Title: PENGERTIAN DAN SEJARAH MUTU
1PENGERTIAN DAN SEJARAH MUTU
- DEFINISI MUTU
- PENTINGNYA MUTU
- DIMENSI MUTU
- PERSPEKTIF MUTU
- SEJARAH PERKEMBANGAN MANAJEMEN MUTU
2DEFINISI MUTU
- JURAN MUTU ADALAH KECOCOKAN PENGGUNAAN PRODUK
(FITNESS FOR USE) UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN DAN
KEPUASAN PELANGGAN. - CROSBY MUTU ADALAH CONFORMANCE TO REQUIREMENT,
YAITU SESUAI DENGAN YANG DISYARATKAN ATAU
DISTANDARKAN. - DEMING MUTU ADALAH KESESUAIAN DENGAN KEBUTUHAN
PASAR ATAU KONSUMEN - FEIGENBAUM MUTU ADALAH KEPUASAN PELANGGAN
SEPENUHNYA (FULL CUSTOMER SATISFACTION). - ASQC MUTU ADALAH KARAKTERISTIK PRODUK DAN
FEATURE YANG MEMENUHI KEPUASAN PELANGGAN
3Definisi Mutu Menurut ISO
- Mutu adalah kondisi yg sehat utk tujuan atau
pemakaian - Mutu adalah keselarasan dengan spesifikasi
- Mutu adalah kebebasan dari segala kekurangan
- Mutu adalah kepuasan pelanggan
4Lanjutan
- Mutu adalah nilai pelanggan
- Mutu adalah kredibilitas
- Mutu adalah kebanggaan memiliki
5KARAKTERISTIK MUTU
- QUALITY IS A CONSUMER VALUE
- QUALITY IS S SUBJECTIVE VALUE AND IS THEREFORE A
MOVING TARGET - QUALITY DOES NOT COST
- QUALITY IMPROVEMENT PRODUCTIVITY IMPROVEMENT
PROFIT IMPROVEMENT - QUALITY CAN ONLY BE PRODUCED WHEN EVERYONE IN THE
ORGANISATION IS INVOLVED - QUALITY CANNOT BE CONTROLLED PROCESSES CAN BE
CONTROLLED
65 CIRI KECOCOKAN PENGGUNAAN
- TEKNOLOGI, YAITU KEKUATAN ATAU DAYA TAHAN
- PSIKOLOGIS, YAITU CITRA RASA ATAU STATUS
- WAKTU, YAITU KEHANDALAN
- KONTRAKTUAL, YAITU ADANYA JAMINAN
- ETIKA, YAITU SOPAN SANTUN, RAMAH ATAU JUJUR
7PENTINGNYA MUTU
- MANAJEMEN OPERASIONAL MERUPAKAN
KEBIJAKAN/STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING - MANAJEMEN PEMASARAN MERUPAKAN UNSUR MARKETING
MIX (BAURAN PEMASARAN) YAITU PRODUK, HARGA,
PROMOSI DAN SALURAN DISTRIBUSI
8DIMENSI MUTU
- PERFORMANCE (PROFORMA), BERKAITAN DENGAN ASPEK
FUNGSIONAL PRODUK - FEATURES, CIRI-CIRI KEISTIMEWAAN TAMBAHAN ATAU
PELENGKAP - KEANDALAN (RELIABILITY), KARAKTERISTIK YANG
MEREFLEKSIKAN TINGKAT KEBERHASILAN PENGGUNAAN
PRODUK - KONFORMITAS (CONFORMANCE), BERKAITAN DENGAN
TINGKAT KESESUAIAN
9- DAYA TAHAN (DURABILITY)
- KEMAMPUAN PELAYANAN (SERVICE ABILITY), TERMASUK
DISINI ADALAH KESOPANAN, KECEPATAN,
KOMPETENSI,AKURASI DSB - ESTETIKA (AESTHETICS), TERMASUK DISINI ADALAH
KEINDAHAN, KEELOKAN,KEMULUSAN DSB - KUALITAS YANG DIPERSEPSIKAN (PERCEIVED QUALITY),
BERKAITAN DENGAN PERASAAN PELANGGAN - (MENURUT GARVIN)
10DIMENSI MUTU PELAYANAN KESEHATAN
- TECHNICAL COMPETENCE
- ACCESS TO SERVICE
- EFFECTIVENESS
- INTERPERSONAL RELATIONS
- EFFICIENCY
- CONTINUITY OF CARE
- SAFETY
- AMENITY (Keramahan)
11- EFFICACY (Kegunaan)
- APROPRIATNESS (Kesesuaian)
- AVAILABILITY (Ketersediaan)
- AFFORDABILITY (Kesanggupan)
- RESPECT AND CARING
- ACCOUNTABILITY
- TIMELINES
12PERSPEKTIF MUTU
- PENDEKATAN UNTUK MEWUJUDKAN MUTU
- TRANSCENDENTAL APPROACH
- PRODUCT-BASED APPROACH
- USER-BASED APPROACH
- MANUFACTURING-BASED APPROACH
- VALUE-BASED APPROACH
13MENURUNKAN BIAYA MENINGKATKAN PENJUALAN MENINGKATKAN KESETIAAN PELANGGAN MENINGKATKAN DAYA SAING MENINGKATKAN PROFITABILITAS
MEMPERBAIKI DAYA RESPONSIF MEMPERSINGKAT DAUR PENGEMBANGAN PRODUK BARU MEMPERBAIKI PILIHAN ALAT PERLENGKAPAN UNTUK MEMBUAT PRODUK SESUAI DENGAN RINCIAN YANG DIINGINKAN PELANGGAN
MELAKUKAN PEKERJAAN YANG BENAR DENGAN TEPAT MEMPERKECIL UPAYA YANG TERBUANG PADA KEGIATAN YANG TIDAK PERLU
KERJAKAN DENGAN BENAR SEJAK PERTAMA KALI MEMPERKECIL UPAYA SIA-SIA YANG MENGHASILKAN KELUARAN YANG TIDAK MEMENUHI SYARAT
MENGHASILKAN KELUARAN YANG MEMENUHI KEBUTUHAN PELANGGAN
KOMITMEN MANAJEMEN
MANFAAT
GENERASI KEEMPAT
GENERASI KETIGA
GENERASI KEDUA
GENERASI PERTAMA
LANDASAN
EVOLUSI MUTU
14PERKEMBANGAN MANAJEMEN MUTU
- SEBELUM TH. 1930 QUALITY INSPECTION (MEMERIKSA
MUTU) - TH. 1940-1950 QUALITY CONTROL
(MENGAWASI/MENGENDALIKAN MUTU) - TH. 1951-1954 STATISTICAL QUALITY CONTROL
(PENGENDALIAN MUTU STATISTIK) - TH. 1960-1970 QUALITY ASSURANCE (JAMINAN MUTU)
- TH. 1980 - SEKARANG TOTAL QUALITY MANAGEMENT
(PENGENDALIAN MUTU TERPADU)
15QUALITY INSPECTION
- PRODUK DIPERIKSA, DIUKUR, DIUJI COBA DAN DINILAI,
SERTA DIBANDINGKAN DENGAN SYARAT YANG DITETAPKAN
16QUALITY CONTROL
- MENETAPKAN STANDAR
- MENILAI DERAJAT PEMENUHAN STANDAR
- MELAKUKAN TINDAKAN-TINDAKAN KOREKSI JIKA TERJADI
PENYIMPANGAN - MERENCANAKAN PENYEMPURNAAN
17STATISTICAL QUALITY CONTROL
- MENEMUKAN DAN MENGANALISIS VARIASI-VARIASI PADA
PRODUK DENGAN TUJUAN MEMBUAT VARIASI SEKECIL
MUNGKIN
18QUALITY ASSURANCE
- SISTEM MANAJEMEN MUTU YANG EFEKTIF
- PEMERIKSAAN SECARA BERKALA ATAS PELAKSANAAN
SISTEM UNTUK MEMASTIKAN SISTEM EFEKTIF - PENINJAUAN BERKALA TERHADAP SISTEM SECARA
BERKESINAMBUNGAN ATAS DASAR PERMINTAAN YANG TERUS
BERUBAH
19TOTAL QUALITY MANAGEMENT
- MEMENUHI KEBUTUHAN DAN HARAPAN PELANGGAN
- MENCAPAI TUJUAN ORGANISASI DENGAN CARA YANG
PALING EFEKTIF DAN EFISIEN - MEMAKSIMALKAN POTENSI SELURUH KARYAWAN
- SECARA TERUS MENERUS MENYEMPURNAKAN MUTU