Agama
Media Massa
Organisasi sosial
Bidang Politik
Bidang ekonomi
Bidang Pendidikan
cetak
elektronik
PEWARISAN BUDAYA ( TRANSFER OF CULTURE )
77PENGERTIAN
- Proses peralihan nilai-nilai dan norma-norma yang
dilakukan dan diberikan melalui pembelajaran oleh
generasi tua kepada generasi muda
Proses pewarisan budaya
78KELUARGA
- Biasanya mewariskan sistem nilai, norma dan
aturan-aturan tertentu yang berlaku di masyarakat - Disebut sebagai agen sosialisasi primer, karena
tempat untuk membentuk watak seseorang yang
kemudian akan terjun di masyarakat. Prosesnya
disebut dengan MIMESIS ( Meniru)
79MASYARAKAT
- Proses pewarisannya melalui proses SOSIALISASI,
yaitu proses untuk menyesuaikan dengan adat,
nilai, norma, perilaku yang berlaku dalam suatu
masyarakat - Menghasilkan tingkah laku yang sesuai dengan
aturan yang berlaku di masyarakat
80LEMBAGA ADAT
- Peranan utama dipegang seorang pemimpin ( kepala
suku, orang yang dituakan, dll) - Pemimpin menyampaikan nilai dan norma kepada
masyarakat dan berwenang menindak mereka-mereka
yang tidak mematuhi nilai dan norma yang berlaku
81LEMBAGA AGAMA
- Memiliki posisi yang strategis karena dianggap
sebagai sumber nilai dan norma - Memberikan legitimasi adikodrati terhadap nilai
dan norma yag berlaku
82BIDANG PENDIDIKAN
- Merupakan institusi formal yang memiliki fungsi,
norma dan tujuan tertentu - Fungsi sekolah antara lain
- 1. memperkenalkan, memelihara dan
- mengembangkan unsur-unsur budaya
- 2. mengembangkan penalaran siswa (the
- power of reasoning)
- 3. memperkuat kepribadian dan budi
- pekerti siswa
- 4. menumbuhkembangkan semangat
- kebangsaan pada siswa
83BIDANG EKONOMI
- Berhubungan dengan kebutuhan manusia untuk
memenuhi kebutuhan dasarnya - Pewarisan budayanya dapat dilihat dari kegiatan
- 1. Produksi
- 2. Konsumsi
- 3. Distribusi
84BIDANG POLITIK
- Dilakukan melalui lembaga pemerintahan
- Biasanya menjadi sarana untuk mensosialisasikan
norma hukum, perundang-undangan dan
kebijakan-kebijakan pemerintah lainnya
85MEDIA MASSA
- MANUSIA bisa memperoleh informasi dan pengetahuan
yang besar. - Dibagi 2 yaitu
- 1. Media cetak ( buku, koran, majalah,
- tabloid, selebaran, dll)
- 2. Media elektronik ( TV, Radio, Internet,
- dll)
86Proses Pewarisan Budaya
ENKULTURASI
SOSIALISASI
INTERNALISASI
Proses seseorang mempelajari budayanya
sendiri HAVILAND Proses penerusan budaya
suatu masyarakat dari suatu generasi ke
generasi yang lain KONTJORONINGRAT Menyebut
dengan istilahPEMBUDAYAAN
Proses dimana individu mulai menerima dan
menyesuaikan diri dengan unsur-unsur budaya,
adat, perilaku dan sebagainya yang dimulai dari
lingkungan keluarga atau kelompok yang ada di
sekitar lingkungannya
Suatu proses Individu untuk menghayati suatu
nilai, ajaran, norma yang diwujudkan dalam
Sebuah tingkah laku