Jenis Uang dan Keseimbangan di Pasar Uang - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

Jenis Uang dan Keseimbangan di Pasar Uang

Description:

Jenis Uang dan Keseimbangan di Pasar Uang Pembentukan Kurva LM Kurva LM memiliki kemiringan yang positip. Artinya semakin tinggi pendapatan nasional suatu negara maka ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:927
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 41
Provided by: rosi54
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Jenis Uang dan Keseimbangan di Pasar Uang


1
Jenis Uang dan Keseimbangan di Pasar Uang
2
Apa itu uang?
  • Sesuatu yang dapat berfungsi secara umum sebagai
    sarana pertukaran barang dan jasa, asset, dan
    pembayaran terhadap utang-utang.

3
Uang
  • Money can be anything that is generally and
    universally accepted for the payment of goods,
    services, or debts. It consists of coins, paper
    money or currency, and checks that are
    convertible into currency and coin on demand.
    These three items expedite the production and
    trade of goods and services, and they liquidate
    debt.

4
Mengapa orang pakai uang?
  • Medium of Exchange Sarana pertukaran
  • Acceptable (dapat diterima)
  • Portable (mudah dibawa)
  • Divisible (terbagi-bagi)
  • Cannot easily counterfeited (tdk mudah dipalsu)
  • A store of value (Penimbun nilai)
  • A unit of account (satuan hitung)
  • A standard deffered of payment (standar
    pembayaran utang)

5
The Desirable Properties of Money
  • Portability
  • Durability
  • Divisibility
  • Standardizability
  • Recognizability

6
Sejarah Uang
  • Barter
  • Commodity money(gold or silver) (Full-bodied
    money and representative full bodied money)
  • Modern money
  • Paper money
  • Bank money
  • Electronic Money
  • Fiat money money declared by a government to be
    legal tender

7
Barter
  • Beberapa kendala dalam sistem barter
  • sulit menemukan orang yg mau menukarkan barangnya
    sesuai dg kebutuhan yg diinginkan
  • sulit menentukan nilai barang yang akan
    dipertukarkan
  • sulit menemukan orang yang mau menukarkan
    barangnya dg jasa yang dimiliki, atau sebaliknya
  • sulit menemukan kebutuhan yang mau dipertukarkan
    sesuai dg keinginan dg cepat.

8
Jenis Uang
  • Berdasarkan Bahan
  • Uang Logam, merupakan uang dalam bentuk koin yang
    terbuat dari logam, misalnya aluminium, emas,
    perak, perunggu, dan bahan lainnya. Yang beredar
    di Indonesia saat ini adalah pecahan Rp 50, Rp
    100, Rp 500, dan Rp 1.000,-
  • Uang Kertas, merupakan uang yang terbuat dari
    ker-tas, plastik, atau bahan lainnya. Uang jenis
    ini biasa-nya bernominal tinggi, dan berkualitas
    tinggi sehingga tidak mudah robek dan luntur.
    Yang beredar di Indo-nesia bernominalkan Rp 100,
    Rp 500, Rp 1.000, Rp 5.000, Rp 10.000, Rp
    20.000, Rp 50.000, dan Rp 100.000,-

9
Jenis Uang
  • Berdasarkan Nilai
  • Bernilai Penuh (full bodied money), merupakan
    uang yang nilai intrinsiknya sama dengan nilai
    nominalnya, misalnya uang logam.
  • Tidak Bernilai Penuh (representative full bodied
    money), merupakan uang yang nilai intrinsiknya
    lebih kecil dari nilai nominalnya, seperti uang
    kertas. Uang jenis ini sering disebut uang
    bertanda atau token money. Kadangkala, nilai
    intrinsiknya jauh lebih rendah daripada nilai
    nominal yang tertera padanya.

10
Jenis Uang
  • Berdasarkan Kawasan
  • Uang Lokal, berlaku di suatu negara tertentu,
    seperti Rupiah di Indonesia atau Ringgit di
    Malaysia.
  • Uang Regional, berlaku di kawasan tertentu yang
    lebih luas dari uang lokal, misalnya uang Euro
    yang berlaku di benua Eropa.
  • Uang Internasional, merupakan uang yang berlaku
    antarnegara dan menjadi standar pembayaran
    internasional, seperti US dollar.

11
Jenis Uang
  • Berdasarkan Lembaga Penerbit
  • Uang Kartal, merupakan uang yang diterbitkan oleh
    Bank Sentral, baik uang logam maupun uang kertas.
  • Uang Giral, merupakan uang yang diterbitkan oleh
    Bank Umum, seperti cek, bilyet giro, travelers
    check, atau credit card.
  • Perbedaan antara kedua jenis uang ini adalah
  • Uang kartal berlaku dan digunakan di seluruh
    lapisan masyarakat, sedangkan uang giral hanya
    digunakan dan berlaku di kalangan masyarakat
    tertentu saja.

12
Jenis Uang
  • Nominal dalam uang kartal telah tertera dan
    terbatas, sedangkan nominal uang giral harus
    ditulisi dulu sesuai kebutuhan dan jumlahnya
    tidak terbatas.
  • Uang kartal dijamin oleh pemerintah, sedangkan
    uang giral hanya dijamin oleh bank penerbitnya.
  • Uang kartal ada kepastian pembayaran seperti yang
    tertera dalam nominal uang, sedangkan uang giral
    belum ada kepastian pembayarannya.

13
The Future of Money(The Evolution of Moneyan
empirically view)
Barter
Commodity Money (gold silver)
Paper money (certificate)
Intangible money
Electronic money (e-money)
Bank money (demand deposit)
14
  • PERMINTAAN UANG

15
The Classical Theory of The Demand for Money
  • Quantity Theory of Money
  • People hold money for transaction purpose
  • Equation of exchange
  • (by Irving Fisher)

16
Teori Klasik tentang Permintaan Uang
  • a. Teori Irving Fisher
  • Irving Fisher melihat fungsi uang sebagai alat
    pertukaran. Menurutnya, apabila terjadi transaksi
    antara penjual dan pembeli maka terjadi
    pertukaran antara uang dengan barang/jasa,
    sehingga nilai uang akan sama dengan nilai
    barang/jasa tersebut.

17
Teori Klasik tentang Permintaan Uang
  • Fisher kemudian memodifikasi persamaan di atas
    menjadi
  • Dari persamaan tersebut, Fisher juga membuat
    fungsi permintaan uangnya
  • Permintaan uang berbanding lurus dengan jumlah
    transaksi dan berbanding terbalik dengan
    volositas uang.

18
Teori Klasik tentang Permintaan Uang
  • b. Teori Cambridge
  • Menurut paham ini, uang berfungsi sebagai
    penyimpan kekayaan.
  • Marshall dan Pigou berpendapat bahwa
    faktor-faktor yang mempengaruhi seseorang untuk
    memegang uang tunai adalah tingkat bunga, jumlah
    kekayaan yang dimiliki, harapan suku bunga di
    masa yang akan datang, dan tingkat harga. Akan
    tetapi dalam jangka pendek semua faktor-faktor
    itu konstan.

19
Teori Klasik tentang Permintaan Uang
  • Menurut pandangan Cambridge, dalam jangka pendek
    permintaan uang dipengaruhi oleh pendapatan.

Dimana k 1/V Y pendapatan
20
Pandangan Keynes tentang Permintaan Uang
  • Menurut Keynes, permintaan uang terdiri dari tiga
    motif yaitu motif transaksi, motif berjaga-jaga
    dan motif spekulasi.
  • Motif Transaksi
  • Motif Berjaga-jaga
  • Motif Spekulasi

21
Motif Transaksi
  • Orang memegang uang untuk menutupi kebutuhannya
    sehari-hari disebut sebagai permintaan uang untuk
    motif transaksi.
  • Berapa besarnya yang yang dipegang tergantung
    pada pola pembayaran pendapatan dan jumlah
    penghasilan.
  • Bila seseorang digaji dalam harian, maka ia akan
    memegang uang lebih sedikit dibandingkan dengan
    orang yang menerima gaji bulanan.
  • Menurut Keynes, orang rata-rata akan memegang
    uangnya sebesar Y/2. Apabila ia menerima gaji Rp
    300.000 per bulan, maka ia akan rata-rata
    memegang uangnya sebesar Rp 150.000.

22
Motif Transaksi
  • Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa
    besar kecilnya seseorang memegang uang
    (permintaan uang) untuk motif transaksi
    tergantung dari pendapatannya.
  • Mdt f(Y)

23
Motif Berjaga-jaga
  • Menurut Keynes, jumlah uang yang dipegang untuk
    berjaga-jaga tergantung dari tingkat
    penghasilkan. Semakin tinggi penghasilan
    seseorang maka akan semakin besar pula uang yang
    dipegangnya untuk tujuan berjaga-jaga. Dengan
    demikian permintaan uang untuk tujuan transaksi
    (Mdt) dan berjaga-jaga (Mdp) sama-sama
    dipengaruhi oleh pendapatan.
  • m1 Mdt Mdp
  • m1 f (Y)

24
Motif Spekulasi
  • Dalam permintaan uang untuk tujuan spekulasi,
    kita memegang uang untuk berjaga-jaga dan
    mengantisipasi jikalau nantinya ada surat
    berharga yang kita rasakan sesuai dengan yang
    diharapkan, sehingga dapat memperoleh keuntungan
    ataupun pendapatan dari kepemilikan surat
    berharga tersebut.
  • Fungsi permintaan uang untuk tujuan spekulasi
    adalah
  • m2 g(i)
  • dimana
  • m2 permintaan uang untuk spekulasi
  • i suku bunga

25
Motif Spekulasi
  • Hubungan antara permintaan uang untuk spekulasi
    dengan suku bunga adalah negative. Artinya setiap
    kenaikkan suku bunga, maka permintaan uang untuk
    spekulasi akan berkurang. Demikian sebaliknya,
    apabila suku bunga turun, maka permintaan uang
    untuk spekulasi akan naik.

Dimana N harga/nilai surat berharga R
pendapatan dari surat berharga i suku bunga
dari surat berharga
26
Motif Spekulasi
Memegang uang untuk spekulasi (tidak pegang surat
berharga)
27
Motif Spekulasi
  • Liquidity trap adalah daerah dimana suku bunga
    begitu rendahnya sehingga harga surat berharga
    sangat tinggi. Pada daerah liquidity trap ini
    dipercaya suku bunga tidak akan turun lagi dari
    keadaan itu. Karenanya harga surat berharga
    adalah yang tertinggi. Orang-orang tidak ada yang
    mau membeli surat berharga dan tidak ada bedanya
    antara memegang uang tunai dengan membeli surat
    berharga.
  • Dari penjelasan tentang motif permintaan uang di
    atas maka dapat dijelaskan bahwa permintaan uang
    merupakan penjumlahan antara permintaan uang
    untuk transaksi dan berjaga-jaga (m1) dengan
    permintaan uang untuk spekulasi (m2).
  • Md m1 m2

28
Penawaran Uang
  • Penawaran uang sering juga disebut jumlah uang
    yang beredar. Penawaran uang adalah jumlah uang
    yang beredar baik itu di tangan masyarakat maupun
    di perbankan.
  • Definisi uang beredar di masyarakat terdiri atas
    beberapa bagian
  • 1. Uang inti (Base Money)
  • Uang inti adalah uang yang dicetak oleh otoritas
    moneter atau bank sentral suatu negara. Uang ini
    terdiri atas uang kartal (C) dan reserve (R).
  • B C R

29
Penawaran Uang
  • 2. Uang Dekat (Narrow Money M1)
  • Uang dekat (M1) terdiri dari uang kartal ditambah
    dengan demand deposit (rekening giro).
  • M1 C DD
  • 3. Uang Luas (Broad Money M2)
  • Uang luas terdiri dari uang narrow (M1) dan uang
    kuasi (quasi money).
  • M2 M1 QM

30
Keseimbangan Pasar Uang
  • Keseimbangan di pasar uang terjadi ketika money
    demand (permintaan uang) sama dengan money supply
    (penawaran uang).
  • Ms Md
  • Dimana
  • Ms penawaran uang
  • Md permintaan uang
  • Dari keseimbangan tersebut, kita dapat
    menggambarkan bentuk kurva LM.

31
Contoh
  • Otoritas moneter suatu negara telah mengedarkan
    uang sejumlah 500 triliun. Fungsi permintaan uang
    untuk transaksi dan berjaga-jaga (m1)
    masyarakatnya ialah m1 0,25Y dan fungsi
    permintaan uang untuk spekulasi adalah m2 50
    200i. Turunkan persamaan Kurva LM dan gambarkan
    kurvanya.

32
Pembentukan Kurva LM
  • Jawab
  • Keseimbangan antara permintaan dan penawaran uang
  • Md Ms
  • Md m1 m2
  • 200 0,25Y 50 200i
  • 0,25Y 150 200i
  • Y 600 800i (persamaan kurva LM)
  • Secara grafis penurunan kurva LM dari
    keseimbangan permintaan uang dan penawaran uang
    adalah sebagai berikut

33
Pembentukan Kurva LM
34
Pembentukan Kurva LM
  • Kurva LM memiliki kemiringan yang positip.
    Artinya semakin tinggi pendapatan nasional suatu
    negara maka semakin tinggi pula suku bunga.

35
Pergeseran Kurva LM
  • Jika permintaan uang dan jumlah uang beredar
    berubah, maka akan terjadi pergeseran pada kurva
    LM. Kurva LM akan bergeser ke kanan bila terjadi
    kenaikan jumlah uang beredar atau pengurangan
    permintaan uang. Kurva LM akan bergeser ke kiri
    bila terjadi pengurangan jumlah uang beredar atau
    kenaikkan permintaan akan uang.
  • Pergeseran kurva LM akibat adanya perubahan
    jumlah uang beredar sama dengan multiplier uang
    (1/k) dikalikan dengan perubahan jumlah uang
    beredar (?Ms). k adalah koefisien dari permintaan
    uang untuk transaksi.

36
Pergeseran Kurva LM
  • Contoh
  • Misalkan persamaan kurva LM adalah Y600800i
    seperti gambar di atas. Terjadi kenaikan jumlah
    uang beredar dari 200 menjadi 220. Berapa
    persamaan kurva LM yang baru?
  • Ms Md
  • 20020 0,25Y50-200i
  • 220 0,25Y 50 200i
  • 0,25Y 170 200i
  • Y 680 800i

37
Pergeseran Kurva LM
  • Adanya tambahan uang beredar 20 dan k 0,25
    menyebabkan pergeseran kurva LM (?LM) menjadi
    1/0,25 x ?Ms 4 x 20 80. Persamaan kurva LM
    yang baru Y (600 ?LM) 800i.
  • Y (60080) 800i
  • Y 680 800i

38
Pergeseran Kurva LM
m1 210 190 170
m1 210 190 170
III
II
m1 0,25Y
m1m2 ms
0 680 760 840 Y
0 10 30 50 m2
i() 20 10
i() 25 20 10
I
IV
LM0
Y 680 800i
LM1
m2 50 200i
0 10 30 50 m2
0 680 760 840 Y
39
  • Pertambahan jumlah uang beredar (JUB) akan
    menyebabkan pergeseran pada kurva LM.
  • Pertambahan JUB diambil otoritas moneter dapat
    menyebabkan suku bunga menjadi turun, sehingga
    dapat mendorong sektor riil yang akhirnya akan
    meningkatkan pendapatan nasional.

40
Keseimbangan Umum
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com