MANAJEMEN KEUANGAN (FINANCIAL MANAGEMENT) - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

MANAJEMEN KEUANGAN (FINANCIAL MANAGEMENT)

Description:

Brigham FE, Gapenski CL, Daves,2001, Intermediate Financial Management. Dryden Dahlan Siamat,1999,Manajemen Lembaga Keuangan, FE-UI Jakarta. – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:222
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 45
Provided by: PAKWAH
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: MANAJEMEN KEUANGAN (FINANCIAL MANAGEMENT)


1
MANAJEMEN KEUANGAN (FINANCIAL MANAGEMENT)
  • TEAM DOSEN
  • DR H SUGIYANTO MSC
  • -DR H SUWANDI MSI
  • - DRS SUKMAHADI AK MSI
  • DRA RIMA E DASUKI MSC
  • DRS WAHYUDIN MT

2
REFERENCES
  1. Agus Sartono,2001. Manajemen Keuangan, edisi 4,
    UGM-Yogyakarta.
  2. Brigham FE, Gapenski CL, Daves,2001, Intermediate
    Financial Management. Dryden
  3. Dahlan Siamat,1999,Manajemen Lembaga Keuangan,
    FE-UI Jakarta.
  4. F Fama Eugene, H Miller melton, The Theory of
    Fianance,University of Chicago AS.
  5. Gitman LJ, 2003, Managerial Finance, wiesley

3
  • 6. Ikatan Akuntansi Indonesia,1999, Standar
    Akuntansi keuangan pedoman PSAK no. 27. Penerbit
    Salemba Empat.
  • 7. Jensen Meckling, 1976, Theory of the Firm,
    Journal of Financial Economic 3,305-316.
  • 8. Jensen MC, Smith Jr, Clifford E,1984, The
    Modern Theory of Corporate Finance.
  • 9. Mamduh M Hanafi,2004, Manajemen Keuangan BPFE
    Yogyakarta.
  • 10. Rose Peter S,1977, Money and Capital Market.
    Mc Graw Hill.
  • 11. Suad Husnan, Manajemen Keuangan ,UPP AMP YKPN
    Yogyakarta.
  • 12. Weston Copeland, Manajemen Keuangan,
    Erlangga Jakarta.

4
TOPICS and Session
  1. Fundamental Concepts, Money and capital market
    function.
  2. Analysis of Financial Statements
  3. Time Value of Money.
  4. Capital Budgeting
  5. Capital Budgeting Decision Criteria
  6. Cost of Capital
  7. Midtest

5
topics
  • 8. Capital Structure theory
  • 9. Capital structure Decision
  • 10. Determining Value of Marketables Securities.
  • 11. Dividend Policy
  • 12. Financing Decision
  • 13. Working Capital Management
  • 14. Final Test (UAS)

6
Fundamental Concepts
  • Seperti kita ketahui fungsi-fungsi perusahaan
    terdiri dari fungsi pemasaran, produksi, keuangan
    dan personalia (SDM) ada yang menambahkan dengan
    fungsi statistik dan informasi.
  • Tetapi kkeberhasilan atau kegagalan usaha hampir
    sebagian besar sangat ditentukan oleh kualitas
    keputusan keuangan.

7
Masalah yang sering dihadapi
  • Masalah yang sering timbul dan dihadapi oleh
    seorang manajer keuangan adalah
  • Apakah investasi tersebut profitable?
  • Dari manakah dana sumber pembiayaan investasi itu
    diperoleh ?
  • Berapa besar kas yang harus selalu ada ?
  • Kredit macam apa untuk konsumen?
  • Berapa persediaan harus dipertahankan ?

8
masalah
  • 6. Haruskah laba yang diperoleh dipertahankan
    diinvestasikan atau dibagikan
  • 7. Bagaimana kebijakan deviden yang optimal
  • 8. Bagaimana keseimbangan antara resiko dan
    tingkat keuntungan.

9
Tugas Manajer Keuangan
  • Secara garis besar tugas manajer keuangan
    menyangkut
  • Keputusan investasi (Use of funds)
  • Keputusan pemenuhan kebutuhan dana (source of
    funds)
  • Kebujakan deviden (devidend Policy)

10
Definisi Manajemen Keuangan
  • Manajemen Keuangan dapat diartikan sebagai
    manajemen dana baik yang berkaitan dengan
    pengalokasian dana dalam berbagai bentuk
    investasi secara efektif maupun usaha pengumpulan
    dana untuk pembiayaan investasi atau pembelanjaan
    secara efisien.
  • Fungsi utama manajer Keuangan
  • Pengambilan keputusan investasi
  • Pengambilan keputusan pembelanjaan
  • Kebijakan deviden

11
Fungsi utama
  • Fungsi pertama menyangkut tentang keputusan
    alokasi dana baik dana yang berasal dari dalam
    perusahaan maupun dana yang beasal dari luar
    perusahaan pada berbagi bentuuk investasi.
  • Dengan kata lain investasi macam apa yang paling
    baik bagi perusahaan.

12
  • Fungsi kedua, manajer keuangan berfungsi sebagai
    pengambil keputusan pembelanjaan atau pembiayaan
    investasi.
  • Keputusan ini menjawab ppertanyaan
  • - Bagaimana pembiayaan perusahaan yang optimal.
  • - Bagaimana memperoleh kebutuhan dana yang
    efisien.
  • - Bagaimana komposisi sumber dana optimal yang
    harus dipertahankan ?
  • - Apakah perusahaan seharusnya menggunakan modal
    pinjaman atau modal sendiri ?
  • - Adakah pengaruh pembiayaan perushaan terhadap
    nilai perusahaan ?

13
  • Fungsi ketiga seorang manjer keuangan adalah
    kebijakan deviden.
  • Kebijakan deviden pada prinsipnya menyangkut
    tentang keputusan apakah laba yang diperoleh
    perusahaan seharusnya dibagikan kepada pemegang
    saham dalam bentuk deviden kas, pembelian kembali
    saham atau sebaiknya laba tersebut ditahan
    (dalam bentuk laba ditahan) untuk pembiayaan
    investasi di masa yang akan datang.

14
Maksimisasi Profit
  • Tujuan pokok yang ingin dicapai manajer keuangan
    adalah memaksimumkan profit.
  • Namun perlu disadari bahwa tujuan ini mengandung
    banyak kelemahan.
  • Standar ekonomi mikro dengan memaksimumkan profit
    adalah besifat statis karena tidak memperhatikan
    dimensi waktu.
  • Pengertian profit, apakah perusahaan harus
    memaksimumkan jumlah profit atau tingkat profit.

15
  • 3. adalah menyangkut resiko yang berkitan dengan
    setiap alternatif keputusan. Memaksimumkan profit
    tanpa memperhitungkan tingkat resiko setiap
    alternatif adalah akan sangat menyesatkan.
  • 4. bila memaksimumkan profit merupakan tujuan
    utama maka hal ini akan sangat mudah dilakukan
    oleh perusahaan.

16
Memaksimumkan Nilai Perusahaan
  • Seharusnya tujuan yang harus dicapai oleh manajer
    keuangan adalah bukan memaksimumkan profit
    melainkan memaksimumkan kemakmuran pemegang saham
    melalui maksimisasi nilai perusahaan.
  • Kemakmuran pemegang saham akan meningkat apabila
    harga saham yang dimilikinya meningkat.

17
  • Harga saham terbentuk di pasar modal dan
    ditentukan oleh beberapa faktor seperti
  • - Laba perusahaan
  • - laba per lembar saham (EPS)
  • - Rasio laba terhadap harga saham (PER)
  • - Tingkat bunga bebas resiko
  • - Tingkat kepastian operasi perusahaan.

18
Pasar Uang dan Pasar Modal
  • Pasar uang (Money market) adalah tempat
    terjadinya transaksi asset keuangan jangka pendek
    atau short term financial asset.
  • Yang dimaksud assest keuangan jangka pendek
    adalah asset keuangan yang berdar kurang dari
    satu tahun.
  • Instrumen pasar uang ditandai dengan
  • - Jatuh tempo yang pendek
  • - Tingkat resiko yang rendah
  • -likuid dan tingkat keuntungan yang kompetitif

19
  • Pasar uang terbentuk karena individu, perusahaan,
    pemerintah dan lembaga keuangan lainnya memiliki
    kelebihan dana yang bersifat sementara sehingga
    memerlukan tempat untuk investasi jangka pendek.
  • Pada saat yang sama ada pula pihak-pihak yang
    memerlukan dana jangka pendek.
  • Tiga jenis instrumenpasar uang adalah
  • 1. obligasi pemerintah
  • 2. Sertifikat deposito
  • 3. Comercial Paper.

20
Pasar Modal
  • Pasar modal adalah tempat terjadinya transaksi
    asset keuangan jangka panjang. Jenis surat
    berharga yang diperjual belikan di pasar modal
    memiliki jatuh tempo lebih dari satu tahun.
  • Pasar modal memungkinkan terpenuhinya kebutuhan
    dana jangka panjang untuk investasi jangka
    panjang.

21
  • Bentuk umum surat berharga yang diperjual belikan
    di pasar modal adalah
  • - obligasi
  • - saham preferens
  • - saham biasa
  • Obligasi merupakan utang jangka panjang yang
    digunakan oleh pemerintah dan perusahaan untuk
    mendapatkan dana jangka panjang.
  • Saham biasa merupakan bukti penyertaan modal
    dalam perusahaan.

22
Organisasi yang terlibat dalam Pasar Modal
  • 1. Pemerintah dalam hal ini Badan Pembina Pasar
    modal (BPPM) dan Bapepam.
  • 2. Perusahaan Emiten
  • 3. Lembaga Penunjang Emisi
  • a. Penjamin Emisi (Underwriter)
  • b. Perusahaan Penilai (Apraisal)
  • c. Akuntan Publik
  • d. Notaris
  • e. Konsultan Hukum

23
  • f. Wali Amanat
  • g. Penanggung (guarantor)
  • 4. Perantara perdagangan efek, pedagang efek
  • 5. Para pemodal baik perseorangan maupun lembaga.
  • Pasar primer (Pasar perdana) adalah penawaran
    surat berharga untuk pertama kali kepada pemodal
    sebelum surat berharga tersebut dicatatkan di
    bursa.
  • Pasar sekunder, setelah perusahaan menjual surat
    berharganya di pasar primer, surat berharga
    tersebut dapat diperjual belikan di pasar skunder.

24
Laporan keuangan
  • Adalah dua daftar yang disusun oleh akuntan pada
    akhir periode untuk suatu perusahaan.
  • LAPORAN KEUANGAN ADALAH LAPORAN YANG DISUSUN OLEH
    PERUSAHAAN (KOPERASI) UNTUK SATU PERIODE (TAHUN)
    TERTENTU.
  • Umumnya terdiri dari
  • Laporan Neraca
  • Laporan Rugi-Laba
  • Laporan-lainya

25
Analisis Laporan Keuangan
  • Analisis terhadap laporan yang telah dibuat oleh
    perusahaan (koperasi). Sehingga diketahui tingkat
    profitabilitas, tingkat risiko dan tingkat
    kesehatan perusahaan (koperasi).
  • Dengan melakukan analisis terhadap laporan
    keuangan sehingga bisa ditentukan apa rencana ke
    depan yang akan dilakukan perusahaan.

26
Pentingnya Laporan Keuangan
  • Untuk mengetahui
  • Kondisi keuangan Perusahaan
  • Perkembangan usaha perusahan

27
Tujuan Analisis
  • Memberikan informasi bagi pihak-pihak dalam
    pengambilan keputusan
  • Manajemen Perusahaan
  • Investor
  • Pemberi Kredit (Bank)
  • Suplier
  • Pemerintah
  • Pemilik Perusahaan (Anggota)

28
Tujuan Umum
  • Memberikan informasi yang bermanfaat bagi
    investor, kreditur, dan pemakai lainnya sekarang
    atau masa yang akan datang untuk membuat
    keputusan investasi,pemberian kredit, dan
    keputusan lainnya yang rasional.
  • Mengetahui Perkembangan perusahaan.
  • Mengetahui Kondisi keuangan perusahaan
  • Mengetahui Posisi Likuiditas, Solvabilitas dan
    Profitabilitas perusahaan.

29
MACAM LAPORAN KEUANGAN
  • Ada 3 macam Laporan Keuangan yang Pokok
  • Neraca
  • Laporan Rugi Laba (Perhitungan Hasil Usaha)
  • Laporan Aliran Kas
  • Laporan Pendukung
  • Laporan Laba ditahan
  • Laporan Perubahan Modal sendiri (Ekuitas)

30
NERACA
  • Neraca adalah Laporan yang menunjukan posisi
    Aktiva (Asset, Harta) , Hutang (Kewajiban) dan
    Modal suatu perusahaan pada suatu waktu tertentu.
  • Misal pada tanggal 31 des 30 juni.
  • HARTA HUTANG MODAL

31
LAPORAN RUGI-LABA
  • Laporan Rugi-Laba adalah Laporan yang menunjukan
    pendapatan dan biaya-biaya selama periode
    tertentu.
  • Misal satu tahun, 6 bulan, 3 bulan.
  • Isi laporan Rugi-laba Pendapatan, Biaya, Laba
    atau Rugi.
  • Isi Neraca Harta, Hutang dan Modal

32
Keterbatasan lap.keu
  • Laporan keuangan dibuat secara periodik (interim
    report)
  • Angka dalam lap.keu kelihatanya pasti dan tepat
    tetapisebenarnya dasar penyusunannya dengan
    standar nilai yang mungkin berbeda dan berubah.
  • Masalah purchasing power (daya beli) uang yang
    semakin menurun.
  • Laporan keuangan tidak dapat mencerminkan
    berbagai faktor yang dapat mempengaruhi posisi
    keuangan perudahaan. Misal reputasi, kontrak
    kerja , kemampuan manajemen

33
Analisis Pembandingan
  • Untuk mengetahui kemajuan ,perkembangan keuangan
    perusahaan biasanya dilakukan pembandingan
    rasio-rasio keuangan perusahaan dengan
  • Rasio Industri
  • Rasio perusahaan lain yang sejenis
  • Rasio perusahaan sendiri masa yang lalu
  • Analisis Trend rasio perusahaan

34
Rasio-Rasio Keuangan
  • Rasio-Rasio Likuiditas
  • Rasio-Rasio Solvabilitas
  • Rasio-Rasio Aktivitas
  • Rasio-Rasio Profitabilitas
  • ada pula yang menambahkan dengan
  • 5. Rasio Pertumbuhan
  • 6. Rasio Perkembangan

35
Rasio Likuiditas
  • Likuiditas adalah kemampuan perusahaan (koperasi)
    dalam memenuhi kewajibanya yang harus segera
    dipenuhi.
  • a. Current Ratio (Rasio Lancar)
  • (aktiva lancar/hutang lancar) X 100
  • b. Kas Rasio
  • (Kas Bank) / Hutang lancar) X 100

36
Rasio Solvabilitas
  • a. Total hutang terhadap total aktiva
  • (Total hutang/total aktiva)X 100
  • b. Times interest earned
  • (EBIT/bunga) ..X
  • c. Fixed Charge coverage
  • (EBIT biaya Sewa/bunga sewa)
  • Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk
    memenuhi seluruh kewajibannya

37
Rasio Aktivitas
  • a. Perputaran Aktiva tetap
  • (Penjualan /Total aktiva tetap)..X
  • b. Perputaran Total Aktiva
  • (Penjualan / Total Aktiva). X
  • Rasio aktivitas mengukur penggunaan aktiva, asset
    perusahaan. Atau efektivitas penggunaan dana

38
Rasio Aktivitas
  • c. Perputaran Piutang
  • (Penjualan kredit/ Piutang) ..X
  • d. Rata-rata Piutang tertagih
  • 360 / perputaran piutang .hari
  • e. Perputaran modal kerja
  • (Penjualan / modal kerja)..X

39
Rasio Profitabilitas
  • Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan dalam
    memperoleh laba (profit).
  • a. Profit Margin
  • (Laba bersih/ Penjualan).
  • b. ROI (Return on Investment)
  • (EBIT/ Total Aktiva)
  • c. ROE (Return on Equity)
  • (Laba bersih/Modal Sendiri)

40
NERACA PT ABC 31 DES 2008
AKTIVA PASSIVA
KAS Rp 2.540,- HUTANG DAGANG Rp 9.721,-
SURAT BERHARGA 1.800,- HUTANG WESEL 8.500,-
PIUTANG 18.320,- HUTANG PAJAK 3.200,-
PERSEDIAAN 27.530,- HUTANG GAJI 4.102,-
TOTAL AKT LANCAR 50.190,- TOTAL HT LANCAR 25.523,-
TOTAL HT JK PANJG 22.000,-
BANGUNAN 43100,- MODAL SAHAM 13.000,-
AKUM.DEPRESIASI (11.400,-) CAPITAL SURPLUS 10.000,-
TOTAL AKT TETAP 31.700,- LABA DITAHAN 11.367,-
TOTAL MOD SENDR 34.367
TOTAL AKTIVA 81.890,- TOTAL PASSIVA 81.890,-
41
LAPORAN RUGI-LABA PT ABC 2008

PENJUALAN BERSIH Rp 112.760,-
HARGA POKOK PENJUALAN 85.300,-
LABA KOTOR 27.460,-
BIAYA PEMASARAN RP 6.540,-
BIAYA ADM UMUM 9.400,-
BIAYA OPERASI 15.940,-
LABA SBL BUNGAPAJAK 11.520
BUNGA HUTANG 3.160,-
LABA SBLM PAJAK 8.360,-
PAJAK 4.013,-
LABA BERSIH 4.347,-
PEMBAYARAN DEVIDE 2.800,-
LABA DITAHAN 1.547,-
42
RASIO PERHITUNGAN HASIL
LIKUIDITAS
CURRENT RATIO 50.190/25.533 196
QUICK RATIO (50190-27530)/25.533 88

AKTIVITAS PERPUTARAN PIUTANG 112 760/18 320 6,15 x
PERIODE PENGUMPLN 360 / 6,15 58 HARI
PERPUTARAN PERSEDIAAN 85 300/ 27 530 3,16 x
PERSEDIAAN DI GUDANG 360 /3,16 115 HARI
PPERPUTARAN AKTIVA TETAP 112 760 /31 700 3,56 x
PERPUTARAN TOTAL AKTV 112 760 /81.890 1,38 x

LEVERAGE DEBT RATIO 47.523 / 81 890 58,03
DEBT TO EQUITY RATIO 47 523 / 34 367 138,28

PROFITABILTS GROSS PROFIT MARGIN 27 460 /112 760 24,35
NET PROFIT MARGIN 4 347 / 112 760 3,86
R O I 4 347 / 81 890 5,31
R O E 4 347 / 34 367 12,65
RENTABLTS EKONOMIS 11 520 / 81 890 14,07
43
DU PONT SYSTM
  • E P ATO X NPM
  • EP Earning Power
  • ATO Asset Turn Over
  • NPM Net Profit Margin
  • ATO Sales / Total Asset
  • NPM Net income / Sales
  • EP Net Income / Total Asset

44
NI
S
T C
NPM
S
E P
C A
S
ATO
T A
F A
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com