FUZAEATUN, 4250402037 PENENTUAN DISTRIBUSI DAYA REAKTOR PLTN DENGAN BAHAN BAKAR DIMUATI THORIUM

1
FUZAEATUN, 4250402037PENENTUAN DISTRIBUSI DAYA
REAKTOR PLTN DENGAN BAHAN BAKAR DIMUATI THORIUM
2
Identitas Mahasiswa
- NAMA FUZAEATUN - NIM 4250402037 - PRODI
Fisika - JURUSAN Fisika - FAKULTAS
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam - EMAIL
sheifa84 pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1
Dra. Pratiwi Dwijananti, M. Si - PEMBIMBING 2
Dr. Tri Wulan Tjiptono - TGL UJIAN 2007-07-11
3
Judul
PENENTUAN DISTRIBUSI DAYA REAKTOR PLTN DENGAN
BAHAN BAKAR DIMUATI THORIUM
4
Abstrak
Salah satu pendayagunaan teknologi nuklir yang
berkembang dalam bidang energi yaitu Pembangkit Li
strik Tenaga Nuklir. Tenaga yang dibangkitkan
berasal dari reaksi fisi. Beberapa atom yang
dapat bereaksi fisi adalah U235 dan
U233. Bahan U235 terdapat di alam, sedangkan U233
tidak terdapat di alam, tetapi diperoleh dari hasi
l tangkapan neutron pada Th232. Keberhasilan
membuat bahan fisil baru U233 dari Th232 membawa m
anusia kepada pemikiran untuk menciptakan
suatu reaktor dengan bahan bakar dimodifikasi
dengan menambahkan Th232 untuk memperoleh U233. Ad
apun modifikasi perangkat bahan bakar tersebut
dapat mempengaruhi perilaku dari reaktor, salah sa
tunya pada distribusi daya. Penentuan distribusi d
aya reaktor PLTN dengan bahan bakar dimuati
thorium menggunakan suatu program CORD-2. Program
CORD-2 merupakan program komputer untuk rancang ba
ngun teras reakor jenis PWR. Program
CORD-2 terdiri dari prosedur-prosedur untuk
menyiapkan berkas data masukan untuk program WIMS
sampai berkas data konstanta group untuk masukan
program GNOMER. Program WIMS untuk perhitungan
data konstanta group dan program GNOMER untuk homo
genisasi data konstanta group dalam teras global
dan perhitungan distribusi daya pada daya nol dan
daya penuh. Pada program CORD-2 memerlukan kode-ko
de yang mempunyai berbagai fungsi, seperti
pemeliharaan pustaka, nama jenis data dan
preparasi input untuk kode-kode fisika
reaktor. Hasil penelitian yang diperoleh dari prog
ram CORD-2 berupa berkas desain teras reaktor dan
distribusi daya teras reaktor. Dari hasil
tersebut, akibat adanya penambahan thorium pada ur
anium-235 sebagai bahan bakar reaktor
menyebabkan penurunan harga daya pada daerah
pinggir teras reaktor (pengkayaan 3). Hal tersebu
t karena jumlah neutron dari reaksi fisi pada
teras reaktor sebagian diserap oleh thorium yang m
emiliki tampang lintang serap cukup
tinggi akibatnya panas yang di produksi pada
teras reaktor menurun. Dapat disimpulkan bahwa dis
tribusi daya akibat adanya penambahan
thorium pada tingkat pengkayaan tertinggi menjadi
kecil dibandingkan dengan tidak ditambah thorium.
Penambahan thorium tersebut dapat memperpanjang
umur operasi reaktor.
5
Kata Kunci
Distribusi daya Reaktor PLTN Thorium.
6
Referensi
Akhadi. Mukhlis. 2001. Mengenal proses Kerja dan
Jenis-Jenis PLTN. http//www.elektroindonesia.com/
elektro/ener36a.html (05/09/2006)
Darwin, Sitompul. Ir, M. Eng. 1985.
Prinsip-Prinsip Konversi Energi. Jakarta
Erlangga. Djokolelono, Mursid. 1975. PWR sebagar J
enis PLTN paling laku saat ini.
Tersaji dalam prosiding dari lokakarya Teknologi
Pusat Listrik Tenaga Nuklir. 25-27 Maret 974. Jaka
rta BATAN. Duderstadt, J. J dan Hamilton, J. L. 1
976. Nuclear Reactor Analysis. Canada
John Wiley dan Sons, Inc. Glasstone, Samuel and Mi
lton, C. Edlund.1952. The Elements of Nuclear
Reactor Theory. D Van Nostrand Company, Inc. Lamar
ash, J. R. 1972. Introduction to Nuclear Reactor
Theory. Addison-Wesley Publishing Company, Inc. Un
ited State of America. Masche, George. 1971. Syste
m Summary Of a Westinghouse Pressurized Water
Reactor Nuclear Power Plant. PWR System Divison.
PWRSD Graphics Departement. Pengenalan PLTN.http/
/www.infonuklir.com/Tips/atomos_pltn.htm(
05/09/2006) Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir. http
//www.infonuklir.com/Energi/PLTN.html
(05/09/2006) Pengantar Jenis PLTN. http//www.bata
n.go.id/ppen/Bid20RSE/rse20baru
(05/09/2006) Ravnik, M., Trkov, A., Kromar, M., Sl
avic, S., Mele, T., Zeleznik, N., Zefran, B.
1994. CORD-2 Core Design System for PWR Type
Reactor, US-DD-1674, institute Josef Stefan. Lju
bljana, Slovenia Ridwan, Moh. M. Sc, Ph. d, dkk.19
78. Pengantar Ilmu Pengetahuan dan
teknologi Nuklir. Jakarta BATAN.
Soenarmo, Dra. Staf Ahli Puslitbang Teknik
Nuklir, BATAN. Nuklir, Pembangkit
Listrik Nan Ekonomis. http//www.pikiranrakyat.
com/cetak/1104/18/cakrawala/utama1.htm(05/09/2006)
Soetjipto, Drs., M. Pd dan Mosik, Drs., M. S.
2004. Konsep Dasar Fisika Modern.
Semarang IKIP Semarang Press. Suripto, Asmedi. Ir
, M. Sc.1985. Daur Bahan Bakar. Yogyakarta BATAN
Susilo, Jati. 2002. Transmutasi Aktinida Minor
dalam Teras BWR Berbahan bakar Thorium. Bandung T
ersaji dalam Prosiding Seminar VII Teknologi
dan Keselamatan PLTN serta Fasilitas Nuklir, 19
Februari 2002. Tjiptono, T. W. 1998. Studi Karakte
ristik Teras Reaktor PWR ALMARAZ II
dengan adanya perubahan pengayaan U-235. Jakarta
disajikan pada Prosiding Seminar Teknologi dan Kes
elamatan PLTN V, 18-19 Maret 1998.
Trkov. 1994. GNOMER-Multigroup 3-Dimensional
neutron Diffusion Nodal Code with Thermohydraulic
Feedbacks. IJS-PP-6688. July 29. Revision 2.
University of Ljubljana. Institute Jozef
Ztefan. Ljubljana. Slovenia. Wardhana, Wisnu Arya
. 1994. Teknik Analisis Radioaktivitas
Lingkungan. Yogyakarta Andi offset. ----------. 1
996. Radioekologi. Yogyakarta Andi.
7
Terima Kasih
http//unnes.ac.id