Title: Pertemuan 11
1Pertemuan 11 INFERENSI DENGAN KETIDAK
PASTIAN
2INFERENSI DENGAN KETIDAK PASTIAN
- Certainty Factor (Faktor Kepastian)
- Pendekatan Dempster-Shafer
3Certainty Factor (CF)
- Certainty Factor (CF) menunjukkan ukuran
kepastian terhadap suatu fakta atau aturan. - Notasi Faktor Kepastian
- CFh,e MBh,e MDh,e
- Dengan
- CFh,e faktor kepastian
- MBh,e ukuran kepercayaan/tingkat keyakinan
terhadap hipotesis h, jika diberikan/dipengaruhi
evidence e (antara 0 dan 1) - MDh,e ukuran ketidakpercayaan/tingkat
ketidakyakinan terhadap hipotesis h, jika
diberikan/dipengaruhi evidence e (antara 0 dan 1)
43 hal yang mungkin terjadi
- Beberapa evidence dikombinasikan untuk menentukan
CF dari suatu hipotesis. - CF dihitung dari kombinasi beberapa hipotesis.
- Beberapa aturan saling bergandengan,
ketidakpastian dari suatu aturan menjadi input
untuk aturan yang lainnya.
51. Beberapa evidence dikombinasikan untuk
menentukan CF dari suatu hipotesis.
- Jika e1 dan e2
- adalah observasi, maka
6Contoh
- Misal suatu observasi memberikan kepercayaan
terhadap h dengan MBh,e10,3 dan MDh,e10
maka - CFh,e1 0,3 0 0,3
- Jika ada observasi baru dengan MBh,e20,2 dan
MDh,e20, - maka
- MBh,e1 ? e2 0,3 0,2 (1 0,3)0,44
- MDh,e1 ? e2 0
- CFh,e1 ? e2 0,44 0 0,44
7- Ani menderita bintik-bintik di wajahnya. Dokter
memperkirakan Ani terkena cacar dengan
kepercayaan MBcacar,bintik0,80 dan
MDcacar,bintik0,01 maka - CFcacar,bintik 0,80 0,010,79
- Jika ada observasi baru bahwa Ani juga panas
badan dengan kepercayaan, MBcacar,panas0,7 dan
MDcacar,panas0,08 maka - MBcacar,bintik ? panas 0,8 0,7 (1
0,8)0,94 - MDcacar,bintik ? panas 0,01 0,08 (1
0,01) 0,0892 - CFcacar,bintik ? panas 0,94 0,0892 0,8508
82. CF dihitung dari kombinasi beberapahipotesis
- Jika h1 dan h2 adalah hipotesis maka
- MBh1 ? h2,e min (MBh1,e, MBh2,e)
- MBh1 ? h2,e max (MBh1,e, MBh2,e)
- MDh1 ? h2,e min (MDh1,e, MDh2,e)
- MDh1 ? h2,e max (MDh1,e, MDh2,e)
9Contoh
- Misal suatu observasi memberikan kepercayaan
terhadap h1 dengan MBh1,e0,5 dan MDh1,e0,2
maka - CFh1,e 0,5 0,2 0,3
- Jika observasi tersebut juga memberikan
kepercayaan terhadap h2 dengan MBh2,e0,8 dan
MDh2,e0,1, maka - Untuk mencari CFh1 ? h2,e diperoleh dari
- MBh1 ? h2,e min (0,5 0,8) 0,5
- MDh1 ? h2,e min (0,2 0,1) 0,1
- CFh1 ? h2,e 0,5 0,1 0,4
- Untuk mencari CFh1 ? h2,e diperoleh dari
- MBh1 ? h2,e max (0,5 0,8) 0,8
- MDh1 ? h2,e max (0,2 0,1) 0,2
- CFh1 ? h2,e 0,8 0,2 0,6
103. Beberapa aturan saling bergandengan,
ketidakpastian dari suatu aturan menjadi input
untuk aturan yang lainnya
Maka MBh,s MBh,s max
(0,CFs,e) Dengan MBh,s ukuran kepercayaan
h berdasarkan keyakinan penuh terhadap validitas s
11Contoh
- PHK terjadi PHK
- Pengangguran muncul banyak pengangguran
- Gelandangan muncul banyak gelandangan
- Aturan 1
- IF terjadi PHK THEN muncul banyak pengangguran
- CFpengangguran, PHK 0,9
- Aturan 2
- IF muncul banyak pengangguran THEN muncul
banyak gelandangan - MBgelandangan, pengangguran 0,7
- Maka
- MBgelandangan, pengangguran 0 7 0 9
0,63
12TEORI DEMPSTER-SHAFER
- Penulisan umum
- belief, plausibility
- Belief (Bel) ukuran kekuatan evidence dalam
mendukung suatu himpunan proposisi. Jika bernilai
0, maka berarti tidak evidence, jika bernilai 1
berarti ada kepastian - Plausibility (Pl) dinotasikan sebagai
- Pl(s) 1 Bel(s)
13 - Plausibility juga bernilai 0 sampai 1.
- Jika yakin adanya s, maka Bel(s) 1, dan
Pl(s) 0. - Dalam teori Dempster Shafer dikenal adanya frame
of discernment yang dinotasikan dengan ?. - Frame ini merupakan semesta pembicaraan dari
sekumpulan hipotesis.
14- Misal ? A, F, D, B dengan
- A Alergi
- F Flu
- D Demam
- B Bronkhitis
- Tujuan mengkaitkan ukuran kepercayaan
elemen-elemen ?. - Tidak semua evidence secara langsung mendukung
tiap-tiap elemen. Misal panas mungkin hanya
mendukung F, D, B
15- So, perlu adanya probabilitas fungsi densitas
(m). - Nilai m tidak hanya mendefinisikan elemen-elemen
? saja, tetapi juga semua subsetnya. - Jika ? berisi n elemen, maka subset ? semua
berjumlah 2n. - Jumlah semua m dalam subset ? 1
- Jika tidak ada informasi apapun untuk keempat
maka memilih hipotesis tersebut, nilai m? 1,0 - Jika kemudian diketahui bahwa panas merupakan
gejala dari flu, demam, dan bronkhitis dengan m
0,8, maka - mF, D, B 0,8
- m? 1 0,8 0,2
16- Jika diketahui X adalah subset dari ? dengan m1
- sebagai fungsi densitasnya, dan Y juga merupakan
subset dari ? dengan m2 sebagai fungsi
densitasnya, maka fungsi kombinasi m1 dan m2
sebagai m3 yaitu
17contoh
- Ani mengalami gejala panas badan. Dari diagnosa
dokter, penyakit yang mungkin diderita Ani adalah
Flu, Demam, atau Bronkhitis.
18Gejala-1 panas
- Apabila diketahui nilai kepercayaan setelah
dilakukan observasi panas sebagai gejala dari
penyakit Flu, Demam, dan Bronkhitis adalah - m1 F, D, B 0,8
- m1 ? 1 0,8 0,2
- Sehari kemudian, Ani datang lagi dengan gejala
yang baru, yaitu hidung buntu.
19Gejala-2 hidung buntu
- kemudian jika diketahui nilai kepercayaan setelah
dilakukan observasi terhadap hidung buntu sebagai
gejala dari alergi, penyakit flu, dan demam
adalah - m2 A, F, D 0,9
- m2? 1 0,9 0,1
- munculnya gejala baru mengharuskan kita untuk
densitas baru untuk menghitung beberapa kombinasi
(m3).
20- Aturan kombinasi untuk m3
- Sehingga diperoleh m3 sbb
- m3 F,D 0,72 / 1-0 0,72
- m3 A,F,D 0,18 / 1-0 0,18
- m3 F,D,B 0,08 / 1-0 0,08
- m3 ? 0,02 / 1-0 0,02
- Penyakit paling kuat adalah mF,D
A, F, D (0,9) ? (0,1)
F, D, B (0,8) F, D (0,72) F, D, B (0,08)
? (0,2) A, F, D (0,18) ? (0,02)
21- Hari berikutnya, Ani datang lagi dan
memberitahukan bahwa minggu lalu baru saja
datang dari piknik.
22Gejala 3 piknik
- Jika dikatahui nilai kepercayaan setelah
dilakukan observasi terhadap piknik sebagai
gejala dari alergi - m4 A 0,6
- m4? 1 - 0,6 0,4
- maka harus dihitung nilai densitas baru m5.
23- Aturan kombinasi untuk m5
A (0,6) ? (0,4)
F, D (0,72) Ø (0,432) F, D (0,288)
A, F, D (0,18) A (0,108) A, F, D (0,072)
F, D, B (0,08) Ø (0,048) F, D, B (0,032)
? (0,02) A (0,012) ? (0,008)
24- Sehingga diperoleh m5 sbb
- m5 A 0,108 0,012 0,
231 - 1 - (0,432 0,048 )
- m5 F,D 0,288 / 1- (0,432 0,048) 0,554
- m5 A,F,D 0,072 / 1 - (0,432 0,048) 0,138
- m5 F,D,B 0,032 / 1 - (0,432 0,048) 0,062
- m5 ? 0,008 / 1 - (0,432 0,048 ) 0,015
- Penyakit paling kuat mF, D dengan densitas
0,554
25Soal
- Ada 3 jurusan yang diminati oleh Si Ali yaitu
Teknik Informatika(I), Psikologi(P) atau Hukum
(H). Untuk itu dia mencoba mengikuti beberapa tes
ujicoba. Ujicoba pertama adalah tes logika, hasil
tes menunjukkan bahwa probabilitas densitas
m1I,P 0,75. Tes kedua adalah tes matematika,
hasil tes menunjukkan bahwa probabilitas densitas
m2I0,8. Tentukan jurusan mana yang akan
diambil oleh Si Ali!