Pemilihan topik, masalah, dan judul Yunita Sari Saryono - PowerPoint PPT Presentation

1 / 24
About This Presentation
Title:

Pemilihan topik, masalah, dan judul Yunita Sari Saryono

Description:

Mata kuliah : Penulisan ilmiah Pemilihan topik, masalah, dan judul Yunita Sari Saryono Faktor yang paling penting untuk memulai menulis bukanlah bakat, tapi kemauan. – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:1314
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 25
Provided by: ARD89
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Pemilihan topik, masalah, dan judul Yunita Sari Saryono


1
Pemilihan topik, masalah, dan judul Yunita
SariSaryono
Mata kuliah Penulisan ilmiah
2
Pendahuluan
  • Faktor yang paling penting untuk memulai menulis
    bukanlah bakat, tapi kemauan.
  • Jadi, syarat pertama untuk bisa menulis dan
    menjadi penulis adalah kemauan
  • Jika kemauan belum muncul, padahal tuntutan
    menghasilkan karya tulis terus menghantui kita,
    kita harus memotivasi diri sendiri
  • Jadi, syarat kedua untuk jadi penulis adalah
    kemampuan memotivasi diri sendiri

3
  • Biasanya, orang yang memiliki kemauan dan
    motivasi disebabkan karena memiliki pengetahuan
    dan kemampuan
  • Pengetahuan dan kemampuan adalah syarat
    berikutnya untuk menjadi penulis
  • Tetapi, jika kita telah mempunyai kemauan dan
    motivasi, pengetahuan dan kemampuan bisa
    dipelajari dan mudah untuk dilatih
  • Pengetahuan dan kemampuan berkaitan dengan isi
    tulisan, apa yang diuraikan dalam karyatulis
  • Jadi, untuk menjadi penulis atau menghasilkan
    karya tulis orang harus memiliki kemauan,
    motivasi, pengetahuan, dan kemampuan

4
Definisi penulisan ilmiah
  • Penulisan ilmiah merupakan tulisan yang memuat
    ide, konsep, kajian, dimana penulis merujuk
    kepada sumber-sumber seperti buku-buku ilmiah,
    dan jurnal (APA, 2001).

5
Macam dari karya ilmiah
  • Makalah
  • Karya tulis ilmiah yang menyajikan permasalahan
    dan pembahasannya berdasarkan data di lapangan
    atau kepustakaan yang bersifat empiris dan
    objektif.
  • Kertas Kerja
  • Karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam
    daripada makalah dengan menyajikan data di
    lapangan atau kepustakaan yang bersifat empiris
    dan objektif. Kertas kerja ditulis untuk
    disajikan dalam seminar atau lokakarya.
  • Laporan Praktik Kerja
  • Karya tulis ilmiah yang memaparkan data hasil
    temuan di lapangan atau instansi perusahaan
    tempat kita bekerja. Jenis karya ilmiah ini
    merupakan karya ilmiah untuk jenjang diploma III
    (DIII).

6
Macam dari karya ilmiah
  • Artikel
  • Artikel berbentuk ilmiah biasanya ditulis untuk
    pembaca tertentu, umpamanya untuk dimuat dalam
    majalah ilmiah atau jurnal.
  • Skripsi, tesis, dan disertasi

7
Persyaratan penulisan ilmiah
  • Tulisan yang berisi serangkaian hasil pemikiran
    yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya,
    melibatkan hasil penelitian, pengamatan, ataupun
    peninjauan yang memenuhi syarat sebagai berikut
  • 1. Penulisannya berdasarkan hasil penelitian
  • 2. Pembahasan masalahnya sesuai dengan fakta
  • 3. Isinya melibatkan masalah yang akan
    diselesaikan
  • 4. Menggunakan kaedah tertentu dalam
    penulisannya
  • 5. Menggunakan bahasa yang lengkap, terperinci,
    teratur, jelas, ringkas, dan tepat sehingga tidak
    mengakibatkan salah tafsir bagi pembaca

8
Menentukan topik
  • Hal utama dan pertama yang harus ditentukan
    sebelum melakukan penelitian
  • Pilih preferensi utama
  • Identifikasi prevalensi /insidensi terbesar
  • Pentingnya masalah
  • Trend dan isue
  • Dampak/komplikasi/biaya/waktu
  • Solusi/terapi belum ada/belum efektif/mahal/sulit
    diperoleh/ tidak praktis

9
Pengertian Masalah
  • Kesenjangan antara kenyataan yang ada dengan yang
    seharusnya ada
  • Kesenjangan (gap) antara yang seharusnya dengan
    apa yang terjadi tentang sesuatu hal
  • Kesenjangan antara harapan dan kenyataan

10
  • Contoh
  • Seharusnya perilaku yang sehat di masyarakat
    harusnya membuang kotoran di kakus, minum air
    bersih, makan makanan bergizi, dll.
  • Kenyataannya banyak anggota masyarakat yang
    buang air besar di sungai, toilet dialirkan ke
    sungai, minum air yang tidak bersih, makan ala
    kadarnya (tidak bergizi) dsb.
  • Hal ini berarti kesenjangan dan merupakan masalah
    kesehatan masyarakat

11
Kriteria pemilihan masalah
  • Kriteria pemilihan masalah penelitian yang layak
    dan relevan untuk diteliti adalah
  • Novelty/Masih baru ? belum pernah diungkap atau
    diteliti orang lain
  • Aktual ?benar-benar terjadi di dalam masyarakat
  • Praktis ? penelitian harus dapat menunjang
    kegiatan praktis
  • Memadai ? masalah harus dibatasi ruang
    lingkupnya, tidak terlalu luas atau terlalu sempit

12
Memilih masalah penelitian (cont.)
  1. Sesuai dengan kemampuan peneliti ? peneliti harus
    mempunyai kemampuan penelitian dan kemampuan di
    bidang yang akan ditelitinya
  2. Ada dukungan dana ? dana pribadi maupun sponsor

13
CARA FORMAL PENEMUAN PERMASALAHAN
  • Rekomendasi suatu riset
  • Bab terakhir suatu penelitian biasanya memuat
    kesimpulan dan saran/rekomendasi
  • Saran umumnya menunjukkan kemungkinan penelitian
    lanjutan atau penelitian lain yang berkaitan
    dengan kesimpulan yang dihasilkan
  • Saran ini dapat dikaji untuk penelitian lebih
    lanjut

14
  • 2. Analogi
  • Adalah penemuan permasalahan dengan mengambil
    pengetahuan dari bidang ilmu lain dan diterapkan
    ke bidang ilmu yang diteliti
  • Kedua bidang ilmu tsb haruslah sesuai dalam
    setiap hal-hal yang penting
  • Contoh apakah proses perancangan perangkat lunak
    komputer dapat diterapkan pada proses perancangan
    arsitektural

15
  • Renovasi
  • Dipakai untuk mengganti komponen yang tidak cocok
    lagi dari suatu teori
  • Tujuannya untuk memperbaiki atau meningkatkan
    kemantapan suatu teori
  • Dialektik
  • Berarti tandingan atau sanggahan
  • Peneliti mengusulkan untuk menghasilkan suatu
    teori yang merupakan tandingan atau sanggahan
    terhadap teori yang sudah ada
  • Ekstrapolasi
  • Menemukan permasalahan dengan membuat tren suatu
    teori atau permasalahan yang dihadapi

16
Cara formal penemuan permasalahan (cont.)
  • Morfologi
  • Mengkaji kemungkinan-kemungkinan kombinasi yang
    terkandung dalam suatu permasalahan yang rumit
    atau kompleks
  • Dekomposisi
  • Penjabaran permasalahan ke dalam
    komponen-komponennya
  • Agregasi
  • Kebalikan dekomposisi ? mengambil hasil-hasil
    penelitian atau teori dari beberapa bidang dan
    mengumpulkannya untuk membentuk suatu
    permasalahan yang lebih kompleks

17
CARA INFORMAL PENEMUAN MASALAH
  • Konjektur (Naluriah)
  • Menemukan masalah secara naluriah, tanpa dasar
    yang jelas
  • Bila kemudian dasar-dasar permasalahan dapat
    dijelaskan, penelitian dapat diteruskan
  • Fenomenologi
  • Permasalahan ditemukan berkaitan dgn fenomena yg
    dapat diamati
  • Misal fenomena pemakaian komputer ? pengaruhnya
    terhadap penglihatan
  • Konsensus
  • Misal Kemiskinan bukan masalah lagi bagi
    Indonesia, tetapi masalah lingkungan perlu
    ditanggulangi
  • Pengalaman
  • Pengalaman kegagalan akan mendorong dicetuskannya
    permasalahan untuk menemukan penyebab kegagalan

18
CARA INFORMAL PENEMUAN MASALAH
  • 3. Konsensus
  • Misal Kemiskinan bukan masalah lagi bagi
    Indonesia, tetapi masalah lingkungan perlu
    ditanggulangi
  • 4. Pengalaman
  • Pengalaman kegagalan akan mendorong dicetuskannya
    permasalahan untuk menemukan penyebab kegagalan

19
Berikut adalah beberapa peringatan tentang
penggunaan judul
  • a. Judul merupakan satu-satunya bagian tulisan
    seseorang yang dibaca oleh orang lain
  • b. Judul perlu menggambarkan maksud  keseluruhan
    topik perbicaraan
  • c. Judul biasanya tidak melebihi 12 patah
     perkataan
  • d. Gunakan perkataan dan istilah yang tepat  dan
    padat
  • e. Tidak mengandungi  singkatan atau akronim.

20
NAMA PENULIS DAN ALAMAT
  • Nama penulis, dan alamat disebut sebagai baris
    kepemilikan.
  • Dalam suatu artikel ilmiah berisikan dua unsur,
    nama penulis, dan nama lembaga atau unit kerja
    lengkap dengan alamatnya, atau tempat penelitian
    dilakukan yang hasilnya dimuat pada artikel
    tersebut. Baris kepemilikan diletakan langsung
    dibawah judul.
  • Jika penulis lebih dari satu orang, maka semua
    nama penulis harus ditulis lengkap, tidak boleh
    menggunakan kata singkatan seperti dkk., atau
    et.al., dan lain-lain.
  • Penulisan semua nama penulis penting berkaitan
    dengan tanggungjawabnya terhadap isi artikel.
    Karena itu, penulisan setiap nama penulis, harus
    sepengetahuan dan seijin penulis yang
    bersangkutan.

3/13/2015
20
21
NAMA PENULIS DAN ALAMAT
  • Nama penulis, dan alamat disebut sebagai baris
    kepemilikan.
  • Dalam suatu artikel ilmiah berisikan dua unsur,
    nama penulis, dan nama lembaga atau unit kerja
    lengkap dengan alamatnya, atau tempat penelitian
    dilakukan yang hasilnya dimuat pada artikel
    tersebut. Baris kepemilikan diletakan langsung
    dibawah judul.

3/13/2015
21
22
  • Urutan nama penulis dalam suatu penulisan ilmiah
    berkaitan dengan besarnya tugas dan tanggungjawab
    saat dilakukannya penelitian.
  • Ketua peneliti yang hasil penelitiannya
    dipublikasikan di jurnal ilmiah, ditempatkan pada
    urutan pertama, urutan berikutnya untuk para
    anggota peneliti.
  • Bila penulis berasal dari lembaga yang berlainan
    maka alamat lembaga masing-masing harus
    dicantumkan.
  • Penulisan ilmiah yang materinya bersumber dari
    skripsi atau tesis, mahasiswa penulis tesis
    biasanya menjadi penulis pertama, sedangkan
    pembimbing menjadi penulis kedua atau terakhir,
    karena pembimbing lebih bertindak sebagai
    promotor untuk mempromosikan mahasiswa
    bimbingannya pada masyarakat ilmiah.

3/13/2015
22
23
  • Alamat lembaga penulis harus ditulis dan lengkap,
    perlu dilengkapi dengan nomor telepon, fax dan
    alamat e-mail, untuk memudahkan korespondensi
    dengan ilmuwan lain.

3/13/2015
23
24
  • Terima kasih
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com