Title: Created By MOHAMMAD SUKRI 09
1Created By MOHAMMAD SUKRI 09
2Sebagai
- Karakteristik Biologi
- Biologi (bios hidup, logos ilmu) adalah ilmu
yang mempelajari tentang seluk-beluk makhluk
hidup. Biologi merupakan cabang dari sains (IPA)
yang memiliki karakteristik khusus dan berbeda
dengan ilmu pengetahuan yang lain. Karakteristik
biologi terletak pada 3 aspek, yaitu objek,
tema/persoalan, dan metode
3Obyek Kajian Biologi
Obyek kajian biologi meliputi seluruh makhluk
hidup yang dibagi menjadi 5 kingdom yaitu
-
- 1. Monera
- Monera adalah makhluk hidup yang bersel satu
(unisel) yang belum terdeferensiasi menjadi
jaringan dan tidak mempunyai membran inti
(karioteka) sehingga sel bersifat prokariotik.
Makhluk hidup yang termasuk Monera adalah Bakteri
dan Ganggang Biru (Cyanophyta)
4- 2. Protista
- Protista adalah makhluk hidup yang bersel satu
(unisel) atau bersel banyak (multiseluler) yang
belum terdeferensiasi menjadi jaringan dan sudah
mempunyai membran sel (karioteka) sehingga sel
bersifat eukariotik. Contoh protozoa dan
Ganggang hijau (Chlorophyta)
5- 3. Jamur (Fungi/Mycota)
- Jamur adalah makhluk hidup unisel dan
multiseluler, tubuhnya tersusun atas benang hifa
yang bersifat eukariotik, tidak berkloroplas,
berdinding sel dan berkembangbiak dengan spora.
Contoh Jamur merang (Volvariella volvaceae)
6- 4. Tumbuhan (Plantae)
- Tumbuhan adalah makhluk hidup multiseluler yang
bersifat eukariotik, berklorofil, berdinding sel
dan sel-sel sudah berdeferensiasi menjadi
jaringan dan organ. Makhluk hidup yang termasuk
tumbuhan adalah Lumut (Bryophyta), paku-pakuan
(Pterydophyta) dan tumbuhan berbunga
(Anthopyta/spermatophyta)
7- 5. Hewan (Animalia)
- Hewan adalah makhluk hidup multiseluler yang
bersifat eukariotik, tidak berkloroplas, tidak
berdinding sel, dan sel-selnya telah
berdeferensiasi membentuk jaringan, organ, dan
sistem organ serta umumnya dapat bergerak bebas.
Makhluk hidup yang termasuk hewan andalah
Porifera, Coelenterata, Vertebrata, dan manusia.
8Tujuh Tingkat Organisasi Kehidupan
Obyek kajian Biologi yang berupa makhluk hidup
dipelajari pada 7 tingkat organisasi kehiduan,
yaitu
- Molekul
- Molekul adalah kumpulan unsur-unsur yang
membangaun suatu persenyawaan kimia. Contoh objek
kajian biologi tingkat molekuler - Komponen-komponen penyusunan DNA
- Molekul penyusunan karbohidrat, protein dan lemak
- Molekul penyusun virus
9- Sel
- Sel adalah unit struktural dan fungsional
makhluk hidup. Contoh objek kajian biologi
tingkat sel - Perbandingan sel prokariotik dengan sel
eukariotik - Perbandingan sel tumbuhan dan sel hewan
- Aktivitas metabolisme
- Monera dan Protista
- Teknologi kloning hewan dan manusia
10- Jaringan dan Organ
- Jaringan adalah kumpulan dari sel-sel yang
mempunyai asal, bentuk, ukuran, dan fungsi yang
sama. Organ adalah kumpulan dari berbagai macam
jaringan yang mendukung satu fungsi tertentu.
Contoh objek kajian biologi tingkat jaringan dan
organ - Struktur dan fungsi jaringan penyusun tubuh
tumbuhan dan hewan - Struktur tubuh Porifera dan Coelenterata
- Teknologi kultur jaringan
- Teknologi transplantasi jaringan kulit dan organ
pada manusia
11- Organisme (individu)
- Organisme merupakan makhluk hidup tunggal yang
seluruh aktivitasnya dilakukan secara otonomi.
Contoh obyek kajian biologi tingkat organisme,
yaitu anatomi tubuh manusia, fisiologi hewan
12- Populasi
- Polpulasi merupakan kumpulan individu-individu
sejenis dan mendiami suatu tempat yang sama dan
dalam kurun waktu yang sama. Contoh objek kajian
biologi tingkat populasi, yaitu polimorfisme pada
rayap
13- Komunitas
- Komunitas merupakan kumpulan dari beberapa
populasi yang mendiami suatu tempat dan waktu
yang sama. Pada tiap populasi mempunyai jabatan
fungsional masing-masing. Contoh objek kajian
biologi tingkat komunitas yaitu ekosistem pantai
14- Biosfer
- Biosfer merupakan kumpulan ekosistem dalam skala
luas yang berada diseluruh permukaan bumi. Contoh
objek kajian biologi tingkat bioma, yaitu bioma
padang rumput, gurun.
15Tema / Persoalan-persoalan Pada Obyek Kajian
Biologi
- 1. Biologi sebagai Penemu (inquiry)
- Tema/Persoalan-persoalan yang berkaitan dengan
konsep-konsep biologi yang sekarang dikenal
banyak orang yang dihasilkan dari serangkaian
penemuandan dilakukan dengan menggunakan metode
ilmiah yang dimulai dengan mengajukan pertanyaan
(permasalahan), observasi, menyusun hipotesisi,
melakukan eksperimen dan menarik kesimpulan.
Contohnya penemuan pinisilin oleh Alexander
Flemming yang melalui serangkaian penelitian
dengan tahap-tahap dalam metode penelitian
16- 2. Sejarah Perkembangan Biologi
- Tema/persoalan sejarah perkembangan Biologi
dalam kajiannya sangat berkembang cepat
menyesuaikan dengan hasil penelitian yang semakin
canggih yang didukung oleh kemajuan teknologi.
Perkembangan atau pergesaran konsep biologi
menunjukkan bahwa biologi sebagai ilmu berkembang
secara dinamis. Contoh konsep asal-usul kehidupan
mula teori Abiogenesis, Biogenesis, Teori Evolusi
Kimia dan teori Evolusi Biologi
173. Keanekaragaman dan Keseragaman
- Tema / persoalan keanekaragaman dan keseragaman
terdapat pada seluruh tingkat organisasi
kehidupan. Jika keanekaragaman dan keseragaman
dikaitkan dengan adanya variasi materi dalam gen.
Contoh persoalan ini adalah Mengapa dua anak
kembar satu telur (identik) tapi secara
morfologis terdapat perbedaannya ?
18- 4. Hubungan Struktur dan Fungsi
- Tema/Persoalan-persoalan pada makhluk hidup
tidak bisa lepas dari persoalan struktur dan
fungsi jaringan serta organ penyusun tubuh
makhluk hidup. Perbedaan dalam struktur
penyusunan tubuh makhluk hidup membawa
konsekuensi pada fungsinya. Contohnya yang
terjadi pada alat pernafasan ikan berupa insang
yang difungsikan untuk beradaptasi di habitat
air, sedangkan kelinci struktur alat
pernafasannya berupa paru-paru yang berfungsi
untuk beradaptasi di darat
19- 5. Genetik dan Kelangsungan Hidup
- Tema/persoalan biologi yang berkaitan dengan
genetika dan kelangsunagn hidup organisme
merupakan fenomena yang dinamis. Karena
kelangsungan hidup suatu organisme sangat
ditentukan oleh kemampuan gen-gen pengendali
aktivitas organisme dalam beradaptasi dengan
perubahan lingkungan yang bersifat tidak dapat
diprediksi secara teratur. Ketahanan dan
kecepatan suatu organisme untuk beradaptasi akan
mendorong organisme akan tetap lestari. Contohnya
Komodo merupakan reptil besar yang masih lestari
karena mampu beradaptasi dengan lingkungan
dibandingkan dengan dinosaurus yang telah lama
punah
20- 6. Organisme dan Lingkungan
- Tema/persoalan biologi yang menyangkut organisme
dengan lingkungannya yang banyak diangkat adalah
interaksi antar makhluk hidup dan lingkungan atau
ekosistem. Selain itu, interaksi antarmakhluk
hidup juga menjadi kajian yan cukup menarik dalam
rangka menuju keseimbangan dinamis pada kehidupan
di bumi. Contohnya Persoalan rantai makanan dan
jaring-jaring makanan di alam bebas
21- 7. Kelakuan Organisme (Perilaku)
- Tema/persoalan biologi yang berkaitan dengan
perilaku makhluk hidup. Perilaku makhluk hidup
ini adalah kajian yang paling kompleks karena
menyangkut bayak aspek tema lain yang
terintegrasi menjadi satu dengan sistem saraf,
hormon, dan indera. Karena rumitnya kajian pelaku
selama ini, menyebabkan ilmu perilaku (etologi)
kurang dapat berkembang dengan baik. Contohnya
perilaku burung pada masa kawin
22- 8. Evolusi
- Persoalan evolusi berhubungan dengan proses
perubahan makhluk hidup yang berlangsung secara
bertahap dan lama menuju terbentuknya spesies
baru. Persoalan evolusi dalam biologi studi
secara komprehensif dari berbagai cabang biologi
yang meliputi anatomi, fisiologi, genetika, dan
biokimia. Contoh yang paling reprensentatif
adalah evolusi pada kuda.
23- 9. Regulasi dan Homeostasis
- Tema/ persoalan regulasi dan homeostasis pada
makhluk hidup diperankan oleh sistem saraf,
sistem hormon, dan alat indera manusia. Contohnya
persoalan Mengapa pada suhu yang dingin rambut
pada kulit berdiri dan banyak mengeluarkan urine?
24CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP
1. Nutrisi Makhluk hidup memerlukan nutrisi atau
makanan agar dapat bertahan hidup, tumbuh, dan
melakukan aktivitas hidup lainnya. Salah satu
perbedaan dasar antara tumbuhan dan hewan adalah
dari cara mereka memperoleh makanan. Tumbuhan
meskipun tidak memiliki organ pencernaan seperti
mulut, memperoleh bahan-bahan pembentuk makanan
berupa air dan garam-garam mineral dari tanah
serta karbon dioksida dari udara. Bahan-bahan
tersebut digunakan untuk membuat makanan melalui
proses fotosintesis. Sedangkan hewan memperoleh
makanannya dengan cara memakan tumbuhan atau
hewan lainnya
252. Respirasi Makhluk hidup memerlukan energi
untuk melakukan berbagai aktivitas penting,
seperti untuk pertumbuhan dan bergerak. Tumbuhan
hijau memperoleh energi dari cahaya matahari
melalui proses fotosintesis, sedangkan hewan dari
makanan yang dimakan. Pada tumbuhan dan hewan,
beberapa zat makanan, terutama karbohidrat dan
lemak menyimpan banyak energi. Energi tersebut
akan dibebaskan ketika zat-zat makanan dioksidasi
sehingga membentuk substansi yang lebih
sederhana, seperti karbon dioksida dan air. Hal
ini disebut sebagai proses respirasi
26- Iritabilitas
- Makhluk hidup memiliki respons terhadap
perubahan yang terjadi di sekitarnya, baik
bersifat internal maupun eksternal. Contohnya
jika suhu tubuh mamalia meningkat, maka dinding
pembuluh darah di dalam kulitnya akan melebar.
Bentuk respons demikian akan menyebabkan panas
menjadi berkurang atau hilang sehingga diperoleh
suhu tubuh yang optimum. - Pada tumbuhan, gejala iritabilitas dapat dilihat
pada tumbuhan Mimosa pudica (sikejut).
Tumbuhan ini sangat peka terhadap rangsangan
sentuhan. Jika disentuh, maka sikejut segera
merespon dengan gerakan menutup pada daunnya.
Contoh lainnya adalah respons tumbuhan terhadap
cahaya. Ketika tumbuhan di dalam ruangan
diletakkan dekat jendela, maka ujung tumbuhan
akan tumbuh ke arah datangnya sumber cahaya
27- Bergerak
- Bergerak merupakan salah satu ciri hidup yang
paling mudah diamati pada hewan. Hewan dapat
bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya.
Beberapa alasan yang menyebabkan hewan bergerak,
yaitu untuk mendapatkan makanan dan melindungi
diri dari serangan musuh atau hewan predator. - Berbeda dengan hewan, tumbuhan jarang sekali
melakukan gerak berpindah tempat. Tumbuhan juga
melakukan gerak, misalnya gerak sel-sel di dalam
tubuh, membuka atau menutupnya stomata, dan gerak
sulur. Gerak pada tumbuhan umumnya berlangsung
sangat lambat dibandingkan dengan hewan. Selain
hewan dan tumbuhan, beberapa bakteri dan makhluk
hidup uniseluler lainnya juga melakukan gerak
28- Ekskresi
- Ekskresi merupakan proses pembuangan limbah
tubuh yang dihasilkan dari metabolisme. Contohnya
pada proses respirasi dihasilkan limbah berupa
karbon dioksida. Limbah tersebut perlu
dikeluarkan dari dalam tubuh sehingga tidak
berbahaya bagi kesehatan. Begitu juga pada proses
makan, semua sisa materi yang tidak dapat
diabsorpsi oleh sel-sel tubuh akan dibuang ke
luar tubuh melalui proses ekskresi
29- Reproduksi
- Reproduksi adalah suatu proses pembiakan atau
memperbanyak untuk menghasilkan keturunan baru.
Keturunan yang dihasilkan umumnya mempunyai
sifat-sifat yang sama dengan induknya, baik yang
dihasilkan secara seksual maupun aseksual. Hal
ini dapat terjadi karena adanya materi genetik
(berupa ADN atau ARN) yang dapat diwariskan dari
suatu generasi ke generasi berikutnya.
30- Tumbuh
- Benda-benda tak hidup, seperti stalagmit, seakan
tampak tumbuh. Sebenarnya, stalagmit tersebut
bukanlah tumbuh. Pertambahan tinggi dan besar
pada staglamit disebabkan adanya penambahan
materi baru di luar permukaannya. Berbeda dengan
makhluk hidup, pertambahan ukuran tubuh berasal
dari dalam. Hal inilah yang dikatakan tumbuh.
Proses tersebut dapat berlangsung karena adanya
makanan yang diperoleh secara autotrofik atau
heterotrofik
31Manfaat Biologi Bagi Manusia dan Lingkungan
- Bidang Industri Berbasis Biologi
- Produk alkohol, kecap, roti, tape, dan nata
decoco yang menggunakan teknologi fermentasi oleh
mikroorganisme seperti jamur Saccharomyces
cereviceae, Aspergillus wentii, dan bakteri
Acetobacter xylinium. - Produk vaksin dan obat. Vaksin adalah bibit
penyakit yang dilemahkan yang dimasukan ke dalam
tubuh untuk mendapatkan antibodi. Obat adalah
senyawa kimia yang dapat diperoleh dari
hewan/tumbuhan maupun mikroorganisme yang diolah
untuk menyembuhkan penyakit. - Produk makanan prebiotik dan probiotik yang
berupa serat-serat tumbuhan dan mikroorganisme
yang dapat menjaga keseimbangan mikroorganisme di
dalam tubuh sehingga tubuh tetap sehat. - Produk bibit pertanian dan peternakan yang
merupakan hasil seleksi hibridisasi, mutasi,
kultur jaringan, maupun rekayasa genetika yang
dapat memberi hasil lebih optimal.
32- Bidang Profesi Manusia
- Doter umum, dokter hewan, dokter gigi dan
paramedis merupakan profesi yang didasarkan
penguasaan ilmu biologi - Ahli gizi yang banyak bekerja di rumah sakit
maupun industri bahan makanan dengan berbekal
ilmu dasar biokimia - Petani, peternak, petambak ikan bandeng, udang,
kepiting maupun mutiara, juga berbekal ilmu
biologi - Petugas penyuluhan pertanian dan pegawai KSDA
- Perbaikan dan Pelesatrian Lingkungan
- Kegiatan penghijauan, pertanian, perlindungan
alam dan konservasi sumber daya alam - Proses pengolahan limbah dengan lumpur aktif
- Penataan lingkungan perumahan dan perkantoran
agar tidak menimbulkan pencemaran dan bencana
banjir dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
(AMDAL)
33STANDAR KOMPETENSI
Memahami hakekat Biologi sebagai ilmu
KOMPETENSI DASAR
- Mengidentifikasi ruang lingkup Biologi
- Mendeskripsikan objek dan per-masalahan biologi
pada berbagai tingkat organisasi kehidupan
(molekul, sel, jaringan, organ, individu,
populasi, ekosistem, dan bioma)
INDIKATOR
- Mendeskripsikan karakteristik Biologi sebagai
ilmu - Menyimpulkan ciri-ciri makhluk hidup
34Sumber Materi / Referensi
- BUKU
- Biologi SMA Untuk SMA/MA Kelas X, Gunawan
Susilowarno, Grasindo - Biologi Sains Dalam Kehidupan 1 A, Drs. Bagod
Sudjadi, Yudhistira