Title: Practical Management (Praktikal Manajemen)
1Practical Management(Praktikal Manajemen)
2Buku Wajib
- Robbins, S.P. and Mary Coulter. 2007.
Manajemen. PT. Indeks, Jakarta. - Jilid 1 dan jilid 2.
3Bab 1. Mengenal Manajemen dan Organisasi
4Siapakah Manajer Itu?
- Manajer
- Seseorang yang bekerja dengan dan melalui
orang lain dengan mengkoordinasikan
kegiatan-kegiatan pekerjaan guna mencapai sasaran
organisasi.
5Siapakah Manajer Itu?
- Tingkatan Keorganisasian
- 1. Manajer Puncak.
- 2. Manajer Menengah.
- 3. Manajer Lini Pertama.
- 4. Karyawan Non Manajerial.
6Apakah Manajemen Itu?
- Manajemen
- Proses pengkoordinaisan kegiatan pekerjaan
sehingga pekerjaan selesai secara efisien dan
efektif dengan dan melalui orang lain.
7Apakah Manajemen Itu?
- Efisiensi
- Memperoleh output terbesar dengan input yang
terkecil. - Efektivitas
- Menyelesaikan kegiatan sehingga sasaran
organisasi dapat tercapai.
8Apa Yang Dikerjakan Manajer?
- Manajer melaksanakan 5 fungsi
- 1. Merancang.
- 2. Mengorganisasi.
- 3. Memerintah.
- 4. Mengkoordinasi.
- 5. Mengendalikan.
9Apa Yang Dikerjakan Manajer?
- Merencanakan
- proses mendefenisikan sasaran, menetapkan
strategi, dan menyusun rencana untuk
mengintegrasikan dan mengkoordinasikan sejumlah
kegiatan.
10Apa Yang Dikerjakan Manajer?
- Mengorganisasi
- menentukan tugas apa yang harus dilakukan,
siapa yang harus melakukan, bagaimana cara
mengelompokkan tugas, siapa harus melapor ke
siapa, di mana keputusan harus dibuat.
11Apa Yang Dikerjakan Manajer?
- Memimpin
- mengarahkan dan memotivasi seluruh pihak yang
terlibat dan menyelesaikan konflik.
12Apa Yang Dikerjakan Manajer?
- Mengendalikan
- Memantau kegiatan guna meyakinkan bahwa
kegiatan tersebut diselesaikan seperti yang
direncanakan.
13Peran Manajemen
- Peran antar pribadi
- melibatkan orang dan tugas lain yang
bersifat seremonial dan simbolis. - ex
- -melaksanakan kegiatan yang melibatkan
- bawahan.
- -melaksanakan kegiatan luar yang
melibatkan - pihak luar.
-
14Peran Manajemen
- 2. Peran informasional
- meliputi menerima, mengumpulkan, dan
- menyebarkan informasi.
- ex
- -membaca laporan.
- -menyelenggarakan kontak pribadi.
- -mengadakan pertemuan/rapat.
-
15Peran Manajemen
- 3. Peran pengambilan keputusan
- membuat pilihan.
- ex
- -pengorganisasian strategi.
- -menyusun jadwal.
-
16Keahlian Manajemen
- Keahlian konseptual
- -kemampuan menggunakan informasi
- untuk memecahkan masalah.
- -identifikasi peluang untuk innovasi.
- -mengenali masalah dan menerapkan
- solusi.
- -memilih informasi yang penting.
- -memahami bisnis yang menggunakan
- teknologi.
17Keahlian Manajemen
- 2. Keahlian komunikasi
- -keahlian presentasi.
- -mendengarkan dan mengajukan
- pertanyaan.
18Keahlian Manajemen
- 3. Keahlian keefektifan
- -fokus kepada konsumen.
- -berbagi tugas.
- -manajemen proyek.
- -mengulas operasi dan menerapkan
- perbaikan.
- -menetapkan prioritas.
- -manajemen waktu.
19Keahlian Manajemen
- 4. Keahlian interpersonal
- -keahlian memimpin dan
- membimbing.
- -jaringan di dalam organisasi.
- -jaringan di luar organisasi.
- -bekerja dalam tim.
20Pengaruh Perubahan Pada Pekerjaan Manajer
- Perubahan teknologi
- -Dampak perubahan.
- -Memindahkan batasan organisasi.
- -Pemberian wewenang kepada
- karyawan.
21Pengaruh Perubahan Pada Pekerjaan Manajer
- 2. Peningkatan ancaman terhadap keamanan
- -Manajemen resiko.
- -Persoalan globalisasi.
- -Keseimbangan antara pekerjaan dan
- kehidupan pribadi.
22Pengaruh Perubahan Pada Pekerjaan Manajer
- 2. Peningkatan penekanan pada etika
organisasional dan manajerial - -Mendefenisikan kembali nilai-nilai yang
- ada.
- -Membangun kembali kepercayaan.
- -Meningkatkan tanggung jawab.
23Pengaruh Perubahan Pada Pekerjaan Manajer
- 2. Peningkatan persaingan
- -Layanan konsumen.
- -Innovasi.
- -Globalisasi.
- -Efisiensi/produktifitas.
24Homework
- Pertanyaan No. 2 Hal 27 (Robbins).
25Bab 2. Manajemen Dahulu dan Sekarang
26Pendekatan Kuantitatif pada Manajemen
- Pendekatan kuantitatif
- penggunaan sejumlah teknik kuantitatif untuk
memperbaiki pengambilan keputusan.
27Pendekatan Sistem
- Sistem terbuka
- sistem yang secara dinamis berinteraksi dengan
lingkungannya. - Gambar 2-6 Hal 41 (Robbins)
28Pendekatan Kontingensi
- Pendekatan kontingensi
- organisasi adalah berbeda, menghadapi sesuatu
yang berbeda (kontingensi), memerlukan cara yang
berbeda untuk mengelolanya.
29Tren dan Permasalahan Saat Ini
- Globalisasi.
- Etika.
- - penipuan
- - kecurangan
- Keragaman angkatan kerja.
- - jenis kelamin
- - ras
- - etnis
- - usia
30Tren dan Permasalahan Saat Ini
- Kewirausahaan.
- E-Bisnis.
- Manajemen pengetahuan dan organisasi pembelajar.
- Gambar 2-10 Hal 49 (Robbins)
- Manajemen mutu.
31Tren dan Permasalahan Saat Ini
- Manajemen mutu
- - fokus pada pelanggan.
- - perbaikan berkelanjutan.
- - berfokus pada proses.
- - mutu adalah segala sesuatu.
- - pengukuran yang tepat. Menggunakan
- standard.
- - memberdayakan karyawan.
32Homework
33Bab 3. Budaya dan Lingkungan Organisasi
Kendala-Kendala
34Manajer Maha Kuasa atau Simbolis
- Manajer harus maha kuasa dan simbolis
- maha kuasa manajer bertanggung
- jawab secara langsung
- atas
- keberhasilan/kegagalan
- organisasi.
- simbolis manajer hanya memiliki akibat
- yang terbatas, banyak faktor
- luar di luar kendali.
35Budaya Organisasi
- Gambar 3-2 Hal 63 Dimensi Budaya
- Organisasi
36Bagaimana Suatu Budaya Organisasi berlanjut?
37Masalah Budaya Organisasi Terkini Yang Dihadapi
Oleh Manajer
- Menciptakan etika budaya
- - jadilah model peran yang terlihat.
- - komunikasi.
- - sediakan pelatihan etika.
- - nyata hargai tindakan etis, hukum
- yang tidak etis.
38Masalah Budaya Organisasi Terkini Yang Dihadapi
Oleh Manajer
- 2. Menciptakan budaya yang inovatif
- - tantangan dan keterlibatan
- karyawan/staff.
- - kebebasan karyawan/staff
- - kepercayaan dan keterbukaan
- karyawan/staff.
- - kejenakaan/humor di tempat kerja.
- - debat.
- - pengambilan resiko.
39Masalah Budaya Organisasi Terkini Yang Dihadapi
Oleh Manajer
- 3. Menciptakan budaya yang tanggap terhadap
Konsumen.
40Lingkungan
- Lingkungan eksternal
- - lembaga atau kekuatan yang
- berpotensi, yang berada di luar
- organisasi.
- Gambar 3-8 Hal 78.
41Mengelola Hubungan Stakeholder
- Stakeholder
- pihak-pihak yang turut berperan atau
berkepentingan dalam kesuksesan perusahaan. - Stakeholder organisasi
- Gambar 3-11 Hal 85.
42Homework
43Bab 5. Tanggung Jawab Sosial dan Etika Manajerial
44Apa itu Tanggung Jawab Sosial
- Tanggung jawab sosial meliputi pandangan klasik
dan sosial ekonomi. - Pandangan klasik
- tanggung jawab sosial manajemen adalah hanya
memaksimalkan laba. - Pandangan sosial ekonomi
- tanggung jawab sosial manajemen bukan hanya
menghasilkan laba saja, tetapi juga melindungi
dan meningkatkan kesejahteraan sosial.
45Manajemen Berbasis Nilai
- Manajemen berbasis nilai
- merupakan pendekatan terhadap pengelolaan
dimana para manajer menetapkan, memajukan, dan
mempraktikan nilai-nilai bersama sebuah
organisasi.
46Manajemen Berbasis Nilai
- Tujuan nilai bersama
- Gambar 5-5 Hal 129.
47Intisari Nilai Bersama Perusahaan
- Nilai Inti Persentase
Responden - Kepuasan konsumen 77
- Etika 76
- Dapat dipercaya 61
- Menghormati orang lain 59
- Komunikasi terbuka 51
- Kemampuan menghsilkan laba 49
- Kerjasama tim 47
- dll
48Etika Manajerial
- Etika
- Peraturan dan prinsip yang mendefenisikan
tindakan benar dan salah. - Kesepakatan Global Etika
- Hak Asasi Manusia
- 1. Mendukung dan menghormati
- perlindungan hak asasi manusia.
- 2. Memastikan perusahaan tidak terlibat
- pelanggaran hak asasi manusia.
49Etika Manajerial
- Kesepakatan Global Etika
- Standar Buruh
- 3. Kebebasan asosiasi dan pengakuan yang
- efektif atas hak tawar-menawar secara
- kolektif.
- 4. Penghapusan semua bentuk buruh yang
dipaksa atau - diwajibkan.
- 5. Abolisi yang efektif tentang buruh
anak-anak. - 6. Penghapusan diskriminasi berdasarkan
peluang kerja - dan pekerjaan.
50Menuju Perbaikan Perilaku Etis
- Memperkerjakan orang-orang yang memiliki standar
etika yang tinggi. - Menentukan kode etik dan peraturan keputusan.
- Memimpin dengan memberikan keteladanan.
- Menyediakan pelatihan etika.
- Melaksanakan audit sosial.
- Memberikan dukungan kepada orang yang mengalami
dilema etis.
51Sampel Etika yang Dilanggar Karyawan/Staff
- Mengabaikan kendali mutu (16)
- Menutup-nutupi kecelakaan (14)
- Berbohong mengenai hari sakit (11)
- Berdusta atau menipu pelanggan (9)
- Menekan orang lain dengan tidak semestinya (7)
- Memalsukan laporan atau angka (6)
- Menyembunyikan informasi penting (5)
52Homework
536. Pengambilan Keputusan Hakikat Pekerjaan
Manajer
54Proses Pengambilan Keputusan
- Mencakup
- Mengenali suatu masalah.
- Mengidentifikasi kriteria keputusan.
- Mengalokasikan bobot kriteria.
- Menyusun alternatif.
- Menganalisa alternatif.
- Memilih sebuah alternatif.
- Mengimplementasikan alternatif terpilih.
- Mengevaluasi keefektifan keputusan.
55Langkah 1 Mengenali Suatu
Masalah
- Berawal dengan adanya masalah.
- Masalah kesenjangan antara keadaan
- nyata dan keadaan yang
- dikehendaki.
56Langkah 2 Mengidentifikasi
Kriteria Keputusan
- Apa yang relevan dalam keputusan.
57Lankah 3 Mengalokasikan Bobot
Kriteria
- Memberikan bobot ke butiir-butir di langkah 2
untuk memberinya prioritas yang tepat dalam
keputusan.
58Langkah 4 Menyusun Alternatif
- Membuat daftar sejumlah alternatif yang dapat
menyelesaikan masalah.
59Langkah 5 Menganalisa
Alternatif
- Mengevaluasi kekuatan dan kelemahan masing-masing
alternatif dengan cara membandingkan dengan
kriteria yang ditetapkan dalam langkah 2 dan 3.
60Langkah 6 Memilih Sebuah
Alternatif
- Memilih alternatif terbaik dari alternatif yang
dipertimbangkan.
61Langkah 7 Mengimplementasikan
Alternatif Terpilih
- Membahas upaya untuk menerapkan keputusan
tersebut menjadi tindakan.
62Langkah 8 Mengevaluasi
Keefektifan Keputusan
- Menilai hasil keputusan tersebut untuk melihat
apakah masalahnya telah teratasi? - Apakah alternatif yang dipilih dalam langkah 6
dan diimplementasikan dalam langkah 7 mencapai
hasil yang dikehendaki?
63Berbagai Keputusan Dalam Fungsi Manajemen
- 1. Merencanakan.
- -Apa sajakah tujuan jangka panjang
- organisasi?
- -Strategi-strategi manakah yang paling
- baik untuk mencapai tujuan
- organisasi?
64Berbagai Keputusan Dalam Fungsi Manajemen
(lanjutan)
- 2. Memimpin.
- -Bagaimana cara Saya menghadapi
- karyawan yang rendah motivasinya?
- -Manakah gaya kepemimpinan yang
- paling efektif dalam situasi tertentu?
65Berbagai Keputusan Dalam Fungsi Manajemen
(lanjutan)
- 3. Mengorganisasi
- -Berapa banyak anak buah yang harus
- melapor kepada Saya secara
- langsung?
66Berbagai Keputusan Dalam Fungsi Manajemen
(lanjutan)
- 4. Mengendalikan
- -Kegiatan-kegiatan manakah yang
- harus dikendalikan di dalam
- organisasi?
67Tiga Kondisi Pengambilan Keputusan
- Rasionalitas
- - keputusan dibuat demi kepentingan
- ekonomi terbaik organisasi.
- - pengambilan keputusan diasumsikan
- memaksimalkan kepentingan
- organisasi bukan kepentingan pribadi.
68Tiga Kondisi Pengambilan Keputusan (lanjutan)
- 2. Rasionalitas terbatas
- - tidak dapat menganalisa semua
- informasi.
- - sekedar memenuhi syarat dan tidak
- memaksimalkan.
69Tiga Kondisi Pengambilan Keputusan (lanjutan)
- 3. Intuisi
- - pengambilan keputusan bawah sadar
- berdasarkan pengalaman dan
- pertimbangan yang sudah terkumpul.
-
- Gambar 6-7 Hal 171.
70Kondisi Pengambilan Keputusan
- 1. Kepastian
- - situasi ideal untuk mengambil
- keputusan.
- - keputusan akan tepat.
- - seluruh keputusan sudah diketahui
71Kondisi Pengambilan Keputusan (lanjutan)
- 2. Resiko
- - mampu memperkirakan kemungkinan
- alternatif tertentu atau hasil tertentu.
- - menggunakan probabilitas.
- 3. Ketidakpastian
- - tidak yakin akan keputusan.
- - tidak dapat membuat perkiraan
probabilitas.
72Bias Dan Kekeliruan Pengambilan Keputusan
- 12 kesalahan keputusan umum
- Terlalu percaya diri
- Hikmah
- Mandiri
- Kesalahan biaya yang ditanamkan
- Pengacakan
- Gambaran
- Ketersediaan
- Pembingkaian
- Konfirmasi
- Persepsi yang selektif
- Efek yang dalam
- Kepuasan segera
73Bab 7. Dasar-Dasar Perencanaan
74Perencanaan
- Proses mencakup
- Mendefenisikan sasaran organisasi
- Menetapkan strategi menyeluruh
- Menyusun rencana integrasi
- Koordinasi pekerjaan
75Sasaran
- Hasil yang diinginkan untuk individu, kelompok,
dan seluruh organisasi. - Gambar 7-4 Hal 199.
76Rencana
- Dokumen yang merangkum cara mencapai sasaran
mencakup alokasi - - sumber daya
- - jadual
- - tindakan-tindakan lainnya yang perlu
- diambil.
77Jenis-Jenis Rencana
78Manajemen Berdasar Tujuan (Management By
Objective, MBO)
- Sistem manajemen di mana sasaran kinerja yang
rinci, ditentukan bersama-sama oleh para karyawan
dan manajer. Kemajuan dikaji secara berkala, dan
imbalan diberikan.
79Manajemen Berdasar Tujuan (Management By
Objective, MBO)
- Sistem manajemen di mana sasaran kinerja yang
rinci, ditentukan bersama-sama oleh para karyawan
dan manajer. Kemajuan dikaji secara berkala, dan
imbalan diberikan.
80Langkah Program MBO
- Tujuan dan strategi organisasi dirumuskan.
- Tujuan utama dialokasikan ke sejumlah divisi dan
unit departemen. - Unit manajer menyusun acuan tujuan terperinci.
- Tujuan terperinci disusun bersama-sama dengan
seluruh anggota departemen. - Rencana point 4 diminta persetujuannya dari
manajer dan karyawan. - Rencana diimplementasikan.
- Kemajuan dikaji secara berkala, dan didapat umpan
balik. - Keberhasilan tujuan diperkuat dengan imbalan
berbasis kinerja.
81Karakteristik Sasaran Yang Terancang dengan Baik
- Ditulis berdasarkan hasil.
- Dapat diukur dan dihitung.
- Jelas kerangka waktunya.
- Menantang dan dapat tercapai.
- Tertulis.
- Dikomunikasikan.
82Perencanaan Dalam Hierarki Organisasi
83Task
84Bab 8. Manajemen Stratejik
85Manajemen Stratejik
- Sekelompok keputusan dan tindakan manajerial yang
menentukan kinerja jangka panjang organisasi. - Perencanaan proses mencakup
- - mendefenisikan sasaran organisasi
- - menetapkan strategi menyeluruh untuk
- mencapai sasaran
- - menyusun serangkaian rencana
- - dan mengkoordinasikan.
86Proses Manajemen Stratejik
- Mengenali misi organisasi kini, sasaran, dan
strategi. - Analisa eksternal
- Analisis internal
- Merumuskan strategi
- Implementasi strategi
- Evaluasi hasil.
-
- Gambar 8-1 Hal 221
87Proses Manajemen Stratejik (lanjutan)
- Langkah 2 Analisa Eksternal
- Example
- Mengetahui apa yang dilakukan pesaing,
- Mengetahui undang-undang yang berlaku,
- Mengetahui pasokan tenaga kerja.
88Proses Manajemen Stratejik (lanjutan)
- Langkah 3 Analisa Internal
- Example
- Mengetahui sumber daya organisasi (keuangan,
keahlian teknis, manajer, pemasaran, produksi,
sistem informasi).
89Proses Manajemen Stratejik (lanjutan)
- Langkah 4 Merumuskan Strategi
- Membuat dan mengevaluasi
- alternatif strategi, lalu
memilih - strategi yang menekankan
- kepada kekuatan organisasi.
90Proses Manajemen Stratejik (lanjutan)
- Langkah 5 Implementasi Strategi
- Strategi harus
- diimplementasikan.
- Langkah 6 Mengevaluasi Hasilnya
- Seberapa efektif strategi
- tersebut?
91Strategi Organisasional
- Tingkatan strategi organisasi
- Gambar 8-4 Hal 227
92Strategi Organisasional
- Peran Keunggulan Bersaing
- - competitive advantage.
- - kemampuan melakukan sesuatu yang
- tidak dapat dilakukan oleh yang lain.
93Strategi Organisasional
- Mutu sebagai keunggulan kompetitif
- - sampai ditingkat mana kebutuhan
- pelanggan dapat dipuaskan.
- Memelihara keunggulan kompetitif
- - efektif menggarap sumber daya dan
- mengembangkan kompetensi inti yang
- memberikan keunggulan bersaing.
94Strategi Organisasional
- Strategi bersaing
- - kekuatan-kekuatab dalam analisis
- industri, Gambar 8-6 Hal 232.
95Bab 10. Struktur Dan Desain Organisasi
96- Pengorganisasian
- proses penciptaan struktur organisasi.
- Struktur organisasi
- kerangka kerja formal dalam organisasi.
- Desain organisasi
- penyusunan atau pengubahan struktur
organisasi.
97- Tujuan pengorganisasian
- 1. Membagi pekerjaan.
- 2. Membagi tugas dan tanggung jawab.
- 3. Mengkoordinasi berbagai tugas.
- 4. Mengkelompokkan sejumlah
- pekerjaan.
- 5. Membangun hubungan individu, kelompok
- dan departemen.
- 6. Menetapkan sejumlah garis wewenang.
- 7. Mengalokasikan dan menggunakan secara
efektif - sumber daya organisasi.
98- Departementalisasi
- dasar yang digunakan untuk mengelompokkan
sejumlah pekerjaan menjadi satu kelompok atau
satu group.
99- Lima bentuk Departementalisasi yang umum
- 1. Departementalisasi fungsional.
- 2. Departementalisasi geografis.
- 3. Departementalisasi produk.
- 4. Departementalisasi proses.
- 5. Departementalisasi pelanggan.
100- Departementalisasi
- Gambar 10-2 Hal 287.
101- Rantai komando
- garis wewenang yang tidak terputus yang
membentang dari tingkatan atas organisasi hingga
tingkatan paling bawah, menjelaskan siapa melapor
kepada siapa.
102- Wewenang
- hak-hak yang melekat pada posisi manajerial
tertentu yang memberitahukan apa yang harus
dilakukan.
103- Tanggung jawab
- kewajiban untuk melaksanakan tugas yang
dibebankan. - Kesatuan komando
- prinsip manajemen yang menyatakan bahwa
tiap-tiap orang harus melapor ke satu manajer.
104- Rentang kendali
- jumlah karyawan yang dapat dikelola oleh
seorang manajer secara efisien dan efektif.
105- Sentralisasi
- pengambilan keputusan terkonsentrasi pada satu
titik dalam organisasi. - Desentralisasi
- karyawan memberikan masukan/benar-benar
mengambil keputusan.
106- Desain organisasi secara umum
- 1. Desain tradisional.
- 2. Desain kontemporer.
107- Desain tradisional
- 1. Struktur sederhana.
- 2. Struktur fungsional.
- 3. Struktur divisional.
- Desain kontemporer
- 1. Struktur berbasis tim.
- 2. Struktur matriks.
- 3. Struktur proyek.
108- Desain tradisional
- 1. Struktur sederhana
- - departementalisasi rendah.
- - rentang kendali luas.
- - wewenang terpusat.
- - formalisasi rendah.
109- Desain tradisional (lanjutan)
- . Struktur sederhana
- - departementalisasi rendah.
- - rentang kendali luas.
- - wewenang terpusat.
- - formalisasi rendah.